Analisis EUR/USD: Flag Bullish dalam Proses Jelang Pertemuan Penting ECB

• EUR/USD mendapatkan kembali traksi positif pada hari Kamis ini di tengah pullback USD yang moderat.
• Imbal hasil obligasi pemerintah AS yang mundur membebani USD dan tetap mendukung kenaikan pasangan mata uang ini.
• Ekspektasi Hawkish The Fed bertindak sebagai pendorong bagi USD dan membatasi kenaikan pasangan mata uang ini menjelang ECB.

Pasangan EUR/USD naik lebih tinggi sepanjang paruh pertama sesi Eropa pada hari Kamis ini dan menjauh dari posisi terendah satu minggu, di sekitar level acuan 1,1800 yang disentuh pada hari sebelumnya. Kenaikan membantu pasangan mata uang ini untuk menghentikan penurunan beruntun tiga hari berturut-turut dan disebabkan oleh pullback moderat dolar AS. Faktanya, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun melanjutkan penurunan koreksinya dari level tertinggi sejak pertengahan Juli, di sekitar 1,385% yang disentuh pada hari Selasa di tengah pelarian global ke aset yang lebih aman.

Kekhawatiran bahwa virus Corona varian Delta yang menyebar dengan cepat dapat menyebabkan perlambatan ekonomi global berdampak pada sentimen risiko. Ini terbukti dari nada yang umumnya lebih lemah di sekitar pasar ekuitas, yang memaksa para investor untuk berlindung di aset-aset safe-haven tradisional dan menyeret imbal hasil obligasi pemerintah AS lebih rendah. Meskipun demikian, ekspektasi terhadap pengumuman pengurangan QE The Fed yang akan segera terjadi mungkin terus bertindak sebagai pendorong bagi greenback dan membatasi kenaikan yang berarti bagi mata uang utama ini, setidaknya untuk saat ini.

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS pada hari Rabu menunjukkan bahwa jumlah lowongan pekerjaan melesat ke rekor baru yang lebih tinggi di bulan Juli. Laporan tersebut juga mengungkapkan peningkatan yang stabil dalam jumlah pekerja yang secara sukarela berhenti dari pekerjaan mereka. Ini, pada gilirannya, menunjukkan bahwa penurunan tajam dalam perekrutan bulan lalu adalah karena pemberi kerja tidak dapat menemukan pekerja daripada permintaan tenaga kerja yang lemah. Ini, bersama dengan sejumlah komentar hawkish oleh beberapa anggota FOMC, yang memvalidasi ekspektasi bahwa The Fed akan mulai menarik stimulus era pandemi lebih cepat daripada yang diperkirakan.

Para investor mungkin juga enggan memasang taruhan terarah yang agresif menjelang pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) yang sangat dinanti-nantikan. Lonjakan inflasi zona euro baru-baru ini ke level tertinggi dalam lebih dari satu dekade mendorong retorika hawkish dari para pengambil kebijakan ECB. Oleh karena itu, perhatian pasar terutama akan tertuju pada apakah ECB akan bergerak untuk mengurangi laju pembelian obligasinya. Keputusan tersebut akan diikuti oleh konferensi pers pasca-pertemuan, di mana komentar-komentar oleh Presiden ECB Christine Lagarde akan menimbulkan beberapa volatilitas di sekitar pasangan euro.

Prospek Teknis Jangka Pendek

Dari perspektif teknis, penurunan terbaru dari swing high pasca-NFP – level-level di atas acuan 1,1900 – telah ada sepanjang saluran miring ke bawah. Mengingat pemulihan kuat baru-baru ini dari wilayah 1,1665, atau terendah tahun berjalan, saluran yang disebutkan dapat dikategorikan sebagai pola grafik flag kelanjutan bullish. Dengan indikator-indikator teknis pada grafik harian bertahan di wilayah positif, penembusan berkelanjutan melalui resistance saluran akan menyiapkan panggung untuk dimulainya kembali tren naik hampir tiga minggu. Pasangan mata uang ini kemudian mungkin bertujuan untuk menaklukkan level 1,1900 sebelum naik ke zona penawaran jual 1,1940. Momentum selanjutnya dapat berlanjut menuju wilayah 1,1975 dalam perjalanan menuju level psikologis kunci 1,2000.

Di sisi lain, swing low semalam, di sekitar 1,1800 sekarang tampaknya melindungi sisi bawah terdekat menjelang support saluran turun di dekat wilayah 1,1785. Kegagalan untuk mempertahankan level yang disebutkan akan meniadakan pengaturan konstruktif dan mendorong sedikit penjualan teknis. Support relevan berikutnya dipatok di dekat wilayah 1,1755-50, di bawahnya pasangan mata uang ini dapat meluncur kembali ke level acuan 1,1700. Lintasan ke bawah pada akhirnya dapat menyeret pasangan mata uang ini kembali ke posisi terendah tahunan yang menantang, di sekitar wilayah 1,1665 yang disentuh pada 20 Agustus.