Pratinjau IMP Zona Euro: Memicu Penurunan EUR/USD Berikutnya? Harapan Yang Rendah Mungkin Terlalu Tinggi

• Indeks Pembelian Manajer untuk bulan Februari akan menunjukkan kelemahan manufaktur yang sedang berlangsung.
• Setelah data Jerman yang mengecewakan dan wabah virus corona, harapan mungkin terlalu tinggi.
• EUR/USD memiliki ruang untuk memperpanjang penurunannya sebagai tanggapan terhadap data.

Jual pada harga rendah dan beli lebih rendah lagi – pola teknis klasik sekarang mungkin relevan untuk rilis mendatang. Ekonom mengharapkan sebagian besar Indeks Pembelian Manajer (IMP) awal Markit untuk bulan Februari turun di bawah level bulan Januari.

IMP Jasa Perancis adalah satu-satunya angka yang membawa harapan untuk peningkatan, meskipun sedikit dari 51 ke 51,3 poin dan beberapa penurunan minimal 

Namun demikian – dan terutama untuk IMP Manufaktur Jerman yang sangat penting – perkiraan suram ini mungkin terlalu optimis. Berikut adalah apa yang ditampilkan pada kalender ekonomi:

Mengapa harapan terlalu tinggi

Jerman, ekonomi terbesar di zona euro, mengalami stagnasi pada kuartal keempat. Untuk keseluruhan tahun 2019, ekonomi tumbuhsuram sebesar 0,4%. Negara yang berorientasi ekspor ini sangat bergantung pada penjualan ke China, ekonomi terbesar kedua di dunia. Sektor manufaktur sudah mengalami penurunan pada tahun 2019, seperti yang terlihat dalam penurunan angka Produksi Industri dan Pesanan Pabrik pada tahun 2019.

Wabah virus corona mulai merebut perhatian hanya pada bulan Januari dan krisis sepenuhnya mulai terlihat jelas hanya pada bulan Februari. IMP adalah survei berwawasan ke depan, menangkap sentimen pada saat ini. Oleh karena itu, penurunan minimal dari 45,3 ke 44,8 tampaknya terlalu optimis. Setiap angka di bawah 50 mewakili kontraksi. 

Survei bisnis lainnya untuk bulan Februari, Sentimen Ekonomi ZEW, turun ke 8,7 poin dalam rilis awal pekan ini, jauh di bawah yang diharapkan 21,5. Tidak ada alasan untuk percaya bahwa IMP akan melampaui perkiraan. Selain itu, IMP Manufaktur Jerman mencapai 41,7 poin pada bulan September – memungkinkan lebih banyak ruang untuk jatuh.

Satu hal yang dapat menjelaskan optimisme relatif adalah bahwa angka aktual melebihi harapan dalam lima publikasi terakhir. Para peramal data dapat memindahkan perkiraan mereka lebih tinggi setelah sebelumnya meleset. 

Berikut adalah tren terbaru:

Penentuan posisi EUR/USD dan tiga skenario

Euro/dolar mengalami penurunan beruntun dalam beberapa pekan terakhir, turun ke level terendah sejak April 2017 – mengisi "Gap Macron" dari hampir tiga tahun lalu. Pasangan mata uang bisa oversold, memungkinkan untuk memantul jika IMP mengalahkan ekspektasi. 

Di sisi lain, penurunan terkait dengan perbedaan ekonomi AS-Eropa, dan angka-angka ini dapat semakin memanaskan keadaan. Secara keseluruhan, ada ruang untuk volatilitas yang tinggi.

1) Di bawah ekspektasi: Seperti yang dibahas sebelumnya, perkiraan tampak terlalu optimis, membuka kemungkinan terhadap peluang angka yang jauh meleset dari perkiraan. Dalam hal ini, EUR/USD melanjutkan penurunannya secara signifikan, tergantung pada besarnya kekecewaan. Skenario ini memiliki probabilitas tinggi.

2) Sesuai harapan: Jika para ekonom memperkirakan angka dengan tepat, euro/dolar memiliki ruang untuk stabil dan bahkan pulih setelah penurunan yang berkepanjangan. Namun demikian, setiap kenaikan bisa berumur pendek – dead-cat bounce (pemulihan sementara dari penurunan yang berkepanjangan). Probabilitasnya sedang.

3) Di atas ekspektasi: Jika bisnis optimis, campuran kondisi oversold dapat mengirim EUR/USD ke pemulihan yang berarti yang bisa bertahan sampai pasar tutup. 

Kesimpulan

Ketakutan virus Corona dan data suram baru-baru ini menunjukkan penurunan yang lebih substansial dalam IMP daripada yang diperkirakan para ekonom. EUR/USD memiliki ruang untuk jatuh bersama dengan prospek pelambatan yang memburuk. Angka yang secara mengejutkan lebih baik dari perkiraan atau bahkan hanya sebesar ekspektasi bisa membantu pasangan pulih setelah penurunan jangka panjang. 

• Panduan Optimis Ke Benua Lama – Mengapa Jerman Akan Berubah Dan Bagaimana EUR/USD Dapat Melonjak