- GBP/USD memperoleh beberapa tindak lanjut traksi untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Kamis.
- Aksi harga USD yang lemah memperpanjang beberapa dukungan; kombinasi faktor-faktor membatasi sisi atas.
- Kesengsaraan Brexit, kegelisahan COVID-19, komentar Broadbent BoE menahan pembeli dari menempatkan taruhan baru.
Pasangan GBP/USD mempertahankan nada penawaran belinya sepanjang paruh pertama sesi Eropa, meskipun telah memangkas sebagian dari kenaikan intraday dan terakhir terlihat diperdagangkan di sekitar wilayah 1,3730-25.
Pasangan ini membangun rally kuat lebih dari 130 pips hari sebelumnya dari level-level di bawah 1,3600 dan memperoleh beberapa tindak lanjut traksi untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Kamis. Momentum didukung oleh aksi harga dolar AS yang lemah dan mendorong pasangan GBP/USD ke wilayah 1,3755-60 dalam satu jam terakhir, meskipun kombinasi faktor-faktor membatasi sisi atas.
Kebangkitan infeksi COVID-19 di Inggris, bersama dengan kebuntuan atas Protokol Irlandia Utara dalam kesepakatan Brexit terus bertindak sebagai penghambat untuk pound Inggris. Faktanya, kasus baru telah meningkat lebih dari 50.000 per hari di Inggris. Di sisi Brexit, UE menolak permintaan Inggris untuk pendekatan baru terhadap Protokol Irlandia Utara.
Terlepas dari itu, komentar Deputi Gubernur Bank of England Ben Broadbent tentang inflasi lebih jauh berkolaborasi untuk membatasi kenaikan kuat GBP/USD. Selama pidato yang dijadwalkan Kamis ini, Broadbent tidak yakin inflasi saat ini akan berarti inflasi lebih tinggi dalam 18-24 bulan ke depan – horizon waktu yang lebih relevan untuk kebijakan moneter.
Pasar dengan cepat bereaksi dan memundurkan ekspektasi kenaikan 15 bps oleh BoE ke Agustus 2022 dari Mei 2022. Itu dilihat sebagai faktor utama di balik pullback intraday moderat yang disaksikan selama sekitar satu jam terakhir. Namun demikian, kurangnya tindak lanjut aksi jual yang kuat membenarkan beberapa kehati-hatian bagi pedagang bearish dan memposisikan diri untuk dimulainya kembali tren menurun baru-baru ini.
Pelaku pasar sekarang menantikan pertemuan European Central Bank yang sangat dinanti, yang mungkin menanamkan beberapa volatilitas yang didorong pasangan EUR/GBP. Terlepas dari itu, kalender ekonomi AS – menampilkan rilis data tingkat kedua yaitu Klaim Pengangguran Mingguan Awal dan data Penjualan Rumah yang Ada – dapat memengaruhi USD dan menghasilkan beberapa peluang perdagangan di sekitar pasangan GBP/USD.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Breaking: Inflasi PCE Inti AS Tetap Tidak Berubah di 2,8% Dibandingkan Prakiraan 2,6%
Inflasi di AS, yang diukur dengan perubahan Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditures (PCE), naik ke 2,7% pada basis tahunan di Maret, Biro Analisis Ekonomi AS melaporkan pada hari Jumat.
Harga Emas Turun karena Panasnya Inflasi PCE Inti AS Mengurangi Prospek Penurunan Suku Bunga The Fed
Harga Emas (XAU/USD) turun dari $2.350 di awal sesi New York Jumat ini karena data Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditure (PCE) inti tahunan Amerika Serikat untuk bulan Maret tetap di atas estimasi.
Berita Emas Lainnya
Prakiraan EUR/USD: Euro Tampaknya akan Mengakhiri Pekan Ini dengan Catatan Bullish
EUR/USD mempertahankan momentum bullish setelah ditutup di wilayah positif pada hari Kamis dan diperdagangkan di level tertinggi sejak 11 April di sekitar 1,0750. Meskipun prospek teknis jangka pendek menunjukkan kondisi jenuh beli, sentimen risiko yang membaik dapat membantu pasangan mata uang ini terus menguat menjelang akhir pekan.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.