Prospek AUD/USD: Tampaknya Siap Melanjutkan Reli yang Terinspirasi oleh RBA, Bergerak Melampaui MA 200 Dinanti

• AUD/USD menguat ke level tertinggi tiga minggu setelah kenaikan suku bunga RBA sebesar 25 bp pada hari Selasa.
• Taruhan untuk jeda yang akan segera dilakukan oleh The Fed membebani USD dan memberikan dorongan tambahan.
• Para investor kini menantikan pidato Gubernur RBA Lowe dan PDB Australia pada hari Rabu.

Pasangan AUD/USD mendapatkan tawaran beli agresif selama sesi Asia pada hari Selasa dan melonjak ke level tertingginya sejak pertengahan Mei sebagai reaksi atas kenaikan suku bunga Reserve Bank of Australia (RBA) yang mengejutkan sebesar 25 bp. RBA diprakirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya di 3,85% dan pasar memprakirakan 30% peluang kenaikan pada pertemuan hari ini. Sementara itu, kenaikan ini menyusul kenaikan tak terduga di bulan Mei dan menempatkan suku bunga acuan di atas 4% untuk pertama kalinya dalam hampir 12 tahun. Lebih lanjut, Gubernur RBA Philip Lowe mengakui dalam pernyataan kebijakan yang menyertainya bahwa inflasi masih terlalu tinggi dan bahwa harga-harga yang tinggi akan menyebabkan lebih banyak kerusakan ekonomi dibandingkan kenaikan suku bunga dalam waktu dekat. Selain itu, bank sentral mempertahankan bias hawkish, dengan mengatakan bahwa pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut mungkin diperlukan untuk mengembalikan inflasi ke kisaran target dalam jangka waktu yang wajar.

Hal ini, bersama dengan pelemahan Dolar AS (USD) yang moderat, memberikan dorongan tambahan untuk pasangan AUD/USD. Rilis IMP Jasa ISM AS yang mengecewakan pada hari Senin, yang turun menjadi 50,3 di bulan Mei, bersama dengan retorika dovish minggu lalu dari beberapa pejabat FOMC, menegaskan kembali ekspektasi untuk jeda dalam waktu dekat dalam siklus pengetatan kebijakan Federal Reserve (Fed). Faktanya, pasar saat ini memprakirakan peluang yang lebih besar bahwa bank sentral AS akan membiarkan suku bunga tidak berubah pada akhir pertemuan kebijakan dua hari pada tanggal 14 Juni. Hal ini menyebabkan penurunan tajam semalam pada imbal hasil obligasi Treasury AS, yang membuat para pembeli USD bertahan dan bertindak sebagai pendorong bagi mata uang utama. Meskipun demikian, sentimen pasar yang berhati-hati menguntungkan status safe-haven Greenback dan membatasi pasangan mata uang ini, setidaknya untuk saat ini. Namun demikian, harga spot mempertahankan nada penawaran yang kuat selama empat hari berturut-turut dan tampaknya siap untuk mengapresiasi lebih lanjut.

Selanjutnya, tidak ada data ekonomi penggerak pasar yang relevan yang akan dirilis dari AS pada hari Selasa, membuat USD bergantung pada imbal hasil obligasi AS. Hal ini, bersama dengan sentimen risiko yang lebih luas, dapat mempengaruhi Dolar Australia yang dianggap lebih berisiko dan memberikan beberapa dorongan untuk pasangan AUD/USD. Namun, para pedagang mungkin akan lebih memilih untuk menunggu isyarat baru dari pidato Gubernur RBA Philip Lowe dan rilis laporan PDB Australia kuartal pertama pada hari Rabu. Hal ini, pada gilirannya, menunjukkan bahwa setiap pullback yang berarti masih dapat dilihat sebagai peluang beli dan tetap terbatas.

Prospek Teknikal

Dari perspektif teknikal, rally pasca-RBA berhenti di dekat level retracement Fibonacci 61,8% dari penurunan yang terjadi di bulan Mei. Level tersebut, yang dipatok tepat di depan angka bulat 0,6700, mendekati Simple Moving Average (SMA) 200-hari yang sangat penting dan harus bertindak sebagai titik penting. Kekuatan yang berkelanjutan di luarnya akan memungkinkan pasangan AUD/USD untuk melakukan upaya baru untuk menaklukkan SMA 100-hari, saat ini di sekitar wilayah 0,6745-0,6750. Hal ini diikuti oleh swing high bulanan bulan Mei, di sekitar area 0,6780, yang jika ditembus dengan pasti akan dilihat sebagai pemicu baru bagi para pedagang bullish.

Di sisi lain, pulback perdagangan harian saat ini mungkin akan menemukan support yang layak di dekat level Fibo 50%, di sekitar area 0,6640. Penurunan lebih lanjut lebih mungkin untuk menarik pembeli baru dan tetap terbatas di dekat angka bulat 0,6600, yang bertepatan dengan level Fibo 38,2%. Penembusan yang meyakinkan di bawah level tersebut akan meniadakan bias positif jangka pendek dan membuat pasangan AUD/USD rentan. Lintasan ke bawah kemudian dapat menyeret harga spot ke area 0,6545-0,6450 (Fibo 23,6%) dalam perjalanan menuju level psikologis 0,6500 dan level terendah Tahun Berjalan, di sekitar zona 0,6460-0,6455 yang dicapai pada bulan Mei.