Prakiraan GBP/USD: Tidak Ada Tanda-Tanda Perlambatan karena Arus Risiko Mendominasi

• GBP/USD naik melampaui 1,3000 untuk pertama kalinya sejak April 2022.
• USD tetap bertahan karena suasana pasar tetap optimis pada hari Kamis.
• Gambaran teknikal jangka pendek menunjukkan bahwa pasangan mata uang ini tetap overbought.

GBP/USD melanjutkan rally dan mencapai level tertinggi sejak April 2022 di dekat 1,3050 setelah menutup hari kelima berturut-turut di wilayah positif pada hari Rabu. Meskipun pasangan ini secara teknis masih overbought, lingkungan pasar yang positif terhadap risiko dapat menunda koreksi ke bawah.

Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak kinerja Dolar AS (USD) terhadap sekeranjang enam mata uang utama, turun lebih dari 1% pada hari Rabu dan turun hampir 2% sepanjang minggu ini. Setelah data yang diterbitkan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS mengungkapkan bahwa inflasi di AS, yang diukur dengan perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK), turun tajam menjadi 3% secara tahunan di bulan Juni dari 4% di bulan Mei, USD berada di bawah tekanan jual yang berat. Selain itu, IHK Inti bulanan, yang tidak termasuk harga makanan dan energi yang bergejolak, hanya naik 0,2% pada bulan Juni, kenaikan satu bulan yang lebih rendah sejak Agustus 2021.

Pada Kamis pagi, investor tidak menunjukkan minat terhadap USD, dengan DXY diperdagangkan pada level terendah dalam 15 bulan terakhir di bawah 100,50.

Pada sesi Amerika, data Indeks Harga Produsen (IHP) untuk bulan Juni akan ditampilkan dalam agenda ekonomi. Dalam skala bulanan, IHP diprakirakan akan naik 0,2%, setelah turun 0,3% di bulan Mei. Kejutan kenaikan pada data tersebut dapat membantu DXY melakukan pemulihan. Namun, kecuali jika ada pergeseran negatif dalam sentimen risiko, pullback dalam GBP/USD dapat bertahan dalam jangka pendek.

Di sesi Eropa, indeks saham berjangka AS naik antara 0,3% dan 0,7%, menunjukkan bahwa indeks-indeks utama Wall Street kemungkinan besar akan melanjutkan kenaikan kuat pada hari Rabu setelah bel pembukaan.

Sementara itu, data dari Inggris menunjukkan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) riil turun 0,1% secara bulanan di bulan Mei. Angka ini lebih baik dari ekspektasi pasar untuk kontraksi sebesar 0,3%.

Analisis Teknis GBP/USD

Indikator Relative Strength Index (RSI) bertahan di atas 70 dan GBP/USD diperdagangkan lebih dari 100 poin di luar batas atas saluran regresi naik jangka panjang yang terbentuk sejak Maret, yang menyoroti kondisi overbought .

Apabila GBP/USD mengalami koreksi, 1,3000 (level psikologis, level statis) terbentang sebagai support awal sebelum 1,2960 (resistance sebelumnya, level statis) dan 1,2900 (Simple Moving Average (SMA) 20-periode, batas atas saluran naik).

Pada sisi atas, 1,3100 (level psikologis, level statis) dapat dilihat sebagai resistance pertama sebelum 1,3150 (level statis dari April 2022) dan 1,3180 (level statis dari April 2022).