Prakiraan EUR/USD: Pelemahan Inflasi AS Memberikan Dorongan yang Disambut Baik

Harga EUR/USD saat ini: 1,0813

• Indeks Harga Konsumen AS naik 0,1% MoM di bulan Mei, di bawah ekspektasi 0,2%.
• Peluang untuk jeda pengetatan moneter Federal Reserve meningkat setelah angka inflasi.
• EUR/USD berusaha keras untuk melanjutkan kenaikan namun para pembeli kemungkinan akan mempertahankan kendali.

EUR/USD mencapai puncaknya di 1,0810 selama jam perdagangan Eropa, karena Dolar AS diperdagangkan dengan nada lemah menjelang rilis Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS). Pasangan mata uang ini diuntungkan oleh data Jerman yang lebih baik dari yang diantisipasi dan harapan inflasi AS yang terus melunak di bulan Mei.

Mengenai angka makroekonomi Jerman, negara ini mengkonfirmasi Indeks Harga Konsumen (HICP) bulan Mei sebesar 6,3% YoY. Selain itu, Survei ZEW menunjukkan bahwa Sentimen Ekonomi membaik di negara ini menjadi -8,5 di bulan Juni, meskipun indikator Zona Euro turun lebih dari yang diantisipasi ke -10. Pada catatan negatif, penilaian Jerman terhadap situasi saat ini turun dari sebelumnya -34,8 ke -56,5.

Di saat yang sama, saham-saham Asia menguat, mendukung Euro yang berimbal hasil tinggi, sementara imbal hasil obligasi AS berada di bawah tekanan yang merusak permintaan untuk USD.

Pasangan EUR/USD melanjutkan kenaikannya dengan rilisnya angka IHK AS. Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja, inflasi naik 0,1% MoM di bulan Mei dan 4% dari tahun sebelumnya, keduanya sedikit di bawah ekspektasi pasar. CPI tahunan inti berada di 5,3%, seperti yang diharapkan, turun dari 5,5% sebelumnya.

Angka-angka tersebut memicu spekulasi bahwa Federal Reserve (The Fed) akan menahan diri untuk tidak menaikkan suku bunga saat melakukan pertemuan pada hari Rabu ini, dengan CME Fed WatchTool menunjukkan peluang untuk tidak ada perubahan pada 79,2%. Selain itu, peluang kenaikan suku bunga sebesar 25 bp di bulan Juli masih berada di atas 50%. Secara keseluruhan, angka inflasi cukup menggembirakan namun tidak cukup untuk mengkonfirmasi akhir dari siklus pengetatan moneter.

Prospek Teknikal EUR/USD Jangka Pendek

Pasangan EUR/USD mempertahankan kenaikan dan diperdagangkan di sekitar 1,0810, dengan risiko cenderung ke sisi atas. Grafik harian menunjukkan bahwa pasangan mata uang ini bertemu dengan para pembeli di sekitar Simple Moving Average (SMA) 20 tanpa arah, namun kesulitan untuk naik melampaui SMA 100 yang juga datar. Namun, indikator-indikator teknikal melanjutkan kenaikannya ke wilayah positif, yang mencerminkan peningkatan minat beli.

Gambaran jangka pendek juga mendukung kelanjutan bullish, karena pasangan ini terus memantul dari SMA 20 yang bullish, yang melanjutkan kenaikannya di atas SMA 100 tanpa arah. SMA 200, sementara itu, memberikan resistance dinamis di sekitar 1,0840. Terakhir, indikator-indikator teknikal tetap berada di wilayah positif, meskipun kekuatan naiknya tidak merata. Relative Strength Index (RSI) sebagian kehilangan momentum karena mendekati angka overbought, namun selain itu, tidak ada tanda-tanda kelelahan bullish.

Level-level support: 1,0785 1,0745 1,0710

Level-level resistance: 1,0850 1,0890 1,0930

Lihat Grafik Live EUR/USD