Laporan Inflasi AS Dapat Meredam Ekspektasi Pemangkasan di Bulan Juni

• Pasar Eropa di zona hijau.
• RBNZ mempertahankan suku bunga, karena fokus beralih ke BoC.
• Laporan inflasi AS dapat meredam ekspektasi pemangkasan di bulan Juni.

Pasar Eropa telah memulai hari ini dengan pijakan yang kuat, dengan saham-saham di seluruh wilayah rebound meskipun ada potensi volatilitas yang terfokus pada AS menjelang data inflasi hari ini dan notulen FOMC. Meskipun begitu, ada alasan untuk optimisme di Eropa, dengan pertemuan ECB besok yang diperkirakan akan membuat Lagarde menggembar-gemborkan sikap yang lebih akomodatif, menandakan dimulainya periode penurunan suku bunga yang diantisipasi yang akan secara bertahap menormalkan suku bunga di tahun-tahun mendatang.

Bank-bank sentral telah menjadi pusat perhatian hari ini, dengan keputusan suku bunga RBNZ yang terlihat semalam membuka jalan bagi Bank of Canada dan ECB untuk mengikutinya. Keputusan RBNZ untuk mempertahankan suku bunga tidak mengejutkan, dan pendekatan mereka yang teguh untuk menurunkan inflasi membuat mereka sangat kontras dengan bank-bank yang mengisyaratkan tindakan potensial dalam beberapa bulan mendatang. Sebaliknya, pasar mengharapkan penurunan suku bunga Selandia Baru yang pertama akan dilakukan sekitar bulan Agustus. Bank of Canada menjadi pusat perhatian hari ini, dengan pasar mencari sinyal mengenai potensi penurunan suku bunga di bulan Juni. Dengan ECB, BoE, BoC, dan The Fed yang semuanya diprediksi akan menurunkan suku bunga di bulan Juni, keputusan suku bunga yang akan datang tampaknya mewakili peluang untuk menyelaraskan pasar dengan pemikiran mereka daripada melakukan perubahan apa pun saat ini.

Inflasi AS tampaknya memberikan rintangan yang signifikan bagi pasar hari ini, dengan ekspektasi kenaikan CPI utama yang menandakan semakin besarnya kemungkinan bahwa kita akan melihat The Fed menolak ekspektasi penurunan suku bunga di bulan Juni. Para pedagang yang optimis akan melihat kemungkinan penurunan inflasi inti sebagai sinyal bahwa tekanan harga yang mendasari terus mereda, dengan penurunan dari 3,8% menjadi 3,7%. Namun, Federal Reserve jelas tidak berada di bawah tekanan untuk segera bertindak, dan kenaikan harga energi baru-baru ini menimbulkan risiko signifikan bahwa kenaikan yang terlihat saat ini mungkin tidak hanya sekali. Di antara ekonomi AS yang kuat, lapangan pekerjaan yang kuat, dan tingkat inflasi yang tinggi, tidak mengherankan jika kita melihat pasar secara bertahap meredam ekspektasi mereka untuk penurunan suku bunga pada bulan Juni dari The Fed.