Pasangan mata uang AUD/USD berpotensi memperpanjang kenaikannya pada Rabu (21/02/2024) menyusul penguatan dolar Australia yang didorong oleh Notulen Pertemuan RBA yang menggeser sentimen pasar ke arah kemungkinan tidak ada penurunan suku bunga dalam waktu dekat, bersamaan dengan dolar AS yang menghadapi tantangan imbas dari imbal hasil obligasi AS justru melemah dan turun di bawah 4.30% menjelang rilis risalah pertemuan FOMC (minutes). Melemahnya indeks ASX 200 Australia penurunan semalam di Wall Street, berpotensi memengaruhi penguatan dolar AS dan menghambat kenaikan AUD/USD dengan mulus.

Dolar Australia tampaknya akan memperpanjang kenaikan beruntun untuk sesi keenam berturut-turut. Dolar Aussie mendapat dukungan kenaikan setelah rilis notulen rapat Reserve Bank of Australia (RBA), yang mengubah sentimen pasar ke arah kemungkinan tidak adanya penurunan suku bunga oleh bank sentral Australia dalam waktu dekat. Selain itu, penurunan dolar AS, yang kemungkinan karena melemahnya imbal hasil obligasi AS di bawah 4.30% menjelang Notulen Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dijadwalkan pada hari Rabu, juga berpotensi menopang pasangan AUD/USD untuk melanjutkan kenaikan.

Indeks dolar AS menghadapi tekanan karena ekspektasi pasar condong ke arah tidak ada kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve dalam pertemuan mendatang. Berdasarkan CME FedWatch Tool, persentase kemungkinan The Fed memangkas suku bunga telah menurun menjadi masing-masing 8,5% dan 30,7% untuk bulan Maret dan Mei. Pasar saat ini juga memproyeksikan awal pelonggaran baru akan dimulai pada bulan Juni, dengan probabilitas 54,3%.

Tantangan untuk dolar Australia adalah melemahnya pasar keuangan Australia setelah Indeks S&P/ASX 200 turun untuk sesi kedua berturut-turut, mengikuti penurunan semalam di Wall Street. Penurunan ini disebabkan oleh melemahnya saham-saham pertambangan dan harga logam. Selain itu, Biro Statistik Australia merilis data Indeks Harga Upah yang bervariasi untuk kuartal keempat, yang meski kelihatannya tidak memberikan pengaruh pada dolar Australia secara signifikan.

Analisa Teknikal AUD/USD

Grafik pada timeframe H1 menunjukkan, AUD/USD berhasil rebound dari penurunan koreksi perdagangan kemarin yang turun dari level puncak mingguan di level 0.6578, pembalikan harga yang cukup signifikan pada pasangan AUD/USD dalam upaya melanjutkan tren kenaikannya. pasangan dolar Aussie ini dibuka di level 0.6547 dan menyentuh level bawah intraday. Harga saat ini bergerak relatif jauh di atas Simple Moving Average (SMA)50 yang diikuti dengan indikator Relative Strength Index (RSI)14 yang berada di antara garis overbought dan garis tengah. Penembusan di atas level resistance terdekat AUD/USD di level 0.6575, akan membawa AUD/USD lanjutkan kenaikan menuju level 0.6590. Namun, jika gagal menembus ke atas Resistance terdekatnya, pasangan Aussie berpotensi berbalik turun menuju level penting 0.6550.

Peluang BUY dapat dipertimbangkan pada level 0.6578 dengan target profit pada level 0.6585/0.6589. Peluang SELL dapat dipertimbangkan di level 0.6560, dengan target profit di level 0.6549/0.6545.

FBS adalah broker internasional yang menyediakan layanan keuangan dan investasi berkualitas terbaik di seluruh dunia. Selain itu, merupakan broker ECN/STP, kami menyediakan kami berbagai layanan dan lingkungan perdagangan yang kompetitif. Tujuan kami adalah untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi top-notch dan standar tingkat layanan yang akan memenuhi kebutuhan investor. Kami mendasarkan pekerjaan kami pada transparansi, kejujuran dan profesionalisme. Tim profesional berpendidikan dan berpengalaman kami yang berdedikasi terus berupaya mengembangkan dan meningkatkan layanan FBS.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua analisa

Gabung Telegram

Analisa Terkini


Analisa Terkini

Pilihan Editor

Prakiraan Mingguan Emas: XAU/USD Terlihat akan Lanjutkan Tren Naik setelah Konfirmasi $2.400 sebagai Support

Prakiraan Mingguan Emas: XAU/USD Terlihat akan Lanjutkan Tren Naik setelah Konfirmasi $2.400 sebagai Support

Harga emas (XAU/USD) terus menguat minggu ini dan naik di atas $2.400 pada hari Jumat, naik hampir 2% untuk minggu ini. Investor akan terus mencermati komentar dari pejabat Federal Reserve (Fed) minggu depan dan mencari petunjuk baru tentang waktu perubahan kebijakan dalam rislah rapat pada tanggal 30 April-1 Mei.

Berita Emas Lainnya

Prakiraan Mingguan Dolar AS: Taruhan Pidato The Fed Lainnya dan Penurunan Suku Bunga dalam Sorotan

Prakiraan Mingguan Dolar AS: Taruhan Pidato The Fed Lainnya dan Penurunan Suku Bunga dalam Sorotan

Minggu yang buruk bagi Greenback membuat Indeks USD (DXY) mundur ke area terendah lima minggu di sekitar 104,00, dan berhasil mendapatkan kembali ketenangan di akhir minggu.

Berita Indeks Dolar AS Lainnya

Prakiraan Mingguan EUR/USD: Dapatkah Risalah Rapat FOMC Memberikan Petunjuk Baru?

Prakiraan Mingguan EUR/USD: Dapatkah Risalah Rapat FOMC Memberikan Petunjuk Baru?

EUR/USD naik selama empat minggu berturut-turut, diperdagangkan dengan nyaman di sekitar 1,0860 menjelang penutupan. Kemajuannya dangkal, karena pasangan mata uang ini naik sekitar 250 poin dari level terendah tahun ini di 1,0600 yang tercatat pada pertengahan April. 

Analisa EUR/USD Lainnya

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Indikator Pertemuan Teknikal

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.

Informasi Lebih Lanjut

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

BERITA