Harga Emas Mendekati Tertinggi Sepanjang Masa Meskipun Ketua The Fed Powell Pertahankan Retorika Hawkish


  • Harga Emas melanjutkan tren naiknya menjelang kesaksian Ketua The Fed Powell.
  • Daya tarik Dolar AS melemah karena angka IMP bulan Februari menimbulkan keraguan atas prospek ekonomi AS yang kuat.
  • ADP AS menunjukkan bahwa payrolls swasta 140 ribu di Februari dibandingkan ekspektasi 150 ribu.

Harga Emas (XAU/USD) tetap kuat di dekat $2.140,00 di awal sesi New York Rabu ini setelah ADP Research Institute Amerika Serikat melaporkan data payrolls swasta yang lebih rendah pada bulan Februari dibandingkan ekspektasi pasar. Perusahaan-perusahaan swasta AS merekrut 140 ribu pencari kerja, lebih rendah dari prakiraan 150 ribu, namun lebih tinggi dari revisi 111 ribu pada bulan Januari.

Logam mulia terus bergerak lebih tinggi meskipun Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell enggan memberikan informasi mengenai penentuan waktu penurunan suku bunga yang konkret. Pernyataan yang disiapkan oleh Powell dalam laporan kebijakan moneter tengah tahunan yang disampaikan kepada Kongres mengindikasikan Powell tidak yakin inflasi akan kembali ke 2%. Powell menambahkan bahwa suku bunga kemungkinan akan mencapai puncaknya dalam siklus pengetatan saat ini. Dia lebih lanjut menambahkan, "kemungkinan akan tepat untuk mulai menghentikan kebijakan yang bersifat membatasi pada tahun ini."

Pada sesi hari ini, pelaku pasar akan fokus pada data Lowongan Kerja JOLTS bulan Januari, yang akan memberikan lebih banyak wawasan mengenai permintaan tenaga kerja.

Intisari Penggerak Pasar Harian: Harga Emas Lanjutkan Kenaikan Setelah Data Payrolls Swasta AS Tidak Sesuai Ekspektasi

  • Harga Emas menunjukkan pijakan yang kuat menjelang kesaksian Ketua Federal Reserve Jerome Powell di hadapan Kongres. Para investor akan dengan cermat mencermati panduan Jerome Powell terkait inflasi, pasar tenaga kerja, dan suku bunga.
  • Meskipun para pelaku pasar ingin mengetahui tentang kerangka waktu dan tingkat penurunan suku bunga tahun ini, Powell kemungkinan akan enggan memberikan informasi mendalam tentang penurunan suku bunga. Para pembuat kebijakan The Fed cenderung tidak akan fokus pada normalisasi kebijakan sebelum mendapatkan keyakinan bahwa inflasi akan turun ke target 2%. The Fed ingin melihat inflasi menurun selama berbulan-bulan sebagai bukti sebelum mempertimbangkan penurunan suku bunga.
  • Jerome Powell diprakirakan akan mempertahankan retorika hawkish karena perkembangan tekanan harga yang melambat menuju target 2% berjalan lambat dan kondisi pasar tenaga kerja cukup tangguh.
  • Panduan Powell akan berdampak pada ekspektasi pasar untuk penurunan suku bunga pada pertemuan kebijakan bulan Juni. Berdasarkan perangkat CME Fedwatch, peluang penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) untuk pertemuan kebijakan bulan Juni telah meningkat menjadi 58% dari 53% pada hari Selasa.
  • Selain testimoni Powell, pelaku pasar akan berfokus pada data Perubahan Ketenagakerjaan ADP AS untuk bulan Februari dan Lowongan Kerja JOLTS untuk bulan Januari, yang masing-masing akan dirilis pada pukul 13:15 GMT/20:15 WIB dan 15:00 GMT/22:00 WIB. Para pengusaha swasta AS diprakirakan telah mempekerjakan 150 ribu pelamar kerja dibandingkan pembacaan sebelumnya 107 ribu dan telah membukukan 8,9 juta lowongan kerja baru pada bulan Januari dibandingkan 9,027 juta pada bulan Desember.
  • Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, melanjutkan pelemahannya untuk sesi perdagangan keempat pada hari Rabu. Indeks USD berada di dekat level terendah mingguan di sekitar 103,60 karena lemahnya IMP Manufaktur dan Jasa ISM untuk bulan Februari menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi.

Analisis Teknis: Harga Emas Merebut Kembali $2.140

XAUUSD

Harga emas mendekati tertinggi sepanjang masa di dekat $2.145. Logam kuning diperdagangkan dalam kisaran perdagangan hari Selasa. Daya tarik jangka pendek untuk Emas tetap bullish karena telah menghasilkan penembusan pola Symmetrical Triangle yang terbentuk pada kerangka waktu harian. Penembusan pola grafik tersebut menunjukkan ekspansi volatilitas, yang mengarah pada pergerakan yang lebih luas pada sisi atas dan volume yang besar.

Relative Strength Index (RSI) periode 14 bertahan di atas 60,00, mengindikasikan momentum bullish ke depan. RSI (14) tidak menunjukkan sinyal divergensi namun telah mencapai wilayah jenuh beli (overbought).

(Berita ini dikoreksi pada 6 Maret pukul 11:05 GMT/18:05 WIB menjadi, di bagian analisis teknis, bahwa Emas konsolidasi di sekitar $2.125, bukan Pound Sterling.)

Bagikan: Pasokan berita

Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua berita

Gabung Telegram

Berita Terkini


Berita Terkini

Pilihan Editor

Data IHK AS Diprakirakan Menunjukkan Tekanan Harga Menjadi Moderat saat Kekhawatiran Terhadap Inflasi Meningkat

Data IHK AS Diprakirakan Menunjukkan Tekanan Harga Menjadi Moderat saat Kekhawatiran Terhadap Inflasi Meningkat

Data inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS yang berdampak tinggi untuk bulan April akan dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) pada hari Rabu pukul 12:30 GMT. Data inflasi dapat mengubah harga pasar mengenai waktu perubahan kebijakan Federal Reserve (The Fed), sementara ketidakpastian mengenai prospek suku bunga meningkat di tengah nada hawkish para pembuat kebijakan dan rilis data makroekonomi yang mengecewakan.

Berita IHK AS Lainnya

Emas Pulih karena Meningkatnya Risiko Geopolitik Membuat Permintaan Safe Haven Tetap Tinggi

Emas Pulih karena Meningkatnya Risiko Geopolitik Membuat Permintaan Safe Haven Tetap Tinggi

Harga Emas (XAU/USD) diperdagangkan lebih tinggi pada hari Rabu, naik lebih dari setengah persen di $2.370an, karena terus adanya penimbunan oleh bank-bank sentral di balik meningkatnya ketegangan geopolitik yang mendorong permintaan.

Berita Emas Lainnya

Prakiraan EUR/USD: Euro Menembus Resistance Kunci Menjelang Laporan Inflasi AS

Prakiraan EUR/USD: Euro Menembus Resistance Kunci Menjelang Laporan Inflasi AS

EUR/USD mengumpulkan momentum bullish di awal sesi Amerika pada hari Selasa dan naik di atas 1,0800. Pasangan mata uang ini melanjutkan tren naik dan menyentuh level tertinggi sejak 10 April pada hari Rabu. Meskipun prospek teknis jangka pendek menunjukkan kondisi jenuh beli untuk pasangan mata uang ini, para pembeli dapat mempertahankan kendali jika data inflasi dari AS berada di bawah ekspektasi.

Analisa EUR/USD Lainnya

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Indikator Pertemuan Teknikal

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.

Informasi Lebih Lanjut

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

ANALISA