BBCA Turun Lebih dari 2% ke 9.025 saat Menantikan Keputusan Suku Bunga Bank Indonesia


  • BBCA turun untuk hari kedua berturut-turut setelah naik ke 9.975 saat menantikan keputusan suku bunga Bank Indonesia.
  • Bank Indonesia memutuskan untuk mempertahankan suku bunga setelah Rapat Dewan Gubernur hari ini.
  • SMA 200-hari mulai mendatar, mengindikasikan tren sideways ke depan sebelum menentukan tren yang lebih jelas.

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) diperdagangkan di 9.075, turun 2,42% pada saat berita ini ditulis. BBCA dibuka di 9.225 dan sempat mencatatkan tertinggi hari di 9.250 di sesi pertama. Namun demikian, saham ini terus turun di sesi kedua ke 9.025. BBCA melanjutkan penurunan setelah naik ke 9.575 kemarin. Jika penurunan ini berlanjut, BBCA menuju penurupan di zona merah untuk hari kedua berturut-turut.

Penurunan BBCA terjadi saat pasar menantikan keputusan suku bunga Bank Indonesia hari ini. Dalam konfrensi pers pasca Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang berlangsung selama 18 hingga 19 Februari 2025, Bank Indonesia memutuskan untuk mempertahankan suku bunga, menjadikan BI Rate tetap di 5,75%, Suku Bunga Deposit Facility di 5,00%, dan Suku Bunga Lending Facility di 6,50%. BI mempertahankan suku bunga setelah pada Januari 2025, bank sentral menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 bp.

Dalam jangka menengah, BBCA berada dalam tren menurun. Tren menurun tersebut diindikasikan oleh posisi saham ini yang berada di bawah Simple Moving Average (SMA) 200-hari yang saat ini berada di 9.975. Meskipun demikian, SMA ini mulai mendatar, mengindikasikan trennya bisa berubah datar sebelum memberikan kejelasan tren di masa mendatang

Dalam kasus BBCA melanjutkan penurunan, saham ini akan menghadapi support di 8.950 (terendah 12 dan 14 Februari 2025), 8.825 (terendah 2025 yang diraih pada 7 Februari), dan 8.775 (terendah 30 Mei 2024 dan juga level terendah 2024). Sedangkan untuk sisi atas, BBCA memiliki resistance di 9.575 (tertinggi 18 Februari 2025), 9.925 (ujung atas area konsolidasi sebelumnya), dan 10.000 (level psikologis).

Grafik Harian BBCA

Bagikan: Pasokan berita

Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua berita

Gabung Telegram

Berita Terkini


Berita Terkini

Pilihan Editor

Emas Mendekati Puncak Tujuh Minggu di Atas $4.300

Emas Mendekati Puncak Tujuh Minggu di Atas $4.300

Emas kini melepaskan beberapa keuntungan dan mempertanyakan zona kunci $4.300 per troy ons setelah sebelumnya mencapai tertinggi multi-minggu. Pergerakan ini didorong oleh ekspektasi bahwa The Fed akan memberikan penurunan suku bunga lebih lanjut tahun depan, dengan logam kuning tersebut naik meskipun Greenback menguat dan imbal hasil obligasi Pemerintah AS meningkat secara keseluruhan.

EUR/USD Berusaha Keras untuk Temukan Arah di Tengah Kenaikan USD

EUR/USD Berusaha Keras untuk Temukan Arah di Tengah Kenaikan USD

EUR/USD memangkas sebagian dari kenaikan sebelumnya, mengalami sedikit tekanan turun di dekat 1,1730 saat Dolar AS naik tipis. Pasar masih mencerna keputusan suku bunga terbaru dari The Fed, sambil juga menantikan lebih banyak pernyataan dari para pejabat The Fed di sesi-sesi mendatang.

GBP/USD Menembus di Bawah 1,3400 pada Bounce USD

GBP/USD Menembus di Bawah 1,3400 pada Bounce USD

Data Inggris yang mengecewakan membebani Sterling menjelang akhir pekan, memicu pullback pada GBP/USD ke terendah baru harian di dekat 1,3360. Melihat ke depan, acara kunci berikutnya di seberang Selat adalah pertemuan BoE pada 18 Desember.

Prakiraan Harga Litecoin: LTC Berusaha Keras untuk Melanjutkan Kenaikan, Taruhan Bullish Berisiko

Prakiraan Harga Litecoin: LTC Berusaha Keras untuk Melanjutkan Kenaikan, Taruhan Bullish Berisiko

Harga Litecoin (LTC) stabil di atas $80 pada saat berita ini ditulis pada hari Jumat, setelah terjadi pembalikan dari level resistance $87 pada hari Rabu. Data derivatif menunjukkan adanya akumulasi posisi bullish sementara Open Interest kontrak berjangka LTC menurun, menandakan risiko long squeeze.

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 12 Desember:

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 12 Desember:

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 12 Desember:

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

ANALISA