- Kenaikan AMMN terjadi di tengah lonjakan harga tembaga.
- Donald Trump mengancam tarif 50% pada tembaga yang masuk ke Amerika Serikat.
- Tren naik saham ini ditopang oleh potensi terbentuknya struktur higher highs dan higher lows.
AMMN diperdagangkan di 8.725 yang naik 4,49% pada saat berita ini ditulis. Saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. dibuka di 8.500 dan melesat ke tertinggi hari 8.850 di sesi pertama perdagangan hari Rabu. Kenaikan saham ini terjadi di tengah lonjakan lebih dari 17% dalam harga tembaga (XCU/USD spot) ke 5,80 per pound di balik pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS) yang berniat menerapkan tarif 50% pada tembaga yang masuk ke negara tersebut.
Pengumuman tersebut muncul bersamaan dengan pengumuman lainnya bahwa produk-produk farmasi juga akan dikenaikan tarif dan menegaskan bawah BRICS akan menerima tarif 10% dalam waktu dekat. Indonesia, yang menjadi anggota BRICS pada Januari 2025, bisa terkena dampak yang tentu di luar tarif 32% yang tercantum dalam surat dari Presiden AS, Donald Trump, untuk Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, sebelumnya pekan ini. Namun masih ada ruang untuk bernegosiasi sebelum tarif tersebut diterapkan pada 1 Agustus 2025.
Kenaikan Harga tembaga di tengah pengumuman Trump di atas memberikan dorongan positif untuk AMMN. Dalam paparan pulik 2025, perseroan mengklaim bahwa produksi tembaga meningkat 27% tahun-ke-tahun menjadi 395 juta pon dengan volume penjualan 288 pon. Sementara itu, produksi emas menunjukkan peningkatan 73% tahun-ke-tahun menjadi 755,083 metrik ton kering, dengan penjualan 570.837 metrik ton kering. Dalam laporan yang sama, perseroan mencatatkan laba bersih sebesar $642 juta, tumbuh 148% tahun-ke-tahun dari sebelumnya.
Sejauh ini XCAU/USD spot masih mempertahankan kenaikan di 5,62 meskipun belum mampu melewati tertinggi kemarin. Jika kenaikan harga tembaga dapat dipertahankan, ini bisa berdampak positif pada penjualan tembaga oleh perusahaan ke depan. Sehingga, tindak lanjut perkembangan terkait tarif tembaga oleh pemerintah AS akan sangat diamati mulai saat ini.
Grafik Harian AMMN – Analisis Teknis

AMMN menahan tren bullish setelah saham ini tetap di atas Simple Moving Average (SMA) 200-hari, saat ini di 8.200. Dengan begitu, saham ini mempertahankan pemulihan dari 4.500, terendah 2025 yang diraih pada 9 April, juga level terendah sejak 4 September 2023.
Indikator Relative Strengh Index (RSI) 14-hari berada di 64,98 dan miring ke atas, mengindikasikan masih ada momentum ke atas dan masih jauh dari level-level jenuh beli.
Selain itu, AMMN tampak membentuk struktur higher highs dan higher lows, sebuah indikasi dari tren naik pada grafik di atas. Jika struktur ini berlaku, saham berpotensi naik lebih lanjut untuk membentuk higher high baru.
Jika saham ini terus naik, resistance pertama yang diincar AMMN adalah 9.225 (tertinggi 2025 yang diraih pada 16 Juni, higher high). Penembusannya akan menciptakan higher high baru dengan target terdekat di 10.000 (level angka bulat) dan 11.050 (tertinggi 6 September 2024).
Di sisi bawah, penurunan AMMN masih bisa ditopang oleh 8.200 (SMA 200-hari). Namun jika average tersebut menyerah, saham ini bisa menemukan support di 7.425 (terendah 20 Juni 2025, higher low). Penembusan higher low ini akan menjadi tanda-tanda kerusakan struktur higher highs dan higher lows dan berpotensi mengunjungi 6.600 (terendah 20 Mei 2025, higher low), sebelum mengekspos 4.570 (terendah 2025 yang dicatatkan pada 8 April).
Pertanyaan Umum Seputar Tarif
Meskipun tarif dan pajak keduanya menghasilkan pendapatan pemerintah untuk mendanai barang dan jasa publik, keduanya memiliki beberapa perbedaan. Tarif dibayar di muka di pelabuhan masuk, sementara pajak dibayar pada saat pembelian. Pajak dikenakan pada wajib pajak individu dan perusahaan, sementara tarif dibayar oleh importir.
Ada dua pandangan di kalangan ekonom mengenai penggunaan tarif. Sementara beberapa berpendapat bahwa tarif diperlukan untuk melindungi industri domestik dan mengatasi ketidakseimbangan perdagangan, yang lain melihatnya sebagai alat yang merugikan yang dapat berpotensi mendorong harga lebih tinggi dalam jangka panjang dan menyebabkan perang dagang yang merusak dengan mendorong tarif balas-membalas.
Selama menjelang pemilihan presiden pada November 2024, Donald Trump menegaskan bahwa ia berniat menggunakan tarif untuk mendukung perekonomian AS dan produsen Amerika. Pada tahun 2024, Meksiko, Tiongkok, dan Kanada menyumbang 42% dari total impor AS. Dalam periode ini, Meksiko menonjol sebagai eksportir teratas dengan $466,6 miliar, menurut Biro Sensus AS. Oleh karena itu, Trump ingin fokus pada ketiga negara ini saat memberlakukan tarif. Ia juga berencana menggunakan pendapatan yang dihasilkan melalui tarif untuk menurunkan pajak penghasilan pribadi.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Emas Mendekati Puncak Tujuh Minggu di Atas $4.300
Emas kini melepaskan beberapa keuntungan dan mempertanyakan zona kunci $4.300 per troy ons setelah sebelumnya mencapai tertinggi multi-minggu. Pergerakan ini didorong oleh ekspektasi bahwa The Fed akan memberikan penurunan suku bunga lebih lanjut tahun depan, dengan logam kuning tersebut naik meskipun Greenback menguat dan imbal hasil obligasi Pemerintah AS meningkat secara keseluruhan.
EUR/USD Berusaha Keras untuk Temukan Arah di Tengah Kenaikan USD
EUR/USD memangkas sebagian dari kenaikan sebelumnya, mengalami sedikit tekanan turun di dekat 1,1730 saat Dolar AS naik tipis. Pasar masih mencerna keputusan suku bunga terbaru dari The Fed, sambil juga menantikan lebih banyak pernyataan dari para pejabat The Fed di sesi-sesi mendatang.
GBP/USD Menembus di Bawah 1,3400 pada Bounce USD
Data Inggris yang mengecewakan membebani Sterling menjelang akhir pekan, memicu pullback pada GBP/USD ke terendah baru harian di dekat 1,3360. Melihat ke depan, acara kunci berikutnya di seberang Selat adalah pertemuan BoE pada 18 Desember.
Prakiraan Harga Litecoin: LTC Berusaha Keras untuk Melanjutkan Kenaikan, Taruhan Bullish Berisiko
Harga Litecoin (LTC) stabil di atas $80 pada saat berita ini ditulis pada hari Jumat, setelah terjadi pembalikan dari level resistance $87 pada hari Rabu. Data derivatif menunjukkan adanya akumulasi posisi bullish sementara Open Interest kontrak berjangka LTC menurun, menandakan risiko long squeeze.
Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 12 Desember:
Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 12 Desember: