Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Terlihat akan Merebut Kembali DMA 50 di $1.932, karena RSI Berbalik Bullish

• Harga Emas memperpanjang pemulihan dari posisi terendah mingguan, seiring dengan koreksi Dolar AS.
• Para pedagang tetap berhati-hati menjelang rilis data inflasi Tiongkok dan KTT G20 pada hari Sabtu.
• Harga Emas mengincar pemulihan tambahan pada pergerakan berkelanjutan di atas MA-50.

Harga Emas melanjutkan pemulihan sebelumnya pada hari Jumat, dan berupaya untuk merebut kembali level $1.930. Dolar Amerika Serikat (USD) mengalami koreksi yang diperpanjang dari level tertinggi enam bulan, mengikuti imbal hasil obligasi pemerintah AS yang lebih rendah.

Harga Emas Mendukung Penurunan Dolar AS dan Penghindaran Risiko

Retracement Dolar AS mengumpulkan kekuatan, meskipun lingkungan pasar yang menghindari risiko, karena para pedagang lebih memilih untuk mengunci keuntungan pada posisi long USD mereka menjelang data inflasi Tiongkok dan KTT para pemimpin G20 pada hari Sabtu. Lebih lanjut, Federal Reserve AS (Fed) memasuki 'periode blackout' mulai hari Sabtu, mendorong pasar untuk memposisikan ulang sebelum rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS) yang sangat penting minggu depan.

Selain itu, kekhawatiran perlambatan Tiongkok, kenaikan harga minyak, dan pandangan suku bunga The Fed yang 'lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama' juga berkontribusi pada penghindaran risiko secara luas. Pelemahan baru pada mata uang Tiongkok juga membuat para investor tetap waspada, karena mereka mempertimbangkan langkah selanjutnya dari pihak berwenang negara tersebut untuk membendung penurunan.

Sementara itu, Dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah AS gagal mempertahankan kenaikan singkat yang dipicu oleh kuatnya data pasar tenaga kerja AS pada hari Kamis, yang menunjukkan bahwa Klaim Pengangguran Awal turun 13.000 menjadi 216.000 pada pekan yang berakhir 2 September, level terendah sejak Februari dan merupakan penurunan mingguan keempat secara beruntun. Hal ini dapat disebabkan oleh revisi turun pada Produktivitas Nonfarm untuk kuartal kedua.

Harga Emas dalam denominasi Dolar AS akan menghentikan tren naik selama dua minggu, karena mencoba pemulihan lebih lanjut dari level terendah satu minggu di $1.915 yang dicapai pada hari Rabu. Arus akhir pekan ini dapat membantu kenaikan baru dalam harga Emas, terutama jika koreksi Dolar AS meningkat di kemudian hari.

Ini adalah jadwal rilis data AS yang minim data, dan oleh karena itu, sentimen risiko dan pidato Fed akan menjadi kunci untuk mempengaruhi pergerakan harga Emas selanjutnya.

Analisis Teknikal Harga Emas: Grafik Harian

Secara teknikal, arus tampaknya telah berbalik mendukung pembeli Emas, karena Relative Strength Index (RSI) 14-hari kembali di atas garis tengah, di dalam wilayah bullish.

Resistance terdekat menunggu di Daily Moving Average (DMA)-50 di $1.932. Penembusan kuat di atas penghalang tersebut akan menguji rintangan DMA 100 di $1.951.

Resistance statis di $1.970 dan level tertinggi 27 Juli di $1.982 akan menjadi target berikutnya bagi para pembeli Emas.

Di sisi lain, penjual Emas perlu menemukan pijakan yang kuat di bawah support pertemuan DMA 21 dan 200 di $1.916, di bawahnya area permintaan awal terlihat di level terendah minggu sebelumnya di $1.904.

Batas penurunan berikutnya yang relevan diprakirakan berada di level acuan $1.900, di bawahnya aksi jual menuju $1.885 tidak dapat dikesampingkan.