USD/CAD Diperdagangkan Di Atas $1,33 Saat WTI Uji $49

• WTI diperdagangkan di level terendah sejak 1 Januari dekat $49.
• Indeks Dolar AS rebound ke area 99,20 pada hari Rabu.
• Berikutnya: Penjualan Rumah Baru dan Perubahan Persediaan Minyak Mentah EIA dari AS.

Pasangan USD/CAD meregang lebih tinggi dalam satu jam terakhir karena jatuhnya harga minyak mentah membuat sulit bagi CAD yang sensitif terhadap komoditas untuk menemukan permintaan. Pada saat penulisan, pasangan ini diperdagangkan di 1,3302, naik 0,2% pada basis harian.

Meningkatnya kekhawatiran atas wabah virus corona yang memiliki dampak negatif berkepanjangan pada permintaan energi global terus membebani harga minyak mentah. Pada hari Selasa, Kepala International Energy Agency (IEA) Fatih Birol mengatakan mereka mungkin perlu menurunkan perkiraan mereka terhadap pertumbuhan permintaan minyak global 2020, yang sudah di level terendah dalam sepuluh tahun terakhir, karena virus corona.

Saat ini, West Texas Intermediate diperdagangkan di level terendah sejak 1 Januari di $49,03, turun 2,1% hari ini.

DXY tampaknya akan mematahkan penurunan tiga hari berturut-turutnya

Di sisi lain, pemulihan teknis yang terlihat dalam yield obligasi AS membantu greenback mengungguli para pesaingnya dengan Indeks Dolar AS (DXY) pulih ke area 99,20 pada jam-jam perdagangan sesi Amerika. Menyusul penurunan ke terendah sepanjang masa pada hari Rabu, yield obligasi 10-tahun naik hampir 1%.

Data Penjualan Rumah Baru dan Perubahan Minyak Mentah mingguan Energy Information Administration akan diterbitkan di sesi ke depan.

Prospek teknis

Analis FXStreet Haresh Menghani membagikan pandangan teknis jangka pendeknya terhadap pasangan USD/CAD:

Mengingat pemantulan baru-baru ini dari sekitar SMA 200-hari yang sangat penting, set-up jangka pendek tetap mendukung para pedagang bullish. Oleh karena itu, pergerakan menuju menantang puncak bulanan, di sekitar wilayah 1,3330, terlihat mungkin.

Sementara itu, indikator-indikator teknis pada grafik per jam/harian telah berhasil bertahan di wilayah positif dan memperkuat prospek konstruktif jangka pendek, mendukung prospek apresiasi lebih lanjut di tengah turunnya harga minyak.

Di sisi lain, setiap pullback yang signifikan dapat terus menarik beberapa aksi beli-saat-turun di dekat titik tembus resistance horizontal 1,3260-55, sekarang menjadi support, yang seharusnya membantu membatasi penurunan yang lebih dalam, setidaknya untuk saat ini.