Di Permukaan, Segalanya Masih Berjalan dengan Baik di AS – Commerzbank

Data keras AS masih terlihat cukup baik dan belum ada tanda-tanda nyata dari stagflasi yang ditakutkan. Ini tidak mengejutkan, karena sebagian besar tarif telah ditangguhkan selama 90 hari, jadi pasar tidak mungkin melihat efek apapun sampai tarif tersebut benar-benar diterapkan. Kecuali jika ditangguhkan lebih lanjut, ini akan terjadi pada pertengahan Juli, yaitu pada semester kedua tahun ini, catat analis valas Commerzbank, Antje Praefcke.

Data Keras AS Masih Terlihat Wajar

"Ketidakpastian yang besar tentu sudah berdampak pada keputusan perusahaan, meskipun ini belum terlihat nyata dalam data keras. Setidaknya indikator sentimen yang melemah seperti indeks ISM untuk manufaktur dan jasa menunjukkan bahwa ada sesuatu yang sedang terjadi di antara bisnis dan konsumen. Namun untuk saat ini, kita mungkin harus menerima bahwa fundamental di AS akan tetap cukup kuat untuk beberapa waktu, terutama pasar tenaga kerja, seperti yang kemungkinan akan dikonfirmasi oleh laporan pasar tenaga kerja bulan Juni besok."

"Jangan biarkan indeks ADP yang lemah ('hanya' 37 ribu lapangan pekerjaan sektor swasta yang tercipta), yang sudah membebani Dolar AS (USD) kemarin, menakut-nakuti Anda – itu meremehkan data resmi sebesar 63 ribu pada bulan Februari, 54 ribu pada bulan Maret, dan 105 ribu pada bulan April. Kami telah sering mengulangi bahwa indeks ADP bukanlah indikator yang baik untuk angka NFP."

"Fakta bahwa data keras masih terlihat wajar adalah satu – meskipun sangat sederhana – penjelasan mengapa pasar suku bunga dan mata uang sedikit berbeda: pasar suku bunga bereaksi lebih kuat terhadap prospek inflasi yang dipengaruhi oleh tarif, sedangkan pasar valas lebih fokus pada angka pertumbuhan dan prospek yang (masih) layak. Namun, pedang Damocles dalam bentuk status Dolar AS dan obligasi pemerintah AS yang ternoda sebagai safe haven mempengaruhi keduanya secara setara."