- BUMI melanjutkan kenaikan yang dimulai sejak awal minggu.
- Perseroan mendapatkan penghargaan BHAM 2025.
- Menurut indikator RSI, saham ini sudah berada di zona jenuh beli sejak Senin lalu.
BUMI diperdagangkan di 332 yang lebih tinggi 22,06% dari penutupan hari kemarin pada saat berita ini ditulis. Saham PT Bumi Resources Tbk. dibuka dengan gap atas di 276 dan melesat ke 336 di sesi kedua yang merupakan tertinggi baru 2025 dan juga level tertinggi sejak 26 Februari 2018. BUMI menunjukkan kenaikan untuk tiga hari perdagangan berturut-turut.
BUMI menunjukkan kenaikan setelah pada akhir penutupan perdagangan Jumat lalu perseroan dalam keterbukaan informasi mengungkapkan bahwa perseroan meraih penghargaan Anugrah Bisnis dan Hak Asasi Manusia (BHAM) 2025.
Dalam pengumuman tersebut, penghargaan ini berdasarkan riset Responsible Business Conduct (RBC) Benchmark. Perseroan meraih nilai tertinggi di antara 18 perusahaan sektor pertambangan yang dinilai. Perseroan mencatatkan skor 73 dengan predikat BB. Terkait HAM, perseroan telah menerapkan Human Right Due Diligence (HRDD) secara berkelanjutan sejak 2022.
Tofan Wibisono, Deputy Chairman Bumi Resources Human Rights Coordinator Team, menanggapi penghargaan dengan mengatakan bahwa, "Bumi Resources berterima kasih atas pengakuan ini. Penghargaan ini bukan hanya menjadi capaian penting bagi perusahaan, tetapi juga mempertegas tanggung jawab moral Bumi Resources untuk terus memperkuat praktik bisnis yang menghormati, melindungi, dan memenuhi hak asasi manusia di seluruh kegiatan operasional,".
Grafik Harian BUMI

Secara teknis tren BUMI jelas bullish karena saham ini bergerak jauh di atas Simple Moving Average (SMA) 200-hari, saat ini di 129. Namun demikian, Relative Strength Index (RSI) 14 hari 83,53. Teorinya indikator ini meunjukkan bahwa aset dalam keadaan jenuh beli, namun demikian, konsisi jenuh beli ini diabaikan oleh para investor sejak Senin lalu. Kehati-hatian tetap diperlukan sebelum mengejar saham ini lebih tinggi lagi.
Dalam kasus BUMI mengabaikan kondisi jenuh beli karena tetap diminati oleh para investor dalam beberapa hari ke depan, resistance terdekat yang bisa dihadapi saham ini adalah 350 (tertinggi 21 Februari 2018), 394 (tertinggi 3 Juli 2017), dan 400 (level angka bulat).
Jika BUMI koreksi atau dihantam aksi profit taking, support teknis menanti di 266 (tertinggi 26 November 2025), 236 (terendah 5 Desember 2025), dan 206 (terendah 18 November 2025).
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Pembeli Emas Tetap Absen meski USD yang Lebih Lemah; Mengharapkan Dorongan Baru dari The Fed
Emas (XAU/USD) melanjutkan pergerakan harga konsolidasi sideways melalui awal sesi Eropa dan diperdagangkan sedikit di bawah level tertinggi mingguan yang disentuh sebelumnya pada hari Rabu ini.
Rupiah Menjaga Keseimbangan usai Ritel yang Kuat Jelang Keputusan The Fed
Nilai tukar Rupiah (IDR) bergerak stabil mengarah menguat pada perdagangan Rabu siang, dengan pasangan mata uang USD/IDR diperdagangkan di kisaran 16.691, naik tipis 0,27% dibandingkan penutupan sebelumnya.
Pratinjau The Fed: Apa yang Terjadi setelah Penurunan?
Federal Reserve dijadwalkan untuk mengumumkan pemotongan suku bunga sebesar 25 bp malam ini pada pukul 19:00 GMT (Kamis, 02:00 WIB), tiga puluh menit kemudian, Jerome Powell akan menyampaikan konferensi persnya.
Harga Solana Menunjukkan Potensi Bullish Berkat Kepercayaan Institusi dan Ritel
Solana (SOL) melanjutkan tren kenaikannya untuk hari ketiga berturut-turut, diperdagangkan dalam kisaran konsolidasi $121-$145. Aliran masuk yang terus menerus ke Solana Exchange Traded Funds (ETF) selama empat hari terakhir menunjukkan kepercayaan institusional yang stabil.
Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Rabu, 10 Desember:
Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Rabu, 10 Desember: