ADRO Turun Lebih dari 4% ke 3.720 di Hari RUPSLB


  • ADRO memulai pekan baru di zona merah.
  • Perusahaan menggelar RUPSLB dengan dua agenda.
  • Saham ini masih mempertahankan tren naik karena berada di atas SMA 200-hari.

Saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) diperdagangkan di 3.740, turun 4,59% pada saat berita ini dibuat. ADRO dibuka di 3.920 dan turun ke 3.720 dalam satu jam pertama pembukaan. Saham ini kembali diperdagangkan di zona merah setelah Jumat lalu saham ini menutup hari perdagangan terakhir pekan lalu di zona hijau. ADRO merah di hari perusahaan ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang memiliki dua agenda.

Agenda pertama RUPSLB adalah persetujuan penggunaan sebagian saldo laba perseroan untuk dibagian sebagai tambahan dividen tunai final. Jumlah yang akan dibagikan sebagai tambahan dividen tunai final sebesar-besarnya sampai dengan $2,62 miliar. Pembagian dividen ini juga agar para pemegang saham dapat berpartisipasi dalam pembelian saham PT Adaro Andalan Indonesia, tentu atas pilihannya sendiri.

Agenda kedua adalah perubahan nama perseroan. Perubahan nama ditujukan untuk memperkenalkan indentitas baru sebagai entitas induk yang lebih fokus pada bisnis hijau dan pengembangan proyek-proyek ramah lingkungan. 

Dari sisi teknis, meskipun ADRO turun hari ini, dalam gambaran yang lebih besar saham ini masih dalam tren naik. Ini diindikasikan oleh ADRO yang masih jauh di atas Simple Moving Average (SMA) 200-hari yang saat ini berada di 3.070. ADRO berada di atas SMA ini sejak awal Maret 2024 dan dalam beberapa kesempatan menggunakan SMA ini sebagai support.

Jika ADRO melanjutkan penurunan, saham ini akan menghadapi support di 3.580 (terendah 30 Oktober 2024), 3.390 (terendah 9 September 2024), dan 3.070 (terendah 5 Agustus 2024). Sedangkan untuk sisi atas, ADRO memiliki resistance di 4.010 (tertinggi 13 November 2024), 4.110 (tertinggi 6 November 2024), dan 4.300 (tertinggi sepanjang masa yang diraih pada 5 November 2024).

Grafik Harian ADRO

Bagikan: Pasokan berita

Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua berita

Gabung Telegram

Berita Terkini


Berita Terkini

Pilihan Editor

AUD/USD Turun ke Terendah Dua Minggu, di Bawah 0,6600 karena Pedagang Menunggu IHK AS

AUD/USD Turun ke Terendah Dua Minggu, di Bawah 0,6600 karena Pedagang Menunggu IHK AS

Pasangan mata uang AUD/USD turun ke level terendah dua minggu selama sesi Asia pada hari Kamis di tengah nada risiko yang lebih lemah, yang menguntungkan safe-haven Dolar AS dan membebani Dolar Australia untuk hari keenam berturut-turut. Selain itu, masalah ekonomi Tiongkok semakin melemahkan Dolar Australia, meskipun sikap hawkish RBA dapat membatasi pelemahan. Selain itu, taruhan untuk lebih banyak pemotongan suku bunga oleh The Fed mungkin membatasi Dolar AS dan memberikan dukungan untuk pasangan mata uang ini menjelang angka inflasi AS yang akan dirilis nanti hari ini.

USD/JPY Naik di Atas 155,50 karena Para Trader Menunggu Rilis IHK AS

USD/JPY Naik di Atas 155,50 karena Para Trader Menunggu Rilis IHK AS

Pasangan mata uang USD/JPY naik ke sekitar 155,60 selama awal sesi Asia pada hari Kamis. Dolar AS menguat tipis terhadap Yen Jepang setelah komentar hati-hati dari Gubernur Federal Reserve Christopher Waller. Para pedagang akan mengawasi data inflasi Indeks Harga Konsumen AS untuk bulan November, yang akan dirilis kemudian pada hari Kamis.

Emas Turun karena Aksi Ambil Untung, Kekuatan USD Jelang Rilis IHK AS

Emas Turun karena Aksi Ambil Untung, Kekuatan USD Jelang Rilis IHK AS

Harga Emas turun di bawah $4.350 selama perdagangan sesi Asia pada hari Kamis. Logam mulia ini mundur dari level tertinggi tujuh minggu di tengah pengambilan untung dan pemulihan Dolar AS (USD). Potensi penurunan untuk logam kuning ini mungkin terbatas setelah data lapangan pekerjaan AS terbaru memperkuat ekspektasi pasar akan penurunan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve AS dan menyeret USD lebih rendah.

Bitcoin, Ethereum Mengalami Fluktuasi Tajam, Memicu Likuidasi Besar di Tengah Tuduhan Manipulasi Pasar

Bitcoin, Ethereum Mengalami Fluktuasi Tajam, Memicu Likuidasi Besar di Tengah Tuduhan Manipulasi Pasar

Pasar kripto bergejolak pada hari Rabu saat mata uang kripto teratas, termasuk Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), dengan cepat membalikkan kenaikan dari sesi Amerika awal.

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Kamis, 18 Desember:

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Kamis, 18 Desember:

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Kamis, 18 Desember:

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

ANALISA