Pratinjau Pasar : Respon Pertemuan FOMC, Dolar Merosot dan Emas Kembali Dekati Level Tertinggi Sepanjang Masa


Indeks Dolar AS mematahkan trend kenaikan selama enpat hari berturut-turut setelah Federal Reserves AS memutuskan untuk mempertahan suku bunga tetap pada level 5.25%-5.50% dab menyampaikan pesan Dovish tentang kebijakan dimasa depan.

Dalam pengumumannya, pejabat Federal Reserve menyoroti kekuatan ekonomi AS dan kekokohan pasar tenaga kerja. Meskipun kenaikan dalam inflasi telah diakui, mereka mengingatkan bahwa upaya untuk menstabilkan harga belum selesai dan mencatatkan adanya peningkatan risiko keseimbangan atas mandat ganda the Fed, yakni Tenaga Kerja Maksimum dan Stabilitas harga.

The Fed juga merubah prospek pertumbuhan ekonomi, diantaranya:


• Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2024 direvisi menjadi 2,1%, naik dari 1,4% pada bulan Desember.

• Tingkat Pengangguran direvisi turun, diperkirakan turun menjadi 4,0%, dari 4,1%.

• Target Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) tidak berubah, tetap sebesar 2,4%, sedangkan PCE inti diperkirakan pada akhir tahun 2024 sebesar 2,6%, naik dari 2,4%.

Merespon serangkaian pernyataan dan kebijakan moneter The Fed, Indeks Dolar AS diperdagangkan melemah tajam dari sesi tertinggi hariannya. Hingga jelang penutupan Rabu (20/3) Dolar mencatatkan kerugian sebanyak 39 poin atau 0.38% pada level 103.43, setelah capai tertinggi 104.15 dan terendah 103.38.

Sementara itu, seluruh pasar matauang berisiko diperdagangkan menguat - merespon pelemahan taham indeks Dolar AS. GBP/USD memimpin penguatan terbesar selama sesi perdagangan Rabu (20/3). Pasar Pound akan terfokus pada pertemuan Bank Sentral Inggris hari ini.

EUR/USD diperdagangkan naik tajam dan melampaui 1.09 sebagai respons terhadap pelemahan Dolar. Pasar Euro akan terfokus pada laporan PMI Manufaktur dan Jasa oleh HCOB pada Kamis (21/3).

USD/JPY bergerak naik ke level tertinggi sejak pertengahan November di sekitar 151,80 karena investor terus menilai hasil pertemuan terbaru BoJ dan program pembelian Aset yang diperkirakan akan berakhir hari ini.

Berikut adalah posisi matauang jelang penutupan Senin (20/3) pada pukul 04:00 WIB, 

• USDX : 103.43 , -39 / -0.38%
AUDUSD : 0.65813 , +49 / +0.76%
EURUSD : 1.09198 , +56 / +0.51%
GBPUSD : 1.27811 , +61 / +0.48%
• NZDUSD : 0.60785 , +25 / +0.42%
USDJPY : 151.354 , +42 / +0.28%
• USDCAD : 1.34909 , -75 / -0.56%
USDCHF : 0.88706 , -11 / -0.12%
• USDCNH : 7.21050 , -25 / -0.03%

Emas

Harga emas bergerak naik tajam dan kembali berada diatas level $2,180 per ons hingga akhir perdagangan Rabu (20/3) setelah flat sejak awal pekan karena pelaku pasar sangat menunggu hasil pertemuan FOMC Maret.

Harga emas melonjak setelah the Fed menekannya adanya peningkatan risiko dalam menjaga keseimbangan kebijakan moneternya. 

Sejak dirilisnya pertemuan FOMC harga emas menguat mencapai level tertingginya pada $2,188 seiring dengan meningkatnya probabilitas pemangkasan suku bunga Juni mendatang.

Berdasarkan pantauan Fed Watch Tools, probabilitas pemangkasan suku bunga pada pertemuan Juni mendatang meningkat menjadi 74.91% dari 55.6% sehari sebelum pertemuan dirilis.

Hingga akhir penutupan perdagangan Rabu (20/3) pada pukul 04:00 WIB, harga emas (spot) diperdagangkan naim sebanyak $27.78 atau 1.29% pada kisaran $2,185.61 per ons - setelah capai tertinggi $2,188 dan terendah $2,149.

Pada saat yang sama, harga emas berjangka kontrak April sebagai kontrak teraktif saat ini, diperdagangkan naik sekitar $28.30 atau 1.31% pada level $2,188.00 per ons, setelah capai tertinggi $2,192 dan terendah $2,152 di Divisi Comex. 

Sentimen

Selama perdagangan Kamis (21/3), fokus pasar nasig akan tertuju pada dampak pertemuan Federal Reserves AS semalam, sebelum fokus bergeser pada pertemuan Bank Sentral Inggris malam nanti pukul 19:00 WIB. Beberapa bank sentral lainnya seperti Swiss dan Rusia juga akan mengumumkan keputusan suku bungannya hari ini.

Dari rangkaian data ekonomi, pasar akan data PMI Manufaktur dan Jasa Negara-negara Eropa, Klaim Pengangguran dan Manufaktur PMI AS.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua analisa

Gabung Telegram

Analisa Terkini


Analisa Terkini

Pilihan Editor

Emas Menguat di Atas $2.400, dengan Fokus pada Pidato The Fed

Emas Menguat di Atas $2.400, dengan Fokus pada Pidato The Fed

Harga emas (XAU/USD) menguat di sekitar $2.415 selama awal sesi Asia pada hari Senin. Data inflasi AS yang lebih lemah pada bulan April memberikan beberapa dukungan untuk logam mulia. Sementara itu, Indeks USD (DXY), nilai dolar AS yang diukur terhadap sekelompok enam mata uang asing, turun tipis ke 104,50, turun 0,03% pada hari ini.

Berita Emas Lainnya

AUD/USD Diperdagangkan dengan Bias Positif Tipis di Dekat 0,6700, Pantau Risalah Rapat RBA

AUD/USD Diperdagangkan dengan Bias Positif Tipis di Dekat 0,6700, Pantau Risalah Rapat RBA

Pasangan AUD/USD diperdagangkan dengan bias positif yang tipis di dekat 0,6695 selama awal sesi Asia hari Senin. Dolar AS (USD) yang lebih lemah memberikan beberapa dukungan pada pasangan ini. 

Berita AUD/USD Lainnya

Prakiraan Mingguan EUR/USD: Dapatkah Risalah Rapat FOMC Memberikan Petunjuk Baru?

Prakiraan Mingguan EUR/USD: Dapatkah Risalah Rapat FOMC Memberikan Petunjuk Baru?

EUR/USD naik selama empat minggu berturut-turut, diperdagangkan dengan nyaman di sekitar 1,0860 menjelang penutupan. Kemajuannya dangkal, karena pasangan mata uang ini naik sekitar 250 poin dari level terendah tahun ini di 1,0600 yang tercatat pada pertengahan April. 

Analisa EUR/USD Lainnya

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Indikator Pertemuan Teknikal

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.

Informasi Lebih Lanjut

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

BERITA