Pratinjau Pasar : Dolar Melemah, Respon Penguatan Yuan Pasca PBoC Turunkan Bunga 10bps


Indeks Dolar AS berakhir melemah tipis pada akhir perdagangan Senin (21/8), rebound dari sesi terendah hariannya pada 103.14 karena imbal hasil obligasi AS melonjak selama sesi Amerika.

Imbal hasil obligasi 10 tahun AS melonjak ke level tertinggi sejak 2007 karena investor khawatir bank sentral global akan memperpanjang program pengetatan moneter untuk menjinakkan inflasi.

Awalnya, selama sesi perdagangan Asia Dolar melemah merespon kebijakan People's Bank of China (PBoC) untuk memangkas Suku Bunga Primer Pinjaman satu tahun sebesar 10 basis poin (bps) menjadi 3,45%, lebih rendah dari yang diharapkan sebelumnnya sebanyak 15bps.

Dolar berakhir melemah sebanyak 8 poin atau 0.08% pada level 103.34, setelah capai tertinggi 103.51 dan terendah 103.14. USDCNH menguat sekitar 0.25% pada level 7.2839, setelah capai tertinggi 7.3316 dan terendah 7.2735.

Diantara pasangan matauang utama Dunia, USD/JPY diperdagangkan paling volatile dan ditutup di atas 146.00 - mendekati tertinggi baru-baru ini pada 146.55 di tengah meningkatnya spekulasi bahwa Bank of Japan perlu segera menyesuaikan kembali kebijakan moneternya yang 'ultra-loose'.

USD/JPY berakhir naik sebanyak 84 poin atau 0.58% pada level 146.213, setelah capai tertinggi 146.397 dan terendah 145.139.

• AUDUSD : 0.6413 , +0.16%
EURUSD : 1.0895 , +0.23%
GBPUSD : 1.2756 , +0.18%
• NZDUSD : 0.5926 , +0.10%
USDJPY : 146.21 , +0.58%
• USDCAD : 1.3544 , -0.04%
USDCHF : 0.8784 , -0.44%
• USDCNH : 7.2839 , -0.25%

Emas

Harga emas berakhir positif selama sesi perdagangan awal pekan (21/8), diuntungkan dari pelemahan Dolar dan perubahan kebijakan moneter China yang diharapkan dari merangsa kembali pertumbuhan ekonomi China.

Dipasar spot, harga emas berakhir menguat sekitar $5.26 atau 0.28% pada level $1,894.61 per ons, setelah capai tertinggi $1,898 dan terendah $1,884. Emas berjangka kontrak Desember berakhir menguat sekitar $7.50 atau 0.39% pada level $1,924.00 per ons di Divisi Comex.

Sejuah pemandangan yang terlhiat, Investor akan menunggu panduan ke depan dari Jerome Powell di Simposium Jackson Hole 2023. Dimana investor akan mencari petunjuk mengenai keputusan Federal Reserve (Fed) yang akan datang.

Minyak

Harga minyak anjlok dari sesi tertinggi hariannya pada $81.65 menyusul laporan Pengiriman minyak Arab Saudi bulan Juli ke China mengalami penurunan signifikan sebesar 31%. Sebelumnya harga minyak diperdagangkan menguat tajam merespon pemangkasan suku bunga PBoC sebagai upaya untuk mendorong ekonomi yang terus melambat.

Dipasar spot, harga minyak berakhir melemah sebanyak 56 sen atau 0.69% pada level $80.09 per barel. Minyak mentah WTI AS turun sebanyak 45 sen atau 0.56% pada level $80.21 per barel. Sedangkan minyak mentah berjangka Brent London turun sekitar 34 sen atau 0.40% pada level $84.46 per barel.

Sentimen

Selama perdagangan Selasa (22/8), fokus utama pasar global akan tertuju pada pertemuan BRICS yang akan dimulai hari ini hingga Kamis mendatang. Disusul dengan agenda tahunan the Fed Simposium Jackson Hole pada Kamis hingga akhir pekan.

Disesi perdagangan Amerika malam nanti, pasar akan terfokus pada laporan Existing Home Sales AS pada pukul 21.00 WIB.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua analisa

Gabung Telegram

Analisa Terkini


Analisa Terkini

Pilihan Editor

Dolar Australia Lanjutkan Kenaikan di Tengah Meningkatnya Minat Risiko, Dolar AS Melemah

Dolar Australia Lanjutkan Kenaikan di Tengah Meningkatnya Minat Risiko, Dolar AS Melemah

Dolar Australia (AUD) memperpanjang kenaikan untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Senin. Dolar AS (USD) yang lebih lemah mendukung pasangan AUS/USD. Namun, Dolar Australia memangkas kenaikan setelah keputusan suku bunga dari Tiongkok. 

Berita AUD/USD Lainnya

USD/JPY Diperdagangkan dengan Catatan Lebih Kuat di Atas 155,50, Investor Tunggu Pidato The Fed

USD/JPY Diperdagangkan dengan Catatan Lebih Kuat di Atas 155,50, Investor Tunggu Pidato The Fed

Pasangan USD/JPY diperdagangkan di wilayah positif selama tiga hari perdagangan berturut-turut di sekitar 155,80 selama awal sesi Asia hari Senin. Penurunan pasangan ini didukung oleh data PDB Jepang yang lebih lemah pada kuartal pertama (Q1). 

Berita USD/JPY Lainnya

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Pantau $2.450 dan Pidato The Fed untuk Tren Naik yang Berkelanjutan

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Pantau $2.450 dan Pidato The Fed untuk Tren Naik yang Berkelanjutan

Harga Emas turun dari level tertinggi baru sepanjang masa di $2.441, namun tampaknya akan melanjutkan kenaikan hari Jumat di awal pekan pada hari Senin.

Analisa Emas Lainnya

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Indikator Pertemuan Teknikal

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.

Informasi Lebih Lanjut

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

BERITA