Prakiraan USD/CAD: Pembeli Memegang Kendali di Atas SMA 200-Hari, 1,3500 Memegang Kuncinya

• USD/CAD bertemu dengan beberapa pasokan pada hari Selasa dan tertekan oleh pelemahan USD yang moderat.
• Ekspektasi Fed yang hawkish dan kenaikan imbal hasil obligasi AS akan membantu menghidupkan kembali permintaan USD.
• Harga Minyak yang lebih lemah dapat melemahkan mata uang Kanada dan berkontribusi untuk membatasi penurunan bagi pasangan ini.

Pasangan USD/CAD berjuang untuk memanfaatkan kenaikan semalam dari level di bawah level psikologis 1,3500 dan bertemu dengan pasokan baru menuju sesi Eropa pada hari Selasa. Dolar AS (USD) diperdagangkan dengan bias negatif ringan di bawah puncak dua bulan yang dicapai pada hari Jumat lalu dan ternyata menjadi faktor kunci yang menjadi penghalang bagi pasangan mata uang utama. Namun, harga spot masih berada dalam jarak yang cukup dekat dengan level tertinggi sejak awal Juni yang diuji ulang pada hari sebelumnya dan tampaknya siap untuk melanjutkan tren naik yang telah terjadi dalam tiga minggu terakhir ini.

Nada yang secara umum positif di sekitar pasar ekuitas Asia terlihat mengurangi permintaan untuk safe-haven, meskipun prospek pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh Federal Reserve (Fed) akan membantu membatasi sisi bawahnya. Faktanya, pasar masih memperhitungkan kemungkinan kenaikan suku bunga sebesar 25 bp pada akhir tahun ini setelah data makro AS yang masuk, yang menunjukkan ekonomi yang sangat tangguh dan seharusnya memungkinkan The Fed untuk tetap bertahan pada sikap hawkish-nya. Selain itu, berita acara pertemuan FOMC 25-26 Juli menunjukkan bahwa perjuangan untuk mengembalikan inflasi ke target 2% masih jauh dari selesai. Hal ini, pada gilirannya, tetap mendukung kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS dan membantu Indeks USD (DXY), yang melacak Greenback terhadap sekeranjang mata uang, untuk bertahan di atas Simple Moving Average (SMA) 200 hari yang signifikan secara teknis. Perlu diingat bahwa imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun naik ke level tertingginya sejak 2007 pada hari Senin.

Selain itu, kekhawatiran mengenai memburuknya kondisi ekonomi di Tiongkok terus membatasi optimisme dan mendukung kenaikan USD. Selain itu, turunnya harga Minyak Mentah melemahkan mata uang Kanada yang terkait dengan komoditas dan seharusnya berkontribusi dalam membatasi penurunan untuk pasangan USD/CAD, setidaknya untuk saat ini. Kekhawatiran bahwa penurunan di Tiongkok - negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia dan importir minyak terbesar - akan mengurangi permintaan bahan bakar ternyata menjadi faktor kunci yang membebani cairan hitam ini. Selain itu, tanda-tanda meredanya keketatan pasokan memberikan tekanan ke bawah pada harga minyak. Namun, sisi bawahnya, tampaknya akan mereda karena para pedagang menunggu hasil pertemuan antara menteri perminyakan Irak dan Turki mengenai isu-isu energi, termasuk dimulainya kembali ekspor minyak Irak melalui pelabuhan Ceyhan di Turki. Para pedagang pada hari Selasa akan lebih lanjut mengambil isyarat dari data makro AS - Penjualan Rumah yang Ada dan Indeks Manufaktur Richmond - yang akan dirilis pada awal sesi Amerika Utara.

Selain itu, pidato dari sejumlah anggota FOMC yang berpengaruh akan mempengaruhi imbal hasil obligasi AS, yang bersama dengan sentimen risiko yang lebih luas, akan mendorong permintaan USD dan memberikan dorongan pada pasangan USD/CAD. Fokus kemudian akan bergeser ke rilis data IMP pada hari Rabu menjelang Simposium Jackson Hole yang krusial, di mana komentar dari Ketua Fed Jerome Powell akan dicermati untuk mendapatkan petunjuk baru tentang jalur kenaikan suku bunga di masa depan. Namun demikian, latar belakang fundamental yang disebutkan di atas menunjukkan bahwa jalur termudah untuk harga spot adalah ke sisi atas dan setiap penurunan korektif yang berarti masih dapat dilihat sebagai peluang beli.

Prospek Teknikal

Dari perspektif teknikal, Relative Strength (RSI) yang sedikit overbought pada grafik harian dipandang sebagai faktor kunci yang menahan para pembeli untuk menempatkan taruhan baru dan membatasi kenaikan untuk pasangan USD/CAD. Meskipun demikian, penembusan berkelanjutan minggu lalu melalui Simple Moving Average (SMA) 200-hari yang sangat penting memvalidasi prospek positif jangka pendek untuk pasangan mata uang ini.

Oleh karena itu, penurunan lebih lanjut mungkin akan terus berlanjut untuk menemukan support yang layak dan menarik pembeli baru di dekat angka 1,3500. Hal ini akan membantu membatasi penurunan di dekat area 1,3450 (SMA 200-hari), yang akan bertindak sebagai basis kuat untuk harga spot. Penembusan yang meyakinkan di bawah ini dapat mendorong penjualan teknis yang agresif dan mengekspos angka bulat 1,3400 sebelum pasangan ini akhirnya turun untuk menguji zona support 1,3370.

Di sisi lain, wilayah 1,3570-1,3575, atau puncak bulanan, saat ini tampaknya telah muncul sebagai resistance yang kuat. Hal ini diikuti oleh angka 1,3600, di atas angka tersebut pasangan USD/CAD mungkin akan mempercepat momentum positif ke penghalang relevan berikutnya di dekat zona suplai 1,3655-1,3660.