Prakiraan Harga Emas: XAU/USD perlu Mempertahankan Support $1.977 untuk Kenaikan Baru

• Harga Emas berada di bawah $2.000 di tengah lingkungan pasar yang penuh risiko.
• Dolar AS menghentikan aksi jual dengan imbal hasil obligasi Treasury AS setelah prospek The Fed yang dovish.
• Harga Emas menggambarkan potensi pola segitiga naik pada grafik harian.

Harga Emas mengkonsolidasikan kenaikan Jumat lalu di bawah $2.000 pada awal pekan di hari Senin, karena Dolar Amerika Serikat (USD) dan imbal hasil obligasi pemerintah AS berusaha keras untuk menemukan arah pergerakan mereka di tengah lingkungan pasar yang ramah risiko.

Fokus pada Pasar Obligasi AS dan Imbal Hasil Obligasi Negara

Reli risiko global pada hari Jumat meluas ke perdagangan Asia pada pagi ini (Senin, 6/11), karena para investor mendukung peningkatan peluang Federal Reserve AS (the Fed) yang kemungkinan besar akan menyelesaikan siklus kenaikan suku bunganya. Menyusul sinyal yang kurang hawkish dari The Fed pada hari Rabu lalu, rilis data Nonfarm Payrolls (NFP) AS yang lemah pada hari Jumat memperkuat ekspektasi tidak adanya kenaikan suku bunga lebih lanjut dari The Fed sekaligus menekankan sikap "suku bunga yang lebih tinggi lebih lama" dari bank sentral AS.

Departemen Tenaga Kerja mengatakan pada hari Jumat bahwa ekonomi AS bertambah 150.000 di bulan Oktober, sedikit di bawah prakiraan pasar sebesar 170.000. Pendapatan rata-rata per jam, sebuah ukuran penting dari inflasi upah, naik 0,2% bulan lalu, melaporkan kenaikan yang lebih kecil dari prakiraan. Sementara itu, tingkat pengangguran naik menjadi 3,9% dibandingkan ekspektasi 3,8%.

Pasar Asia mengikuti penutupan positif di Wall Street pada hari Jumat lalu, lebih lanjut memanfaatkan pernyataan optimis dari Perdana Menteri RRT Li Qiang pada akhir pekan. Qiang menegaskan kembali, "tidak peduli bagaimana dunia berubah, langkah keterbukaan RRT tidak akan pernah terhenti, dan tekadnya untuk berbagi peluang pembangunan dengan dunia tidak akan pernah berubah."

Indeks Dolar AS jatuh ke level terendah dua bulan di 104,94 sementara imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 10 tahun memperpanjang aksi jualnya, mencapai level baru lima minggu di bawah level kritis 4,50%. Penurunan taruhan hawkish The Fed yang dikombinasikan dengan pemangkasan estimasi pembiayaan kembali oleh Departemen Keuangan AS muncul sebagai katalis utama di balik pelemahan mereka.

Namun, Greenback mengalami sedikit kelegaan di sesi Asia pada hari Senin, mendapat dukungan dari rebound kecil dalam imbal hasil obligasi Treasury AS, karena para investor menyesuaikan posisi mereka menuju minggu yang baru. Oleh karena itu, harga Emas berjuang untuk mendapatkan kembali traksi naik sementara sentimen risiko yang membaik juga bertindak sebagai penghalang bagi logam mulia ini.

Ke depan, ini adalah minggu yang relatif sepi data, namun aksi pasar obligasi AS akan tetap menjadi fokus utama minggu ini, karena lelang obligasi AS yang masif akan berlangsung. Selanjutnya, perkembangan geopolitik di sekitar Timur Tengah, kembalinya para pembuat kebijakan the Fed dan sentimen the Fed akan terus memainkan peran penting di balik pergerakan harga Emas.

Analisis Teknikal Harga Emas: Grafik Harian

Setelah gagal bertahan di atas level acuan $2.000 dalam beberapa kesempatan minggu lalu dan menemukan permintaan di level yang lebih rendah, harga Emas telah mengukir potensi segitiga naik pada grafik harian.

Indikator Relative Strength Index (RSI) 14-hari turun tipis namun masih berada di atas level 50, menjaga pandangan 'membeli saat turun' tetap utuh untuk harga Emas.

Menambah optimisme harga Emas, harga diperdagangkan di atas semua Simple Moving Average (SMA) utama pada kerangka waktu tersebut.

Batas langsung menunggu di support garis tren naik di $1.977, di bawahnya level terendah 1 November di $1.970 akan diuji ulang. Kegagalan untuk bertahan di atas level tersebut akan menargetkan support statis di $1.963, membuka jalan menuju level psikologis $1.950.

Pada sisi atas, penerimaan di atas level acuan $2.000 sangat penting untuk memulai tren naik yang berarti. Penghalang sisi atas yang kuat berada di sekitar level tertinggi multi-bulan di $2.009, di mana resistance garis tren horisontal muncul.

Titik pertarungan krusial berikutnya bagi para pembeli Emas diprakirakan berada di level tertinggi pertengahan Mei di dekat $2.020.