Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Mundur dari Rekor Tertinggi

Harga XAU/USD Saat Ini: $2.172,01

• Dolar AS berbalik menguat pada hari Kamis, memangkas penurunan yang terinspirasi oleh The Fed AS.
• Swiss National Bank dan Bank of England menyampaikan keputusan kebijakan moneter.
• XAU/USD dapat melanjutkan penurunan korektifnya, namun pembeli tetap memegang kendali.

Harga Emas mencapai level tertinggi sepanjang masa pada hari Kamis, dengan logam mulia diperdagangkan setinggi $2.222,65 per troy ons selama jam perdagangan Asia. Pasar keuangan bereaksi terhadap pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed), yang mengindikasikan bahwa para pembuat kebijakan Amerika Serikat (AS) tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga acuan. The Fed pada hari Rabu memutuskan untuk mempertahankan suku bunga mengambang di area 5-25%-5,50%, dan dot plot yang menyertainya atau Ringkasan Proyeksi Ekonomi (SEP) menunjukkan bahwa para pembuat kebijakan masih percaya mereka dapat menurunkan suku bunga tiga kali tahun ini.

Namun, jika dibaca secara tersirat, dua kali penurunan suku bunga tampaknya lebih mungkin terjadi pada tahun 2024. Para pejabat meninjau ulang perspektif pertumbuhan dan inflasi dan menurunkan angka pengangguran. Hal ini berarti mereka percaya bahwa ekonomi tetap kuat, pasar tenaga kerja tetap ketat, dan inflasi akan bertahan di atas target 2%. Skenario yang sempurna untuk mempertahankan suku bunga pada level saat ini.

Namun, bukan hanya The Fed. Pada hari Rabu, Swiss National Bank (SNB) menurunkan suku bunga kebijakan sebesar 0,25 basis poin (bp) menjadi 1,5%, karena pihak berwenang memprakirakan inflasi akan tetap di bawah 2% untuk tahun ini dan tahun-tahun berikutnya. Pergerakan ini tidak terduga tetapi tidak mengejutkan. Kemudian, Bank of England (BoE) juga mengumumkan keputusan kebijakan moneternya. BoE mempertahankan suku bunga kebijakannya tidak berubah di 5,25% seperti yang telah diantisipasi secara luas, dengan 8 dari 9 anggota MPC memilih untuk mempertahankan dan satu orang memilih untuk memangkas suku bunga, sebuah perubahan yang sedikit dovish dari pertemuan sebelumnya. Pernyataan yang menyertainya menunjukkan sedikit perubahan, mempertahankan sikap optimis yang hati-hati. Selain itu, MPC menegaskan kembali bahwa perlu waktu sebelum menurunkan suku bunga: "Kebijakan moneter harus tetap ketat untuk waktu yang cukup lama untuk mengembalikan inflasi ke target 2% secara berkelanjutan dalam jangka menengah sesuai dengan tugas MPC."

Dolar AS mendapatkan momentum setelah pengumuman tersebut, berakselerasi dengan angka-angka makroekonomi AS yang optimis. Negara ini melaporkan bahwa Klaim Pengangguran Awal untuk pekan yang berakhir pada 15 Maret turun menjadi 210 ribu, mengalahkan ekspektasi. Selain itu, Survei Manufaktur The Fed Philadelphia berada di level 3,2 di bulan Maret, di bawah 5,2 sebelumnya tetapi lebih baik dari ekspektasi -2,3. Terakhir, S&P Global meluncurkan estimasi awal untuk Indeks Manajer Produsen (IMP) bulan Maret, yang mengkonfirmasi kesehatan ekonomi. Indeks manufaktur meningkat menjadi 52,5 dari 52,2 di bulan Februari, sementara IMP Jasa turun menjadi 51,7 dari 52,3 sebelumnya. Hasilnya, IMP Komposit S&P berada di level 52,2, sedikit di bawah 52,5 sebelumnya, namun secara keseluruhan mengindikasikan ekspansi.

Sementara itu, Wall Street memperpanjang rally dan diperdagangkan pada rekor tertinggi. Pada saat yang sama, imbal hasil obligasi pemerintah kembali naik, meskipun masih berada di bawah level tertinggi baru-baru ini. Obligasi pemerintah bertenor 10 tahun saat ini menawarkan 4,28%.

Prospek Teknis XAU/USD Jangka Pendek

Dari sudut pandang teknis, XAU/USD tampaknya siap untuk melanjutkan penurunan saat ini, meskipun pergerakannya tampak korektif. Pada grafik harian, indikator teknis berbalik ke selatan dari pembacaan overbought, dengan Momentum menuju ke selatan, meskipun jauh di atas garis tengahnya. Pada saat yang sama, Simple Moving Average (SMA) 20 naik tajam jauh di bawah level saat ini, dengan SMA yang lebih panjang juga naik lebih tinggi di bawah SMA yang lebih pendek. Meskipun demikian, sementara koreksi mungkin berlanjut, pembeli tetap memegang kendali.

Dalam waktu dekat, dan menurut grafik 4 jam, XAU/USD berada di ambang perpanjangan penurunannya. Pasangan aset ini menekan SMA 20 yang sedikit bullish, dengan penembusan di bawahnya mengantisipasi penurunan jangka pendek. Sementara itu, moving average yang lebih panjang terus mengarah ke utara jauh di bawah level saat ini. Akhirnya, indikator teknis mengarah ke selatan hampir secara vertikal, mendekati garis tengahnya dari atas.

level-level support: 2.163,40 2.145,10 2.134,70

Level-level resistance: 2.192,10 2.2006,45 2.222,65