Prakiraan Harga Emas Mingguan: Pemulihan akan Menghadapi Beberapa Rintangan sebelum $2.000


  • Dolar AS melemah di tengah perbaikan sentimen pasar.
  • Data AS menjauhkan kekhawatiran terhadap resesi dan membuat kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed tetap hidup.
  • Emas perlu menembus $1.980/85 untuk membuka jalan menuju $2.000.

Harga emas mengakhiri penurunan beruntun selama tiga minggu, didorong oleh peningkatan sentimen pasar dan imbal hasil obligasi AS yang lebih rendah. XAU/USD pulih setelah mencapai level terendah sejak pertengahan Maret di dekat $1.930. Di minggu mendatang, tidak ada laporan penting yang akan dirilis, karena perhatian pasar beralih ke pertemuan Federal Reserve (The Fed) pada 13-14 Juni.

Terlalu Banyak Informasi

Peningkatan sentimen pasar, didukung oleh data positif dari Tiongkok dan pasar tenaga kerja AS yang masih kuat, serta penyelesaian masalah batas utang, mendorong harga ekuitas dan aset-aset berisiko. Indeks Dolar AS turun setelah naik selama tiga minggu berturut-turut, berbanding terbalik dengan harga Emas yang rebound dari level terendah dalam dua bulan.

Data ekonomi dari AS menunjukkan angka-angka yang lemah terkait aktivitas manufaktur (IMP Manufaktur ISM) dan pasar tenaga kerja yang kuat. Laporan ketenagakerjaan resmi AS melebihi ekspektasi, dengan peningkatan yang mengesankan pada Nonfarm Payrolls sebesar 339.000 di bulan Mei, dan revisi positif pada angka April dari 253.000 ke 293.000. Sisi negatifnya, tingkat pengangguran naik ke 3,7%. Secara keseluruhan, ini adalah laporan yang positif, sejalan dengan apa yang ditunjukkan oleh ADP pada hari Kamis. Data lapangan pekerjaan memberikan bukti bagi mereka yang ingin menaikkan suku bunga lebih lanjut.

Tidak ada tanda-tanda resesi yang akan segera terjadi di AS. Namun, harga-harga pasar terus menunjukkan ekspektasi bahwa The Fed harus mulai memangkas suku bunga sebelum akhir tahun. Kemungkinannya, menurut CME The Fed Watch Tool, lebih rendah daripada sebulan yang lalu.

Pertemuan The Fed Semakin Dekat

Minggu depan terlihat relatif sepi dalam hal data ekonomi dan dapat dilihat sebagai "minggu sebelum pertemuan FOMC." Hanya akan ada dua laporan yang relevan di AS minggu depan: IMP Jasa ISM (Senin) dan klaim tunjangna pengangguran mingguan (Kamis).

The Fed akan mengadakan rapat kebijakan moneter pada 13-14 Juni, dan para pelaku pasar mengantisipasi jeda dalam siklus pengetatan. Peluang yang dibuka oleh Ketua Powell beberapa hari yang lalu dengan menyarankan jeda mungkin dibuka lebih lebar oleh komentar-komentar baru-baru ini dari para pejabat The Fed yang mendukung jeda. Pelaku pasar tidak akan mendengar lebih banyak komentar dari anggota FOMC saat mereka memasuki masa jeda pada hari Sabtu.

Untuk pertemuan The Fed berikutnya, pasar mengantisipasi jeda, tetapi tidak ada jaminan. Beberapa analis melihat kemungkinan kenaikan suku bunga lagi, terutama setelah angka pekerjaan terbaru.

Sementara data tersebut mendorong ekspektasi pengetatan, Ketua Powell dan anggota lainnya mengimbangi dampaknya dengan mengisyaratkan kesediaan mereka untuk "melewatkan pertemuan". Keputusan akhir kemungkinan akan datang dari Indeks Harga Konsumen bulan Mei, yang akan dirilis pada tanggal 13 Juni.

Di luar AS, pekan ini juga akan menjadi minggu yang relatif tenang. Data Tiongkok akan dicermati dengan seksama untuk melihat lebih banyak tanda mengenai performa ekonominya. Rilis data termasuk IMP Jasa Caixin (Senin), data perdagangan (Rabu), dan Indeks Harga Konsumen (Jumat). Jika aktivitas terus menunjukkan tanda-tanda stagnasi, spekulasi mengenai beberapa tindakan dari People's Bank of China akan meningkat, terutama jika inflasi mengkonfirmasi angka negatif untuk bulan Mei.

Reserve Bank of Australia (RBA) dan Bank of Canada (BoC) akan mengadakan pertemuan kebijakan moneter, namun tidak ada perubahan suku bunga yang diharapkan. Bank-bank sentral masih jauh dari menyatakan kemenangan dalam perang melawan inflasi, tetapi siklus pengetatan tampaknya sudah mendekati akhir. Ini berarti tidak ada lagi kenaikan suku bunga dan mendukung permintaan obligasi pemerintah, yang pada akhirnya dapat mendorong imbal hasil ke sisi negatifnya, sebuah skenario positif untuk Emas.

Jika peningkatan yang terlihat di sesi baru-baru ini dalam sentimen pasar berlanjut dan membebani Dolar AS, XAU/USD dapat menerima dorongan lain. Akan sangat penting bagi para pembeli jika imbal hasil pemerintah terus mengalami tren lebih rendah atau mengalami pemulihan terbatas. Jalan menuju kenaikan cukup rumit untuk Emas. Mungkin diperlukan lebih banyak tanda-tanda inflasi yang melambat dan data ekonomi AS yang suram.

Prospek Teknikal Harga Emas

Pemulihan XAU/USD dari area $1.930 menemui resistensi di dekat zona $1.985, di mana Simple Moving Average (SMA) 20-hari berada. Selama diperdagangkan di bawah level ini, logam kuning ini tampaknya rentan terhadap koreksi tajam yang dapat menemukan support di $1.950 dan $1.930. Konsolidasi di atas $1.985 akan menjadi kunci untuk menguji $2.000, dengan target berikutnya di $2.010.

Grafik mingguan menawarkan perspektif positif karena XAU/USD berhasil bertahan di atas SMA 20-minggu, yang mendatar di $1,935. Penutupan mingguan di bawah garis tersebut akan menjadi tanda bearish yang kuat.

Prospek teknikal untuk Emas menunjukkan petunjuk yang beragam untuk saat ini. Setelah turun selama tiga minggu berturut-turut, pemulihan tajam membuktikan beberapa tanda kelelahan penurunan. Penembusan kuat di atas $1.985 diperlukan, dan harga harus tetap di atas $1.945 untuk menghindari tekanan bearish lebih lanjut.

Jajak Pendapat Prakiraan Harga Emas

Jajak Pendapat Prakiraan FXStreet menunjukkan gambaran yang beragam untuk XAU/USD dalam waktu dekat, dengan perbedaan pada tren. Target satu bulan berada di sekitar level harga saat ini. Namun, dalam perspektif tiga bulan, mayoritas pakar yang disurvei melihat Emas kembali di atas $2.000.


Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua analisa

Gabung Telegram

Analisa Terkini


Analisa Terkini

Pilihan Editor

Dolar Australia Masih Berada di Atas Level Penting, Dolar AS Masih Lemah

Dolar Australia Masih Berada di Atas Level Penting, Dolar AS Masih Lemah

Dolar Australia (AUD) melanjutkan kenaikan untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Senin. Dolar AS (USD) yang lebih lemah mendukung pasangan AUS/USD. Namun, Dolar Australia memangkas kenaikan setelah keputusan suku bunga dari Tiongkok.

Berita AUD/USD Lainnya

USD/JPY Diperdagangkan dengan Catatan Lebih Kuat di Atas 155,50, Investor Tunggu Pidato The Fed

USD/JPY Diperdagangkan dengan Catatan Lebih Kuat di Atas 155,50, Investor Tunggu Pidato The Fed

Pasangan USD/JPY diperdagangkan di wilayah positif selama tiga hari perdagangan berturut-turut di sekitar 155,80 selama awal sesi Asia hari Senin. Penurunan pasangan ini didukung oleh data PDB Jepang yang lebih lemah pada kuartal pertama (Q1). 

Berita USD/JPY Lainnya

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Pantau $2.450 dan Pidato The Fed untuk Tren Naik yang Berkelanjutan

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Pantau $2.450 dan Pidato The Fed untuk Tren Naik yang Berkelanjutan

Harga Emas turun dari level tertinggi baru sepanjang masa di $2.441, namun tampaknya akan melanjutkan kenaikan hari Jumat di awal pekan pada hari Senin.

Analisa Emas Lainnya

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Indikator Pertemuan Teknikal

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.

Informasi Lebih Lanjut

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

BERITA