Prakiraan Harga Emas Mingguan: Akankah XAU/USD Akhirnya Menembus $2.000?

• Emas berjuang untuk mendapatkan kembali $2.000 dalam minggu yang dipersingkat karena adanya hari libur.
• Pasar akan memperhatikan komentar The Fed sebelum periode blackout dimulai.
• XAU/USD tetap bullish namun tidak menunjukkan tanda-tanda penumpukan momentum.

Emas menguji $2.000 untuk kedua kalinya di bulan ini, namun sulit untuk stabil di atas level kunci tersebut karena kurangnya penggerak fundamental dan volume perdagangan yang tipis di paruh kedua minggu ini. Meskipun kalender ekonomi minggu depan akan menawarkan rilis data tingkat tinggi, stabilisasi XAU/USD di atas $2.000 dapat bergantung pada penurunan yang stabil dalam imbal hasil obligasi Treasury AS.

Harga Emas Tidak Memiliki Arah Minggu Ini

Setelah perdagangan yang sepi di hari Senin, Emas mengumpulkan momentum bullish dan naik ke level tertinggi sejak awal November di atas $2.000 pada hari Selasa. Meskipun notulen kebijakan Federal Reserve pada 31 Oktober-1 November menawarkan beberapa pernyataan hawkish, Dolar AS (USD) berusaha keras untuk menemukan permintaan karena arus risiko terus mendominasi pasar keuangan.

"Para peserta mencatat bahwa pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut akan sesuai jika informasi yang masuk mengindikasikan bahwa kemajuan menuju tujuan inflasi Komite tidak mencukupi," kata The Fed dalam publikasinya. Namun demikian, posisi pasar mengenai penurunan suku bunga The Fed paling cepat Juni tahun depan sebagian besar tidak terpengaruh, mengingat pertemuan tersebut berlangsung sebelum Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pelemahan yang nyata pada inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) di bulan Oktober.

Jumlah pengajuan tunjangan pengangguran pertama kali di AS turun menjadi 209.000 pada pekan yang berakhir 18 November dari 233.000 pada pekan sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Rabu. Angka ini membantu imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 10 tahun mengalami pemulihan dan menyebabkan XAU/USD turun kembali di bawah $2.000 pada pertengahan minggu.

Karena aksi pasar berubah menjadi tenang di tengah kondisi perdagangan yang tipis pada hari libur Hari Thanksgiving AS pada hari Kamis, Emas memasuki fase konsolidasi dan menghabiskan paruh kedua minggu ini dengan berfluktuasi dalam channel sempit di atas $1.990.

Harga Emas Dapat Dipengaruhi oleh Data AS dan Komentar The Fed Minggu Depan

Biro Analisis Ekonomi AS akan merilis estimasi kedua pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal ketiga yang disetahunkan pada hari Rabu. Revisi turun yang signifikan terhadap estimasi awal sebesar 4,9% dapat membebani USD dengan reaksi langsung dan membantu XAU/USD naik.

Di awal sesi Asia pada hari Kamis, IMP Manufaktur dan Non-Manufaktur NBS dari Tiongkok akan diawasi dengan cermat oleh para pelaku pasar. Tanda-tanda peningkatan aktivitas bisnis di Tiongkok, konsumen Emas terbesar di dunia, dapat mendukung XAU/USD. Di kemudian hari, data Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditures/PCE) akan ditampilkan dalam agenda ekonomi AS. Kecuali jika Indeks Harga PCE Inti bulanan naik lebih dari 0,5% pada bulan Oktober, ekspektasi pasar bahwa Federal Reserve (The Fed) akan mulai menurunkan suku bunga kebijakan pada paruh kedua tahun 2024 kemungkinan tidak akan berubah. Terakhir, IMP Manufaktur ISM untuk bulan November akan dirilis pada hari Jumat. Sebuah pemulihan yang tidak terduga ke atas 50 pada laporan utama dapat memberikan dorongan bagi USD menjelang akhir pekan.

Para investor akan terus memperhatikan komentar-komentar dari para pejabat The Fed menjelang periode blackout yang akan dimulai pada tanggal 2 Desember. Sebelum periode blackout The Fed, Ketua Jerome Powell akan menyampaikan pidato pada hari Jumat. CME Group FedWatch Tool menunjukkan bahwa pasar memperkirakan peluang 22% bahwa suku bunga kebijakan The Fed tidak akan berubah pada 5,25%-5,5% pada Juni tahun depan. Jika para pengambil kebijakan The Fed menolak posisi pasar dan mencoba meyakinkan para partisipan bahwa mereka tidak akan mempertimbangkan penurunan suku bunga untuk jangka waktu yang lebih lama, USD dapat menemukan pijakan dan menyulitkan XAU/USD untuk mengumpulkan momentum bullish.

Prospek Teknis Emas

Indikator Relative Strength Index (RSI) pada grafik harian berubah menjadi datar di dekat 60, menunjukkan bahwa XAU/USD sedang berusaha keras untuk mengumpulkan momentum meski tetap mempertahankan bias bullish. Resistance kunci terletak di $2.000 (level psikologis, level statis). Setelah pasangan mata uang ini mengkonfirmasikannya sebagai support, para pembeli teknis dapat mengambil tindakan. Dalam skenario ini, $2.010 (level statis) dan $2.040 (level statis) dapat ditetapkan sebagai target bullish berikutnya.

Pada sisi negatifnya, Simple Moving Average (SMA) 20 hari membentuk resistance dinamis di sekitar $1.980. Penutupan harian di bawah level ini dapat membuka peluang untuk penurunan yang berlanjut menuju $1.950 (Fibonacci retracement 23,6% dari tren naik terbaru) dan $1.940-$1.935 (SMA 200 hari, SMA 100 hari).