Prakiraan Harga Emas: Akankah Kesaksian Powell Memicu Koreksi Tajam pada XAU/USD?

• Harga Emas mengoreksi dari level tertinggi baru 2024 di dekat level tertinggi baru $2.142 yang dicapai pada hari Selasa.
• Dolar pulih dengan imbal hasil Treasury, karena semua perhatian tetap tertuju pada kesaksian Powell, data pekerjaan AS.
• Harga Emas berisiko koreksi karena Powell yang kurang dovish, kondisi RSI yang overbought.

Harga Emas sekali lagi mencoba untuk melakukan koreksi, meniru aksi harga untuk sesi ketiga berturut-turut di perdagangan Asia hari Rabu.

Dolar AS telah menghentikan tren turunnya bersamaan dengan imbal hasil obligasi Treasury AS, memicu kemunduran singkat harga Emas dari level tertinggi dekat tahun 2024 di $2.142 yang ditetapkan di sesi Amerika Utara pada hari Selasa.

Harga Emas Menunggu Powell dan Data Pekerjaan AS

Pembeli Emas jeda sejenak setelah lonjakan tanpa henti baru-baru ini, didukung oleh meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga yang agresif dari Federal Reserve (The Fed) AS, dalam menghadapi serangkaian data ekonomi AS yang lemah, yang memicu kekhawatiran tentang 'soft-landing'.

ISM AS mengatakan pada hari Selasa bahwa IMP Jasa merosot ke 52,6 bulan lalu dari 53,4 di bulan Januari. Indeks harga yang dibayarkan untuk input oleh bisnis turun ke 58,6 dari level tertinggi 11 bulan di 64,0 di bulan Januari. Minggu lalu, indeks IMP Manufaktur ISM turun dari 49,1 di bulan Januari menjadi 47,8 di bulan Februari, meleset jauh dari ekspektasi pasar sebesar 49,5.

Pasar saat ini memprakirakan sekitar 63% peluang bahwa The Fed dapat mulai menurunkan suku bunga pada bulan Juni, sedikit lebih rendah dari probabilitas 67% yang terlihat di awal minggu, menurut CME FedWatch Tool.

Dorongan lebih tinggi berikutnya dalam harga Emas sekarang tetap bergantung pada kesaksian Ketua The Fed Jerome Powell, karena kata-katanya akan dicermati dengan cermat untuk mendapatkan petunjuk baru tentang waktu dan ruang lingkup penurunan suku bunga The Fed tahun ini.

Menjelang kesaksiannya pada Laporan Kebijakan Moneter (Monetary Policy Report atau MPR) semi-tahunan di depan Kongres AS, data Perubahan Ketenagakerjaan ADP dan survei Pembukaan Lapangan Kerja JOLTS akan sangat dinantikan untuk aksi perdagangan baru dalam Dolar AS, dan juga harga Emas.

Analisis Teknis Harga Emas: Grafik Harian

Seperti yang terlihat pada grafik harian, harga Emas mengkonsolidasikan kenaikan baru-baru ini, dengan Relative Strength Index (RSI) 14-hari yang memperingatkan kewaspadaan bagi para pembeli.

Indikator utama sangat overbought, menunjukkan bahwa penurunan korektif yang tajam mungkin akan segera terjadi.

Jika hal itu terjadi, area support $2.107 akan sangat penting untuk dipertahankan. Level tersebut merupakan level Retracement Fibonacci (Fibo) 23,6% dari rally baru-baru ini dari level terendah 14 Februari di $1.984 ke level tertinggi 2024 di $2.142.

Penerimaan di bawah level tersebut kemungkinan akan memicu penurunan baru menuju support Fibo 38,2% di $2.082.

Namun, sisi bawah dapat diredam, karena konfirmasi Simple Moving Average (SMA) 21-hari dan Bull Cross SMA 50-hari tetap berlaku.

Para pembeli Emas perlu merebut kembali rekor tertinggi $2.144 secara berkelanjutan untuk melepaskan kenaikan lebih lanjut menuju level acuan $2.200.