Prakiraan AUD/USD: Tidak Ada Perubahan pada Tema Konsolidasi

• AUD/USD mempertahankan perdagangan kisaran terikat tidak berubah.
• Tekanan disinflasi semakin meningkat di bagian terakhir tahun 2023.
• Federal Reserve mempertahankan kondisi moneternya, seperti yang diharapkan.

Sekali lagi, AUD/USD menunjukkan kinerja yang tidak stabil pada hari Rabu, tetap terjebak dalam tema side-line yang telah berlangsung sejak pertengahan bulan ini. Menyusul awal pekan yang awalnya menguntungkan, Dolar Australia mencatatkan sedikit kenaikan pada basis harian, selalu berada di sekitar area 0,6600 dan sejalan dengan penurunan yang terlihat pada Greenback.

Sementara itu, ketahanan mata uang Australia patut diperhatikan, terutama mengingat laporan terbaru yang mengindikasikan potensi langkah-langkah stimulus tambahan oleh PBoC untuk mendukung pasar saham Tiongkok dan mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi. Berbicara tentang Tiongkok, hasil yang sedikit positif dari IMP Manufaktur dan Non-Manufaktur yang dilacak oleh NBS untuk bulan Januari tampaknya telah memberikan dukungan bagi AUD, sekaligus membatasi potensi penurunan.

Di sisi lain, keputusan yang diantisipasi dari Reserve Bank of Australia (RBA) untuk mempertahankan sikap kebijakan saat ini pada pertemuan 6 Februari dipandang sebagai faktor yang membatasi potensi pergerakan naik pasangan mata uang ini dalam waktu dekat, yang kemungkinan akan mengarah pada perdagangan yang lemah dalam jangka pendek. Mendasari prospek ini, data inflasi terbaru di Australia menunjukkan bahwa tekanan disinflasi mengumpulkan tenaga ekstra menjelang akhir tahun lalu; baik Tingkat Inflasi dan Indikator IHK Bulanan RBA naik (jauh) lebih kecil daripada prakiraan awal sebesar 4,1% di Kuartal 4 dan 3,4% di bulan Desember.

Berkolaborasi dengan aksi harga pasangan mata uang ini juga muncul peristiwa penting FOMC, di mana Federal Reserve sesuai dengan konsensus luas dan mempertahankan suku bunganya pada hari Rabu. Greenback menguat dan mempertahankan tekanan turun terhadap Dolar Australia setelah Komite tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunganya, karena perlu bukti lebih lanjut bahwa inflasi sedang menuju ke arah tujuan bank, pada saat Ketua Powell hampir mengesampingkan penurunan suku bunga pada bulan Maret.

Sekilas mengenai kalender ekonomi Australia mencatat bahwa pembacaan awal untuk Izin Pendirian Bangunan (Building Permits) untuk bulan Desember hanya akan dirilis pada hari Kamis.

Grafik harian AUD/USD

Prospek Teknis AUD/USD Jangka Pendek

Penurunan lebih lanjut dapat menyebabkan AUD/USD menguji ulang level terendah 2024 di 0,6524 (17 Januari), yang tampaknya diperkuat oleh SMA 100-hari sementara (0,6528) dan level terendah Desember 2023. Pelemahan ekstra dari sini dapat menempatkan kemungkinan kunjungan ke level terendah 2023 di 0,6270 (26 Oktober) kembali terlihat sebelum level bulat 0,6200, yang semuanya mendahului level terendah 2022 di 0,6169 (13 Oktober). Sebaliknya, ada penghalang sementara di SMA 55 hari di 0,6644. Penembusan zona ini dapat memotivasi pasangan mata uang ini untuk bergerak menuju level tertinggi Desember 2023 di 0,6871 (28 Desember), sebelum puncak Juli 2023 di 0,6894 (14 Juli) dan puncak Juni 2023 di 0,6899 (16 Juni), semuanya mendahului tolok ukur utama 0,7000.

Tidak ada perubahan pada fase konsolidasi yang terlihat pada grafik 4 jam. Pada sisi bullish, ada rintangan langsung di 0,6624 di depan MA 200 di 0,6684. Pelampauan zona ini mengindikasikan potensi kenaikan ke 0,6728. Di sisi lain, terdapat support awal di sekitar 0,6551 sebelum 0,6525. Jika zona ini ditembus, tidak ada perselisihan yang signifikan hingga 0,6452. MACD tetap datar di sekitar garis positif, dan RSI melompati 52.

Lihat Grafik Live AUD/USD