Prakiraan Harga Bitcoin: BTC Pulih ke $87.000 saat Optimisme Ritel Mengimbangi Arus Keluar ETF yang Stabil

• Bitcoin diperdagangkan di atas $88.000 pada hari Selasa setelah gagal mempertahankan level $90.000 pada hari Senin.
• ETF BTC spot AS mencatat arus keluar harian sebesar $19,29 juta pada hari Senin, sementara para pedagang ritel mengantisipasi pemulihan Tahun Baru.
• Strategy-nya Michael Saylor mengakuisisi lebih dari 1.200 BTC minggu lalu, dan Metaplanet membeli 4.279 BTC dalam tiga bulan sebelumnya.

Bitcoin (BTC) diperdagangkan di atas $88.000 pada saat berita ini ditulis pada hari Selasa, setelah penolakan di $90.000 pada hari sebelumnya. Dukungan institusional tetap beragam di tengah arus keluar yang stabil dari Exchange Traded Funds (ETF) BTC spot AS dan akuisisi 1.229 BTC oleh Strategy Inc. minggu lalu. Sementara itu, data menunjukkan bahwa sentimen ritel mengantisipasi rebound Tahun Baru.

Permintaan Korporat dan Whale Menutupi Arus Keluar ETF

Permintaan institusional pada Bitcoin terus menurun, seperti yang dibuktikan oleh arus keluar tujuh hari berturut-turut dari ETF BTC spot AS. Data menunjukkan arus keluar bersih sebesar $19,29 juta pada hari Senin, menambah total arus keluar sebesar $782 juta yang tercatat minggu lalu. Jika permintaan institusional pada Bitcoin terus menurun, ini dapat memicu tekanan jual.

Menurut Arkham Intelligence, sebuah platform analitik on-chain, BlackRock menyetorkan lebih dari 2.200 BTC di Coinbase Prime. Pemangkasan portofolio oleh penyedia ETF BTC terbesar, berdasarkan aset yang dikelola (assets under management/AUM), mencerminkan hilangnya keyakinan dan juga dapat menambah tekanan jual.

Di sisi korporat, Strategy Inc.-nya Michael Saylor mengakuisisi 1.229 BTC minggu lalu, membuat total kepemilikan menjadi 672.497 BTC dengan harga rata-rata $74.997. Selain itu, Metaplanet membeli 4.279 BTC selama tiga bulan sebelumnya dan saat ini memiliki 35.102 BTC dengan harga rata-rata $104.679. Keyakinan korporat yang relatif stabil terhadap Bitcoin mencerminkan sikap untuk membeli saat turun.

Dalam catatan yang lebih bullish, investor-investor dompet besar, yang biasa dikenal sebagai whales, sedang menarik Bitcoin dari bursa, mengindikasikan permintaan baru. Menurut Lookonchain, dua dompet baru yang dibuat telah menarik 2.201 BTC dari Binance, berpotensi bertaruh pada rebound Tahun Baru.

Apakah Optimisme Ritel Dapat Memicu Pemulihan? 

Data Santiment menunjukkan bahwa sentimen ritel mengantisipasi pemulihan Bitcoin, yang biasanya terlihat menjelang Tahun Baru. Namun, data juga mengindikasikan bahwa selama tiga bulan terakhir, fluktuasi harga BTC jangka pendek terjadi berlawanan arah dengan seruan ritel. Jika pola ini berlanjut, Bitcoin dapat mencatat penurunan di Tahun Baru.

Prakiraan Harga Bitcoin: BTC Berisiko Menguji Garis Tren Support di Dekat $85.000

Bitcoin gagal melampaui $90.000 pada hari Senin, memicu pullback hampir 1%. Pada saat berita ini ditulis, BTC sedang pulih di atas $88.000, melanjutkan tren sideways jangka pendek di tengah sentimen pasar yang tidak pasti. 

Untuk mengembalikan tren bullish, BTC harus mengamankan penutupan harian di atas $90.588, sejalan dengan puncak 22 Desember. Jika level ini tercapai, tren naik dapat menargetkan Exponential Moving Average (EMA) 50-hari di $91.924, diikuti oleh terendah 14 November di $94.012.

Indikator-indikator teknis pada grafik harian tetap secara umum netral. Relative Strength Index (RSI) di 44 berada di bawah garis tengah. Jika RSI tetap di bawah garis ini, itu akan mengindikasikan tekanan jual persisten, dengan ruang di sisi bawah yang mengindikasikan potensi bearish.

Namun, Moving Average Convergence Divergence (MACD) dan garis sinyal terus bergerak naik, menargetkan garis nol. Meskipun demikian, garis-garis moving average yang dekat berisiko mengalami potensi crossover, yang dapat memicu pembaruan momentum bearish. 

Jika BTC melanjutkan koreksinya, ia dapat menguji garis tren support lokal yang menghubungkan terendah 22 November dan 1 Desember, di dekat $85.000.