Harga Emas (XAU/USD) menutup perdagangan hari rabu kemarin dengan kembali mencatat rekor tertinggi dalam Sejarah dengan mencapai level ketinggian 3052.75 sebelum menutup perdagangan di level 3046.39. Pencapaian yang sangat signifikan ini tidak terlepas dari reaksi pasar setelah pernyataan Ketua The Fed, Jerome Powell disaat rilis FOMC yang dikeluarkan dini hari tadi.
Keputusan yang diambil oleh The Fed dimana memutuskan untuk tetap mempertahankan suku bunga di level 4,25% - 4,50% serta memberikan tanda bahwa kemungkinan untuk pemangkasan suku bunga diperkirakan akan terjadi sebanyak dua kali pada tahun 2025. Selain itu juga, Powell menyatakan bahwa kebijakan ekonomi yang dikeluarkan oleh Presiden Amerika Donald Trump akan memberikan tekanan yang besar bagi inflasi AS tahun ini dimana tantangan terbesar yang akan dihadapi adalah bagaimana pengaruh inflasi terhadap kebijakan tarif yang telah dikeluarkan.
Proyeksi yang dilakukan oleh para pejabat The Fed dimana memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi akan semakin meningkat ditengah ketidakpastian yang terjadi akibat kebijakan yang sangat agresif yang diterapkan oleh pemerintahan Trump. Kebijakan tarif sebesar 25% pada baja dan almunium yang dilakukan sejak bulan Februari lalu akan semakin memicu perang dagang secara global apabila tarif timbal balik akan kembali diterapkan oleh Trump.
Secara garis besar meskipun potensi terjadinya sedikit pendinginan terhadap prospek ekonomi AS akan tetapi secara fundamental dari setiap data yang dikeluarkan memperlihatkan prospek bullish dalam pergerakan Emas. Prospek bullish ini terjadi karena kekhawatiran yang terjadi dipicu oleh kebijakan tarif Trump serta tendensi dari The Fed yang lebih condong kearah Dovish dalam setiap kebijakannya sehingga sangat membatu Emas untuk kembali mencapai rekor tertinggi terbaru.
Sementara itu, konflik geopolitik di Timur Tengah semakin menjadi “booster” dalam kenaikan harga Emas. Sikap Israel yang melakukan operasi darat di jalur Gaza membuat situasi yang sangat genting dan memperburuk perjanjian genjatan senjata yang telah dilakukan. Hal ini semakin membuat Emas akan terus mencari titik ketinggian terbaru.
Memasuki hari kami ini, harga emas memulai pergerakan hariannya dengan sedikit tendensi sideways pasca kenaikan yang siginifkan imbas rilis data FOMC. Akan tetapi logam mulia ini masih akan tetap berada pada level acuan 3050.00 yang merupakan pijakan awal sebelum mencoba untuk naik ke posisi yang lebih tinggi lagi. Akan tetapi kenaikan Emas akan diuji oleh rilis data ekonomi yang padat pada hari ini.
Fokus pasar pada hari ini masih akan tetap tertuju pada kebijakan yang diambil oleh Donald Trump dan pasar akan bereaksi imbas data FOMC yang dikeluarkan dini hari tadi. Selain itu rilis data Klaim Pengangguran Awal dan Indeks Manufaktur Fed Philadelphia (Mar) yang dikeluarkan pukul 19.30 WIB dan data Penjualan Rumah Lama (Feb) pukul 21.00 WIB akan memberikan tekanan pada pergerakan pasar.

Analisa Teknikal XAU/USD

Analisa teknikal menunjukkan bahwa hari ini XAU/USD masih tetap dalam tendensi Bullish dalam pergerakan harian akan tetapi momentum penurunan masih terus menghantui pergerakan hariannya. XAU/USD masih berada dalam koridor Bullish walaupun potensi pelemahan sangat besar terjadi saat memasuki pasar Amerika nanti. Dalam perkiraan bahwa XAU/USD akan mencoba memperbaharui rekor tertinggi terbaru, akan tetapi pasar masih tetap melihat setiap kebijakan yang diambil oleh Trump. Harap diperhatikan data fundamental yang akan dikeluarkan hari ini karena akan menjadi signal yang besar untuk pergerakan XAU/USD. Secara garis besar pasar masih tetap memiliki tendensi “wait and see” sehingga pembalikan arah bisa terjadi saat pasar Amerika nanti. Oleh karena itu pasar masih akan tetap menantikan setiap perkembangan yang akan terjadi.
Pada pembukaan pasar hari ini, XAU/USD dibuka di level 3044.66, dan bergerak sangat datar walaupun berhasil membuat rekor ketinggian terbaru di level 3057.02 sebelum dalam perkiraan kami akan mengalami sedikit koreksi menjelang pembukaan pasar eropa. Prediksi kami bahwa pergerakan XAU/USD akan sangat fluktuatif dan memilki kecenderungan untuk mengalami penguatan sambil menunggu momentum untuk mencari level ketinggian terbaru. Akan tetapi koreksi masih akan tetap terjadi dalam pergerakan hariannya. XAU/USD diperkirakan akan menunggu momentum sebelum mengalami pergerakan yang sangat fluktuatif pada hari ini.
Menurut perkiraan kami, titik terendah dari XAU/USD hari ini akan berada di level 3018.90 walaupun tidak tertutup kemungkinan akan menuju ke titik terendah harian dan berada di level 3003.92. Akan tetapi, sebelum mencapai level tersebut, aset ini harus melewati level 3027.19.
Akan tetapi, potensi penguatan masih akan terjadi pada XAU/USD, kami memproyeksikan bahwa penguatan harga emas bisa mencapai titik tertinggi di level 3084.17 Namun, untuk mencapai level tersebut, XAU/USD harus melewati level 3060.00 dan terus menguat hingga menembus level 3070.84
Trading Plan
Range XAU/USD: 3022.69 - 3051.96
S1 = 3018.90
S2 = 3003.92
R1 = 3070.84
R2 = 3084.17
Informasi serta prediksi yang terkandung dalam artikel ini adalah opini yang kami berikan untuk Anda, oleh karena itu diharapkan agar Anda tetap melakukan analisa dan menjadikan opini ini sebagai landasan untuk menganalisa serta melakukan transaksi dalam setiap perdagangan yang dilakukan. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian serta kesalahan perdagangan yang timbul dari penggunaan artikel ini. Harap diperhatikan bahwa analisa yang paling terbaik adalah analisa yang dimiliki oleh Anda sendiri. Salam Profit Indonesia
Analisa Terkini
Pilihan Editor
Kapan Data Inflasi Kanada untuk November akan Dirilis, dan Bagaimana Pengaruhnya terhadap USD/CAD?
Data Indeks Harga Konsumen (IHK) Kanada untuk bulan November dijadwalkan akan dipublikasikan hari ini pada pukul 13:30 GMT.
Valas Hari Ini: Pasar Tetap Tenang untuk Memulai Minggu yang Sibuk
Pada paruh kedua hari ini, Badan Statistik Kanada akan menerbitkan data Indeks Harga Konsumen (IHK) untuk bulan November. Para pelaku pasar juga akan memperhatikan komentar-komentar dari pejabat Federal Reserve (The Fed).
Sepekan ke Depan: Harga Emas Hampir Mencapai Rekor Tertinggi
Memasuki pekan baru, indeks berjangka pasar saham menunjukkan pembukaan yang lebih tinggi dan sentimen risiko telah stabil, setelah aksi jual saham teknologi AS pada paruh kedua pekan lalu.
Solana Konsolidasi Saat Arus Masuk ETF Spot Mendekati $1 Miliar Mengisyaratkan Pembelian Dip Institusional
Harga Solana berada di atas $131 pada saat berita ini ditulis pada hari Senin, mendekati batas atas pola falling wedge, menunggu penembusan yang menentukan. Di sisi institusional, permintaan untuk Exchange-Traded Funds (ETF) Solana spot tetap kuat, mendorong total aset yang dikelola menjadi hampir $1 miliar sejak peluncuran.
Valas Hari Ini: Pasar Tetap Tenang untuk Memulai Minggu yang Sibuk
Pada paruh kedua hari ini, Badan Statistik Kanada akan menerbitkan data Indeks Harga Konsumen (IHK) untuk bulan November. Para pelaku pasar juga akan memperhatikan komentar-komentar dari pejabat Federal Reserve (The Fed).