- AUD/USD tetap terjebak dalam tema konsolidatif di bawah 0,6700.
- Rilis data Tiongkok yang mengecewakan membebani AUD.
- RBA secara luas diantisipasi untuk mempertahankan kebijakannya. Suku bunga tidak berubah.
AUD/USD tidak dapat mengambil keuntungan dari penurunan kecil dalam Greenback dan turun tipis untuk sesi ketiga berturut-turut di awal pekan, kali ini melayang di sekitar area 0,6600.
Nada yang tawaran jual dalam Greenback terjadi meskipun ada pemulihan yang layak dalam imbal hasil AS, menyusul penilaian para investor terhadap sikap hawkish Federal Reserve dan kemungkinan hanya satu kali penurunan suku bunga yang akan terjadi tahun ini, kemungkinan di bulan Desember.
Berkontribusi pada sentimen negatif di sekitar AUD, data Tiongkok yang diterbitkan selama awal perdagangan gagal untuk mengejutkan para investor, menunjukkan sektor perumahan yang memburuk, penurunan tahunan dalam produksi industri, dan pertumbuhan investasi aset tetap yang lebih rendah dari yang diharapkan.
Selain itu, pada sisi negatif dari dolar AUD, harga tembaga tetap melemah, sementara harga bijih besi berhasil mendapatkan kenaikan yang dapat diterima.
Dalam hal kebijakan moneter, Reserve Bank of Australia (RBA), seperti halnya The Fed, adalah salah satu bank sentral utama terakhir yang menyesuaikan sikapnya.
Sehubungan dengan pertemuan RBA yang akan datang, para investor telah mengesampingkan langkah apa pun pada Suku Bunga Acuan Resmi (OCR) bank, sementara pasar uang memprakirakan pelonggaran sekitar 32 bp pada Mei 2025 (dari 25 bp).
Mengingat prospek The Fed melonggarkan kebijakan moneternya di akhir tahun ini versus kemungkinan RBA akan mempertahankan sikap ketatnya untuk jangka waktu yang lama, AUD/USD dapat melihat potensi kenaikan dalam jangka pendek.
Grafik Harian AUD/USD
Prospek Teknis AUD/USD dalam Jangka Pendek
Spot ini dapat mengunjungi kembali puncak Mei di 0,6714 (16 Mei), level tertinggi Desember 2023 di 0,6871, dan level tertinggi Juli 2023 di 0,6894 (14 Juli), semuanya sebelum penghalang penting 0,7000, jika kecenderungan kenaikan berlanjut.
Di sisi lain, upaya bearish sporadis dapat memaksa pasangan mata uang AUD/USD untuk menguji SMA 200 hari yang penting di 0,6544, yang berada di depan level terendah Mei di 0,6465 dan level terendah 2024 di 0,6362 (19 April).
Secara umum, prospek positif akan bertahan hingga berada di atas SMA 200 hari.
Tekanan jual saat ini meningkat pada grafik 4 jam. Setelah itu, SMA 200 di 0,6628 menjadi yang pertama di sisi atas, mendahului 0,6574 dan 0,6558. Namun, terdapat penghalang terdekat ke sisi atas di 0,6714, yang muncul sebelum 0,6728 dan 0,6759. RSI naik melewati 45.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Analisa Terkini
Pilihan Editor
Emas Lanjutkan Tren Naik seiring Memanasnya Konflik di Timur Tengah
Emas (XAU/USD) terus naik setelah penurunan singkat untuk diperdagangkan sekali lagi di $2.730 pada hari Selasa. Logam kuning menguat karena meningkatnya permintaan safe haven karena intensifnya konflik di Timur Tengah, meskipun telah memperlambat lajunya saat sell-off obligasi di seluruh dunia karena revisi prospek suku bunga global.
EUR/USD Melemah Jelang Pernyataan Presiden ECB Lagarde
EUR/USD diperdagangkan mendekati level terendah baru 11-pekan di dekat support level bulat 1,0800 di sesi Eropa hari Selasa. Pasangan mata uang utama ini berada di bawah tekanan karena beberapa faktor penghalang, seperti meningkatnya taruhan dovish Bank Sentral Eropa (ECB) dan penguatan Dolar AS (USD).
Prakiraan Harga EUR/USD: Para Penjual Bertujuan untuk Kehilangan Level 1,0800
EUR/USD mencapai titik terendah di 1,0810 pada hari Senin, pulih sedikit pada hari Selasa sebelum melanjutkan penurunannya menjelang pembukaan Wall Street. Aksi jual obligasi pemerintah terus memimpin di seluruh pasar keuangan, mendukung Dolar AS terhadap mata uang-mata uang utama lainnya. Penurunan terbatas karena sentimen suram yang dominan tercermin dalam kinerja ekuitas global yang buruk.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.