Dolar Tetap Dalam Penawaran Beli, sementara Euro dan Franc Swiss Dijual Melewati Terendah Minggu Lalu

Gambaran umum: Dolar dalam penawaran beli di awal minggu baru. Dolar telah menyingkirkan tertinggi minggu lalu terhadap franc Swiss, dan euro telah dijual melewati terendah minggu lalu. Oposisi yang terpecah memungkinkan Ishiba untuk melanjutkan jabatannya sebagai perdana menteri Jepang, mengepalai pemerintahan minoritas. Pemerintah Jerman runtuh minggu lalu. Kanselir Scholz ingin menunda mosi tidak percaya hingga Januari, untuk mempersiapkan pemilu, namun tampaknya ini akan terjadi lebih cepat. Sementara itu, premi rate dua tahun yang melebar berarti seseorang harus membayar lebih banyak jika membeli dolar dalam waktu hampir dua tahun. Di antara mata uang G10, dolar Australia dan Selandia Baru membukukan kenaikan kecil terhadap dolar. Sisanya lebih berat. Lira Turki menguat sementara mata uang-mata uang negara berkembang lainnya melemah, dipimpin oleh baht Thailand (~-1,0%) dan peso Meksiko (~-0,70%).

Ekuitas bervariasi di Asia Pasifik. Indeks MSCI Asia Pasifik naik 2,4% minggu lalu yang menghentikan penurunan lima minggunya. Saham-saham yang diperdagangkan di Hong Kong turun 1,4% dan Kospi Korea Selatan turun lebih dari 1%. Saham-saham di Tiongkok daratan dan India menguat. Indeks Stoxx 600 Eropa naik 1,2% namun mengalami penurunan selama tiga minggu. Ekuitas AS diperdagangkan hari ini, tetapi pasar obligasi ditutup karena Hari Veteran. Indeks berjangka diperdagangkan dengan kuat. Imbal hasil obligasi Eropa bertenor 10-tahun sebagian besar turun 2-3 bp. Imbal hasil Gilt 10 tahun praktis datar dekat 4,43%. Itu sekitar 22 bp lebih tinggi dari sebulan yang lalu. Di 4,30%, imbal hasil Treasury 10-tahun naik 20 bp selama sebulan terakhir. Emas mencapai puncaknya pada akhir Oktober di dekat $2790. Emas turun ke $2643,50 pada Kamis lalu dan konsolidasi hari ini dengan profil yang lebih lemah. Harga berada di bawah $2670 pada akhir sesi pagi Eropa. WTI Desember diperdagangkan di bawah terendah minggu lalu (~ $69,75). Penembusan $69 dapat menargetkan kembali $68,20 dan kemudian terendah akhir Oktober di dekat $66,70.

Asia Pasifik

Majelis rendah Diet Jepang bertemu hari ini dan karena ketidakmampuan oposisi untuk bersatu, Ishiba-san tetap menjadi perdana menteri, meskipun LDP dan mitra koalisinya kehilangan mayoritas mereka dalam pemilihan nasional bulan lalu. Akibatnya, Jepang akan diperintah oleh pemerintahan minoritas untuk pertama kalinya. Hal ini dapat membatasi apa yang dapat dilakukannya. Kenaikan pajak untuk membayar belanja pertahanan, mungkin tidak akan mampu mengamankan mayoritas. Anggaran tambahan yang diharapkan dalam beberapa minggu mendatang mungkin sedikit lebih besar daripada yang seharusnya. Pelemahan yen tampaknya menjadi salah satu faktor yang mendorong para pelaku pasar untuk sedikit lebih agresif dalam melihat prospek kebijakan BOJ. Pasar swap memperhitungkan pengetatan sebesar 11 bp pada pertemuan Desember dan hampir 20 bp pada akhir Januari. Ini naik dari sekitar 8 bp dan 18 bp seminggu yang lalu. Tiongkok melaporkan IHK dan IHP Oktober di akhir pekan. IHK turun ke 0,3% dari 0,4%, dengan harga makanan sebagai penekan utama, sementara deflasi harga produsen semakin dalam (-2,9% vs -2,8%). Kebijakan moneter Tiongkok diprakirakan akan berdampak dengan jeda waktu. Oleh karena itu, mungkin masih terlalu dini untuk melihat dampak dari pelonggaran kebijakan moneter yang signifikan. Mungkin juga masih terlalu dini untuk melihat dampaknya pada ekonomi riil. Namun, hari libur nasional membantu mengangkat beberapa data frekuensi tinggi bulan Oktober yang dilaporkan Tiongkok pada akhir minggu.

Dolar mengakhiri minggu lalu di dekat JPY152,65 dan itu adalah level terendah hari ini. Greenback pulih ke JPY153,85 di awal sesi Eropa. Rabu dan Kamis lalu, dolar menguji area JPY154,70, dan option $1 miliar di JPY155 akan berakhir besok. Support intraday terlihat di dekat JPY153,30. Dolar Australia konsolidasi dalam kisaran seperempat sen hari ini di atas $0,6575. Resistance terdekat terlihat di sekitar $0,6600. Level terendah sebelum akhir pekan sedikit di bawah $0,6560. Level tertinggi minggu lalu dekat $0,6690. Greenback mendorong di atas tertinggi minggu lalu (~CNH7,2130). Target berikutnya adalah dekat CNH7,25, terakhir terlihat pada awal Agustus. PNOC menetapkan tingkat referensi dolar hampir 0,5% lebih tinggi dari penetapan sebelum akhir pekan di CNY7,1786 (CNY7,1433 sebelum akhir pekan).

Eropa

Politik zona euro membayangi agenda ekonomi yang ringan di minggu ini. Dua pilar Eropa dikatakan adalah Jerman dan Perancis, dan pemerintahan keduanya sedang berantakan. Mengingat potensi perdagangan dan tantangan geopolitik di depan mata, pelemahan Berlin dan Paris menempatkan Eropa pada posisi yang rentan. Di Inggris, pemerintahan Partai Buruh memulai dengan awal yang goyah. Belanja baru sebesar GBP70 milyar (sekitar setengahnya akan didanai melalui pinjaman baru), mendorong kenaikan 40 bp pada imbal hasil Gilt 10-tahun, dan peringatan dari Bank of England bahwa itu dapat meningkatkan inflasi sebesar 0,5% selama tahun depan. Pasar swap melihat sedikit kurang dari satu dari empat peluang penurunan suku bunga lanjutan di bulan Desember dan memperhitungkan dua penurunan suku bunga penuh pada akhir semester pertama 2025.

Euro telah dijual melewati terendah minggu lalu (~ $1,0685) hingga hampir $1,0660 dalam sesi Eropa hari ini. Area $1,0700-20 saat ini menawarkan resistance awal. Level terendah untuk tahun ini ditetapkan padapertengahan April di dekat $1,06. Mengingat perbedaan suku bunga, seseorang membayar lebih banyak saat membeli dolar AS (tergantung pada tenornya). Bollinger Band bawah berada di dekat $1,07 hari ini. Sterling bertahan lebih baik daripada euro namun tetap saja, berbalik dari $1,30 dan mengangkangi area $1,29 menjelang akhir pekan. Terendah minggu lalu, yang ditetapkan pada hari Rabu di sekitar $1,2835, tampaknya akan diuji kembali, meskipun mungkin perlu penembusan $1,28 untuk menandakan penurunan berikutnya. Sterling terus diperdagangkan dalam kisaran Rabu lalu (~ $1,2835-$1,3050).

Amerika

Suku bunga AS yang kuat dan dolar AS yang kuat mungkin didukung oleh antisipasi kenaikan IHK umum Oktober, yang menjadi sorotan utama minggu ini, pada hari Rabu. Pasar obligasi dan bank-bank tutup hari ini di AS, meskipun pasar saham tetap buka. Hari ini juga merupakan hari libur federal di Kanada. Dan bahkan, ini adalah minggu yang ringan untuk buku harian ekonomi Kanada. Tidak demikian halnya dengan Meksiko. Hari ini, produksi industri untuk bulan September akan dirilis. Kemungkinan akan rebound setelah turun 0,5% di bulan Agustus. Sorotan utama minggu ini adalah pertemuan Banxico pada 14 November. Secara keseluruhan, penurunan suku bunga sebesar seperempat poin adalah skenario yang paling mungkin terjadi.

Dolar AS turun (<0,25%) untuk pertama kalinya sejak akhir kuartal ketiga terhadap dolar Kanada minggu lalu. Kisaran Rabu lalu adalah kuncinya: ~CAD1,3820-CAD1,3960. Kami menduga penembusan mengarah ke atas, dibantu oleh berlanjutnya pelebaran premi dua tahun AS atas Kanada. Tampaknya hanya sedikit peluang untuk menguji CAD1,40, di mana option senilai $600 juta akan berakhir pada hari Kamis. Dolar AS jatuh terhadap peso Meksiko minggu lalu, menghentikan kenaikan tiga minggunya. Mata uang ini telah kembali dalam penawaran beli dan mendekati MXN20,35 di sesi Eropa. Dolar terlihat siap untuk menguji kembali kenaikan minggu lalu di dekat MXN20,8070.