USD/IDR Tidak Menunjukkan Pergerakan Signifikan di Awal Bulan, Bergantung pada Sisi Dolar AS


  • USD/IDR tidak menunjukkan pergerakan signifikan selama tiga hari perdagangan terakhir.
  • Pasangan mata uang ini menghadapi pengumuman tarif oleh Presiden AS, Donald Trump, pada 2 April 2025.
  • Rupiah Indonesia akan menghadapi data Inflasi setelah pasar libur sampai akhir pekan.

USD/IDR diperdagangkan di 15.555 pada saat berita ini ditulis, yang pada dasarnya hampir tidak berubah dalam perdagangan harian. Pasangan mata uang ini tidak menunjukkan banyak pergerakan selama tiga perdagangan sebelumnya setelah USD/IDR mencapai tertinggi 16.657 pada pekan lalu. Itu merupakan level terlemah Rupiah Indonesia terhadap Dolar AS sejak krisis 1998.

Karena pasar Indonesia tutup sampai akhir pekan, pergerakan USD/IDR hanya akan dipengaruhi dari sisi Dolar AS. Pergerakan Dolar AS akan terpengaruh oleh pengumuman tarif Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada 2 April 2025. Presiden Trump mengatakan tarif timbal balik pada dasarnya akan mencakup semua negara. Ditambah, Presiden AS menampik akan membatasi pemungutan tarif pada kelompok negara yang lebih kecil. 

Selain itu, pasar juga akan memerhatikan rilis data makro AS pekan ini. Dimulai dengan lowongan pekerjaan JOLTS, IMP Manufaktur ISM, dan yang paling diperhatikan adalah Nonfarm Payrolls (NFP) AS. Data ini akan diamati untuk mengetahui arah kebijakan The Fed ke depan. Meskipun saat ini pasar menilai bank sentral AS akan menurunkan suku bunga 80 basis poin pada akhir tahun ini.

Meskipun pasar Indonesia libur hingga akhir pekan, Rupiah Indonesia akan menghadapi banyak data pada bulan April. Di hari-hari pertama pekan depan, mata uang ini akan menghadapi data Inflasi untuk bulan Maret. Selain itu Rupiah juga menghadapi sentimen negatif di pasar. Hal itu terlihat dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia yang pada 18 Maret 2025 dihentikan perdagangannya secara sementara karena mengalami penurunan lebih dari 5%. IHSG kemudian bangkit ke 6.510,62 pada akhir perdagangan pekan lalu setelah sempat turun di bawah level 6.000 pada tanggal 24 Maret 2025.

Dari sisi teknis, USD/IDR membentuk struktur higher highs dan higher lows sejak menembus Simple Moving Average (SMA) 200-hari pada pertengahan November 2024. Stuktur tersebut mengindikasikan tren naik dan tren tersebut diperkuat oleh posisi pasangan mata uang ini yang berada di atas SMA 200-hari yang saat ini berada di 15.972.

Jika USD/IDR terus naik, pasangan mata uang ini akan menghadapi resistance di 15.657 (tertinggi 2025 yang diraih pada 25 Maret, higher high). Jika resistance tersebut dilewati, itu berarti pasangan mata uang ini meraih rekor tertinggi baru dan tidak ada resistance historis selain angka bulat atau level psiologis 16.800 dan 17.000. Namun untuk sisi bawah, pasangan mata uang ini bisa dibatasi oleh support di 16.309 (terendah 17 Maret 2025, lower high), 16.259 (terendah 6 Maret 2025), dan 16.169 (terendah 17 Februari 2025).

Grafik Harian USD/IDR

USDIDR

Bagikan: Pasokan berita

Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua berita

Gabung Telegram

Berita Terkini


Berita Terkini

Pilihan Editor

Data IHK AS November Diprakirakan Berikan Pembaruan terkait Harga setelah Jeda Shutdown yang Berkepanjangan

Data IHK AS November Diprakirakan Berikan Pembaruan terkait Harga setelah Jeda Shutdown yang Berkepanjangan

Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) akan menerbitkan data Indeks Harga Konsumen (IHK) yang sangat penting untuk bulan November pada hari Kamis pukul 13:30 GMT (20:30 WIB).
Bank Sentral Eropa Siap Pertahankan Suku Bunga Tidak Berubah untuk Pertemuan Keempat Berturut-turut

Bank Sentral Eropa Siap Pertahankan Suku Bunga Tidak Berubah untuk Pertemuan Keempat Berturut-turut

Bank Sentral Eropa (European Central Bank/ECB) mengadakan pertemuan dua hari terakhir tahun ini dan akan mengumumkan keputusan kebijakan moneternya pada hari Kamis.
Prakiraan EUR/USD: Euro Stabil Dekat 1,1750 karena Fokus Bergeser ke ECB, Data AS

Prakiraan EUR/USD: Euro Stabil Dekat 1,1750 karena Fokus Bergeser ke ECB, Data AS

Setelah menghabiskan paruh pertama hari di bawah tekanan bearish pada hari Rabu, EUR/USD melakukan rebound di akhir untuk ditutup sedikit lebih rendah.

IHK AS Diperkirakan Tumbuh Stabil di 3,1% pada November, Memperumit Dilema The Fed

IHK AS Diperkirakan Tumbuh Stabil di 3,1% pada November, Memperumit Dilema The Fed

Indeks Harga Konsumen (IHK) AS diprakirakan akan naik 3,1% YoY di bulan November, sebuah kenaikan kecil dibandingkan dengan bulan September. Laporan inflasi tidak akan menyertakan angka IHK bulanan.

Liputan Langsung BoE, ECB, dan IHK AS

Liputan Langsung BoE, ECB, dan IHK AS

Yohay Elam
Valeria Bednarik

Volatilitas pasar diperkirakan akan melonjak pada keputusan suku bunga BoE dan ECB, data inflasi AS

BoE diperkirakan akan memangkas suku bunga banknya menjadi 3,75% dari 4% saat ini. ECB diperkirakan akan mempertahankan suku bunga kunci tidak berubah. IHK AS diprakirakan akan naik 3,1% YoY di bulan November. Para ahli kami akan menganalisis reaksi pasar terhadap acara tersebut pada pukul 11:45 GMT. Bergabunglah dengan kami di sini!

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

ANALISA