Indeks USD Pertahankan Penawaran Beli di Atas 104,00 Jelang Data Penting

• Indeks melanjutkan pemulihan mingguan di atas 104,00.
• Jeda The Fed sekarang tampak mungkin pada acara bulan Juni.
• Yang selanjutnya adalah Laporan ADP, Klaim mingguan, Manufaktur ISM.

Indeks USD (DXY), yang mengukur greenback melawan sekeranjang pesaing utamanya, mempertahankan bias penawaran beli jauh di atas 104,00 pada hari Kamis.

Indeks USD Sekarang Menanti Data

Indeks naik untuk sesi ketiga berturut-turut dan melanjutkan optimisme mingguan di atas rintangan 104,00 pada hari Kamis meskipun ada perubahan arah baru-baru ini dalam ekspektasi kenaikan suku bunga oleh The Fed pada pertemuan 14 Juni.

Sentimen optimis dalam dolar juga tampaknya didukung setelah Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan undang-undang Rabu malam untuk memperpanjang penangguhan plafon utang negara hingga 1 Januari 2025. Jadwal untuk menghindari gagal bayar utang yang belum pernah terjadi sebelumnya sangat terbatas. RUU tersebut sekarang harus disahkan oleh Senat sebelum dapat dikirimkan ke Presiden Joe Biden untuk ditandatangani.

Anggota FOMC Harker dan Jefferson membuka kemungkinan jeda dalam siklus kenaikan suku bunga pada bulan Juni, menurut komentar mereka pada Rabu malam, yang akhirnya berubah menjadi perubahan pikiran mendadak investor dan memaksa Dolar AS untuk memangkas sebagian dari kenaikan baru-baru ini ke tertinggi baru di dekat 104,70 (31 Mei).

Menurut FedWatch Tool CME Group, kemungkinan jeda pada pertemuan The Fed selanjutnya berkisar di sekitar 65% (naik dari hampir 33% sehari yang lalu).

Sesi yang sangat menarik dalam kalender ekonomi AS, karena pasar tenaga kerja akan menjadi pusat perhatian pada giliran pertama berupa publikasi laporan ADP dan Klaim Awal mingguan, diikuti oleh IMP Manufaktur ISM yang selalu relevan, IMP Manufaktur S&P Global final, dan Belanja Konstruksi.

Apa yang Harus Diamati di Sekitar USD

Indeks mempertahankan kinerja positif di atas rintangan 104,00 didukung optimisme di seputar plafon utang dan kurangnya traksi yang persisten di aset-aset terkait risiko.

Sementara itu, meningkatnya taruhan terhadap kenaikan suku bunga 25 bp pada pertemuan The Fed berikutnya di bulan Juni tampaknya didukung oleh ketahanan stabil fundamental utama AS (terutama ketenagakerjaan dan harga) di tengah rally yang sedang berlangsung dalam imbal hasil AS dan DXY.

Yang mendukung jeda The Fed, tampaknya adalah pengetatan ekstra kondisi kredit dalam menanggapi ketidakpastian di seputar sektor perbankan AS.

Peristiwa-peristiwa penting di AS minggu ini: Perubahan Ketenagakerjaan ADP, Klaim Pengangguran Awal, IMP Manufaktur Final, IMP Manufaktur ISM, Belanja Konstruksi (Kamis) – Nonfarm Payrolls, Tingkat Pengangguran (Jumat).

Masalah-masalah penting yang memengaruhi: Plafon utang. Persistensi perdebatan tentang soft/hard landing ekonomi AS. Suku Bunga Terminal mendekati puncak melawan spekulasi penurunan suku bunga pada akhir 2023/awal 2024. Pergeseran sikap The Fed. Gejolak geopolitik melawan Rusia dan Tiongkok. Konflik perdagangan AS-Tiongkok.

Level-Level Relevan Indeks USD

Sekarang, indeks naik 0,24% di 104,48 dan melampaui 104,69 (tertinggi bulanan 31 Mei) akan membuka kemungkinan ke 105,61 (SMA 200-hari) dan kemudian 105,88 (tertinggi 2023 pada 8 Maret). Di sisi lain, support berikutnya muncul di SMA 100-hari di 102,90 diikuti oleh SMA 55-hari di 102,44 dan terakhir 101,01 (terendah mingguan 26 April).