Analis ETF Bitcoin Menyatakan “Tanggal Pesanan Persetujuan yang Diharapkan Tetap Tidak Berubah”

• Harga Bitcoin menguat lebih dari 6% selama akhir pekan dan mencapai level tertinggi 21 bulan, menembus resistance krusial $45.000.
• Analis ETF Bloomberg, James Seyffart, menyatakan bahwa jendela persetujuan tanggal 9-10 Januari masih tetap ada.
• Sebagian besar pemohon belum menyebutkan nama Peserta Resmi mereka, termasuk Grayscale, yang tidak menyebutkan nama siapa pun dalam amandemennya baru-baru ini.

Harga Bitcoin menjadi berita utama selama akhir pekan lalu karena mendapatkan kembali resistance penting sebagai support setelah hampir dua tahun. Kenaikan menjelang persetujuan ETF BTC spot yang diantisipasi menunjukkan efeknya pada mata uang kripto bahkan ketika para pemohon teratas, termasuk orang-orang seperti Grayscale, membiarkan aplikasi mereka tidak lengkap.

Ringkasan Harian Penggerak Pasar: Perlombaan ETF Spot Bitcoin Melihat Joki yang Hilang

Pengajuan ETF spot Bitcoin memiliki tiga aspek penting yang perlu diperhatikan oleh pemohon sebelum mereka dapat meluncurkan produk investasi mereka. Aspek-aspek tersebut adalah Authorized Pariticpant (AP), biaya, dan modal awal. Meskipun faktor-faktor ini tidak relevan bagi investor pada umumnya, namun sebagai bagian dari proses, faktor-faktor ini harus segera diatasi.

Pada saat ini, sekitar setengah dari pemohon belum menyerahkan sebagian besar rincian ini, termasuk nama-nama seperti Grayscale, Bitwise, VanEck, dan Hashdex. Beberapa di antaranya bahkan telah meluncurkan kampanye pemasaran mereka sebelum faktor-faktor yang disebutkan di atas ditangani.

Menurut analis ETF Bloomberg, sebagian besar ruang (N/A) pada tabel di bawah ini diperkirakan akan terisi pada minggu depan, yang merupakan tenggat waktu untuk mendapatkan persetujuan dari Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC). Jendela untuk mendapatkan lampu hijau dari otoritas pengatur adalah 8-10 Januari, dan para pemohon harus memiliki seluk-beluk pengajuannya.

Pengulangan ini disebabkan oleh pengajuan baru-baru ini dari Grayscale, yang mengubah aplikasinya, menyebutkan pembuatan/penebusan hanya dengan uang tunai yang jelas tetapi belum menyebutkan nama AP. Selain itu, tidak ada rincian mengenai biaya yang diberikan oleh manajer aset pada Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) untuk melihat pengajuan konversi ETF BTC.

Analisis Teknis: Harga Bitcoin masih terus menanjak, terlepas dari itu

Harga Bitcoin telah mengalami kenaikan lebih dari 6% selama akhir pekan Tahun Baru karena Bitcoin mencapai $45.000 memasuki tahun 2024. Ini adalah tonggak penting bagi altcoin karena ini adalah level tertinggi yang pernah diperdagangkan oleh mata uang kripto ini dalam 21 bulan terakhir. Terakhir kali BTC berada di level ini adalah pada bulan April 2022, ketika pasar bearish mencapai puncaknya dan terhenti setelah membawa aset digital tersebut ke $18.200.

Namun, terlepas dari reli tersebut, harga Bitcoin belum menembus resistance $45.259. Garis ini telah bertindak sebagai level support dan resistance yang krusial selama bulan Februari, Maret, dan April 2022 dan juga bertindak sebagai penghalang saat ini. BTC memang melewatinya selama jam perdagangan intra-hari tetapi turun kembali untuk ditutup di bawahnya.

Relative Strength Index (RSI) berada jauh di atas garis netral di zona bullish, yang merupakan indikator bahwa masih ada cukup tenaga dalam mata uang kripto untuk melanjutkan kenaikannya. Hal ini sejalan dengan ekspektasi persetujuan ETF spot BTC selama pekan depan, yang akan bertindak sebagai katalis.

Terobosan di $45.259 ke dalam support akan menjadi langkah pertama untuk mendapatkan kembali $50.000 untuk Bitcoin.

Namun, terobosan yang gagal mungkin akan membuat harga Bitcoin berjuang sedikit sebelum mencapai target yang diinginkan. Pengujian ulang pada titik $44.000 juga tidak dapat dikesampingkan, tetapi penurunannya akan membatalkan tesis bullish dan menunda reli pemulihan.

---