Harga emas dan perak memecahkan rekor baru pada Jumat (26/12) didomininasi oleh sentimen pasar tentang ekspektasi penurunan suku bunga the Fed, kekhawatiran tentang potensi intervensi Yen dan konflik geopolitik.
Harga perak mendominasi keuntungan dipasar komoditas dengan kenaikan sekitar 10% hanya pada Jumat saja dan lebih dari 18% selama seminggu.
Indeks Dolar AS mengakhiri sesi perdagangan minggu lalu dengan kenaikan tipis selama hari Jumat, namun masih berada pada posisi minus 0.4% dalam sepekan terakhir.
*Key Highlights*
- Investor fokus pada kapan Federal Reserve AS akan memangkas suku bunga lebih lanjut dan seberapa besar. Sejauh ini, investor memperkirakan setidaknya dua kali pemangkasan suku bunga pada tahun 2026.
- Berdasarkan pantauan Fed Watch Tools, potensi pemangkasan suku bunga pertama tahun depan akan dilakukan pada Maret. Dengan probabilitas sekitar 53.3%.
- Pasar juga menunggu nominasi ketua Fed baru oleh Presiden Donald Trump ysng diperkirakan akan diumumkan pada minggu pertama 2026.
- Masa jabatan Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell, akan berakhir pada Mei.
- Penekanan pada ancaman intervensi Yen terus terjadi seiring dengan pelemahan Yen yang terus terjadi meskipun Bank Sentral Jepang telah memberikan kenaikan suku bunga minggu lalu.
- Minggu ini akan menjadi minggu yang singkat karena libur tahun baru 2026. Fokus pasar akan tertuju pada pembacaan risalah pertemuan FOMC Desember yang akan dirilis pada Rabu malam atau Kamis dini hari.
*Market Movement*
Pada Jumat (16/12), harga emas berakhir menguat, mencatatkan keuntungan sebanyak $51.95 atau 1.16% berakhir pada level $4,531.17 per ons, setelah uji tertinggi $4,550 dan terendah $4,483.
Pada saat yang sama, Emas berjangka (Jan) berakhir melemah pada level $4,535.90 per ons di Divisi Comex, naik sebanyak $33.10 atau 0.74%.
Perak menciptakan pergerakkan yang luar biasa, naik lebih dari 10%, menandai kenaikan harian terbaiknya sepanjang sejarah. Silver naik ke angka $79.165 , melonjak sebanyak $7.351 atau +10.24%
Indeks Dolar AS berakhir menguat tipis sekitar 7 poin atau 0.07% berada pada level 98.03, setelah uji tertinggi 98.14 dan terendah 97.86.
Dipasar rival utama Dolar, sekelompok matauang berisiko diperdagangkan campuran terhadap Dolar AS.
Berikut adalah posisi matauang pada penutupan perdaganan Jumat, 26 Desember 2025,
• AUDUSD : 0.67121 , +7 / +0.11%
• EURUSD : 1.17682 , -8 / -0.07%
• GBPUSD : 1.34962 , -6 / -0.05%
• NZDUSD : 0.58264 , -5 / -0.09%
• USDJPY : 156.547 , +60 / +0.39%
• USDCAD : 1.36707 , -3 / -0.02%
• USDMXN : 17.93680 , +75 / +0.04%
• USDCHF : 0.78936 , +13 / +0.16%
*Sentimen*
Minggu ini akan menjadi minggu yang singkat karena libur tahun baru 2026. Fokus pasar akan tertuju pada pembacaan risalah pertemuan FOMC Desember yang akan dirilis pada Rabu malam atau Kamis dini hari.
Analisa Terkini
Pilihan Editor
AUD/USD Bertahan di Atas Level 0,6700 di Tengah Pasar yang Tenang Menjelang Akhir Tahun
AUD/USD tetap berada di atas 0,6700 dalam perdagangan Asia hari Senin. Sentimen pasar yang optimis dan Dolar AS yang melemah secara luas mendukung pasangan ini di tengah langkah-langkah dukungan fiskal pro-pertumbuhan Tiongkok. Aliran menjelang akhir tahun dan data tingkat menengah AS akan mendorong aksi harga AUD/USD ke depan.
USD/JPY melompat dari 156,00 di tengah Risalah Rapat BoJ, optimisme yang hati-hati
USD/JPY sedang dalam pemulihan yang lesu menuju dekat 156,50 pada jam Asia hari Senin, setelah sebelumnya menguji 156,00. Pasangan mata uang ini mengalami tekanan jual yang moderat setelah Ringkasan Opini Bank of Japan dari pertemuan kebijakan bulan Desember. Namun, Yen Jepang menyerah pada sentimen pasar yang optimis hati-hati, mengangkat pasangan mata uang ini.
Emas Mundur dari Rekor Tertinggi, Menuju $4.550
Emas mundur setelah mencetak rekor tertinggi baru di $4.550 lebih awal di sesi Asia pada hari Senin dan mereda menuju $4.500 seiring volume perdagangan menyusut menjelang libur Tahun Baru. Bias bearish Dolar AS tetap tidak terpengaruh di tengah ekspektasi The Fed yang dovish, yang terus bertindak sebagai pendorong bagi bullion di tengah risiko geopolitik yang terus berlanjut.
Prakiraan Harga Tahunan Ethereum: ETH Siap untuk Pertumbuhan pada 2026 di Tengah Kejelasan Regulasi dan Adopsi Institusional
Ethereum kehilangan 12% nilainya pada tahun 2025, turun dari $3.336 di awal tahun menjadi $2.930 pada minggu ketiga bulan Desember, sebuah kontras yang mencolok dari kenaikan 48% pada tahun 2024. Namun persentase itu tidak mencerminkan tahun liar yang dialami ETH pada tahun 2025.
Valas Hari Ini: BoJ Menaikkan Suku Bunga Kebijakan, USD Pulih meskipun Inflasi Lemah
Dolar AS (USD) berhasil mempertahankan posisinya pada awal hari Jumat dan Yen Jepang (JPY) tetap tangguh terhadap mata uang utama lainnya setelah keputusan Bank of Japan (BoJ) untuk menaikkan suku bunga kebijakan sebesar 25 basis poin (bp) menjadi 0,75%. Kalender ekonomi akan menampilkan rilis data tingkat menengah dari Inggris, Jerman, dan AS menjelang akhir pekan.