Prakiraan Harga Solana: SOL Incar Rekor Tertinggi saat Pantera Capital Mengonfirmasi Paparan $1,1 Miliar

• Solana tetap di atas $230 saat tren naik mendingin menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve pada hari Rabu.
• CEO Pantera Capital, Dan Morehead, mengonfirmasi eksposur perusahaan sebesar $1,1 miliar terhadap SOL.
• Morehead mengatakan Solana adalah blockchain tercepat, mengungguli Bitcoin selama empat tahun terakhir.

Solana (SOL) turun hampir 6% dari level puncaknya di $250 minggu lalu, diperdagangkan di atas $235 pada saat berita ini ditulis pada hari Selasa. Token kontrak pintar menguji support di $230 pada hari sebelumnya, tetapi meningkatnya minat institusional membatasi risiko penurunan. 

Sementara itu, peserta di pasar mata uang kripto yang lebih luas telah mengalihkan perhatian mereka ke keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed) AS yang diantisipasi pada hari Rabu ini.

Alat FedWatch dari CME Group menunjukkan bahwa peserta pasar 96% mendukung The Fed untuk memangkas suku bunga ke kisaran 4,00% hingga 4,25%. Sisa peserta pasar menantikan pemotongan 50 bp. 

Suku bunga yang lebih rendah sering kali mendorong investasi di kelas-kelas aset yang lebih berisiko, seperti mata uang kripto dan ekuitas. Oleh karena itu, suku bunga yang lebih rendah dapat meningkatkan minat investor terhadap aset-aset digital di kuartal keempat.

Alat FedWatch | Sumber: CME Group

CEO Pantera Capital Optimis terhadap Solana 

CEO Pantera Capital, Dan Morehead, yang muncul di CNBC pada hari Selasa, mengonfirmasi bahwa Solana merupakan eksposur terbesar perusahaan terhadap aset digital sebesar $1,1 miliar. Morehead berargumen bahwa Solana adalah protokol tercepat dan paling efisien biaya, dan telah mengungguli Bitcoin selama empat tahun terakhir.

CEO menekankan  komitmen perusahaan untuk memberikan investor biasa "akses ke sesuatu yang tidak terlalu dikenal tetapi sebenarnya telah mengungguli […] Posisi terbesar kami adalah Solana, kami memiliki $1,1 miliar SOL di buku kami."

Minat institusional terhadap Solana telah melonjak, dengan berbagai perusahaan, termasuk Forward Industries dan Helius, meluncurkan strategi perbendaharaan. SOL Strategies, sebuah perusahaan investasi yang diperdagangkan secara publik di Kanada dengan eksposur terhadap Solana, mulai diperdagangkan di bursa saham NASDAQ minggu lalu dengan ticker STKE, menegaskan Solana sebagai aset digital yang matang.

Minat ritel terhadap Solana tetap relatif tinggi meskipun token tersebut meningkat hampir 50% dari level 1 Agustus di $155. Data CoinGlass menunjukkan bahwa Open Interest (OI) kontrak berjangka rata-rata $16,53 miliar pada hari Selasa. Peningkatan OI yang stabil mengindikasikan bahwa lebih banyak pedagang bertaruh pada kenaikan harga Solana dalam jangka pendek, dengan target di $250 dan level tertinggi sebelumnya di $296, yang dicapai pada 19 Januari.

Prospek Teknis: Solana Menguji Support Utama 

Solana tetap di atas level support yang diberikan di $230 saat para pembeli berharap pemulihan cepat di atas target jangka pendek $250. Token ini juga berada jauh di atas moving averages utama, termasuk Exponential Moving Average (EMA) 50-hari di $201, EMA 100-hari di $187, dan EMA 200-hari di $176, mendukung prospek bullish. 

Moving averages yang sama akan berfungsi sebagai level support sementara jika lingkungan makro gagal mendukung hasil bullish dan para pemegang menjual, merealisasikan keuntungan, setelah tren naik selama beberapa minggu terakhir.

Grafik harian SOL/USDT

Penurunan tajam Relative Strength Index (RSI) dari wilayah jenuh beli ke 61 mengindikasikan memudarnya momentum bullish. Jika penurunan berlanjut di sesi-sesi mendatang, harga SOL dapat melanjutkan koreksi di bawah $230 dan mungkin menuju EMA 50-hari di $201.

 

 

 

 

---