EUR/GBP Naik ke Tertinggi Lebih dari Satu Minggu, di Sekitar Wilayah 0,8435

• EUR/GBP mendapatkan kembali daya tarik positif pada hari Kamis dan pulih lebih jauh dari terendah tahun.
• Ketidakpastian Brexit merusak sterling dan tetap mendukung kenaikan.
• Beberapa aksi profit-taking USD menguntungkan euro dan lebih jauh memperpanjang dukungan untuk pasangan ini.
• Prospek ECB dovish mungkin menahan pembeli dari menempatkan taruhan baru dan membatasi kenaikan lebih lanjut.

Pasangan EUR/GBP terus mendapatkan daya tarik sepanjang pertengahan sesi Eropa dan naik ke tertinggi lebih dari satu minggu, di sekitar wilayah 0,8430-35.

Pasangan mata uang ini menangkap penawaran beli baru pada hari Kamis dan sekarang tampak ingin membangun pemulihan minggu ini dari area support 0,8280, atau level terendah sejak Februari 2020. Kinerja relatif buruk pound Inggris terhadap mitra Eropanya terjadi di tengah memburuknya pertikaian hak penangkapan ikan pasca Brexit antara Perancis dan Inggris.

Itu, sebagian besar, menutupi laporan terbaru, yang mengindikasikan bahwa Inggris akan menunda penangguhan sebagian dari kesepakatan perceraian Brexit yang berkaitan dengan Irlandia Utara selama pembicaraan dengan UE tetap konstruktif. Bahkan prospek kenaikan suku bunga dalam waktu dekat oleh Bank of England tidak banyak mengesankan pembeli GBP.

Di sisi lain, mata uang tunggal diuntungkan oleh aksi profit-taking dolar AS dari puncak 16 bulan. Namun demikian, meningkatnya jumlah kasus COVID-19 dan penerapan lockdown baru mungkin bertindak sebagai penghambat bagi euro. Itu, pada gilirannya, dapat menahan pedagang bullish dari menempatkan taruhan agresif di sekitar pasangan EUR/GBP.

Kegelisahan baru COVID-19 telah memicu kekhawatiran terhadap perlambatan signifikan dalam aktivitas ekonomi Zona Euro, yang bisa menjadi alasan lain bagi European Central Bank (ECB) untuk lebih dovish. Perlu disebutkan bahwa pejabat ECB telah menolak taruhan kebijakan yang lebih ketat dan meremehkan perlunya tindakan apa pun untuk melawan inflasi.

Itu diperkuat oleh laporan (risalah) pertemuan kebijakan moneter ECB Oktober, yang menyatakan: "Dianggap penting bagi dewan pengatur untuk menghindari reaksi berlebihan serta kelambanan yang tidak beralasan, dan akan menjaga opsionalitas yang memadai dalam mengkalibrasi kebijakan moneternya untuk mengatasi semua skenario inflasi yang mungkin terjadi."

Latar belakang fundamental membenarkan beberapa kehati-hatian sebelum mengkonfirmasi bahwa pasangan EUR/GBP telah mencapai titik terendah dalam waktu dekat dan memposisikan diri untuk pemulihan yang signifikan. Oleh karena itu, kenaikan mungkin masih dikategorikan sebagai pemantulan short-covering, yang berisiko gagal lebih cepat di tengah tidak adanya katalis fundamental yang relevan.