Prakiraan Harga Ethereum: Penjual Jangka Pendek Mendominasi Kontrak Berjangka ETH, tetapi Investor Spot Tetap Bullish

Harga Ethereum Hari ini: $1.770

• Open interest Ethereum naik 4% seiring dengan penurunan tajam dalam Taker Buy Sell Ratio, mengindikasikan sentimen bearish dominan.
• Namun, para investor spot mempertahankan bias bullish menjelang pemutakhiran Pectra, memicu arus keluar bersih 63.690 ETH dari bursa.
• ETH bisa turun ke $1.688 jika gagal memulihkan segitiga simetris utama dan EMA 14-hari serta SMA 50-hari.

Ethereum (ETH) mengalami penurunan 2% pada hari Selasa setelah peningkatan posisi jual menjelang pemutakhiran Pectra yang dijadwalkan akan diluncurkan dalam 24 jam ke depan. Ketika para investor spot mempertahankan bias bullish, para pedagang kontrak berjangka cenderung ke sisi bawah, berpotensi mengantisipasi peristiwa jual setelah berita.

Para Pedagang Jual Ethereum Menambah Tekanan Menjelang Pemutakhiran Pectra

Open interest Ethereum meningkat hampir 3% dalam 24 jam terakhir meskipun harganya turun 2%, menurut data Coinglass.

Open interest (OI) adalah total jumlah kontrak yang belum diselesaikan di pasar derivatif. Peningkatan OI, disertai dengan penurunan harga, menandakan bahwa uang baru yang masuk ke pasar telah mengalir ke posisi jual.

Ini terlihat dari Taker Buy Sell Ratio ETH, yang anjlok ke 0,866 — level terendah sejak 2 Februari. Metrik ini mengukur volume beli para taker dibagi dengan volume jual di pasar perpetual. Nilai di bawah 1 mengindikasikan sentimen bearish dominan, dan sebaliknya untuk nilai di atas 1.

Taker Buy Sell Ratio ETH. Sumber: CryptoQuant

Ketika OI ETH di sebagian besar bursa teratas meningkat, OI di CME turun lebih dari 5%, menandakan bahwa sebagian besar pedagang di bursa tersebut menutup posisi mereka. Ini terlihat dari penurunan posisi beli dari manajer aset dan pedagang ritel.

Namun, posisi jual dari hedge fund di CME telah meningkat lagi sejak pertengahan April. Kenaikan ini menyusul arus masuk yang berkelanjutan ke dalam ETF Ethereum spot AS selama dua minggu terakhir, mengindikasikan potensi kembalinya perdagangan basis ETH di antara hedge fund.

Kontrak berjangka CME (Shorts) ETH. Sumber: The Block

Meski harga turun, para investor spot mempertahankan bias bullish, memicu arus keluar bersih 63.690 ETH dalam 24 jam terakhir, menurut data CryptoQuant.

Kecenderungan bullish dari para pedagang spot kemungkinan berasal dari pemutakhiran Pectra Ethereum, yang akan diluncurkan dalam 24 jam ke depan. Pectra akan memperkenalkan beberapa fitur baru ke Ethereum Layer 1, termasuk menggandakan blobspaces per blok dari 3 menjadi 6 untuk meningkatkan ketersediaan data, meningkatkan batas staking dari 32 ETH menjadi 2.048 ETH, dan fungsionalitas dompet pintar: transaksi yang disponsori, pembayaran biaya gas dalam token ERC-20 lainnya, pengelolaan dompet dengan pengelompokan transaksi, dll.

Prediksi Harga Ethereum: ETH Terjun di Bawah Level Teknis Utama, Mengincar Support $1.688

Ethereum mengalami likuidasi kontrak berjangka sebesar $50,93 juta dalam 24 jam terakhir, menurut data Coinglass. Total jumlah posisi beli dan jual yang dilikuidasi masing-masing adalah $39,78 juta dan $11,15 juta.

ETH turun di bawah level utama $1.800, Exponential Moving Average (EMA) 14-hari, Simple Moving Average (SMA) 50-hari, dan support segitiga simetris, tetapi para pembeli berusaha mendorong harga kembali di atas level-level ini. Jika ETH mempertahankan penutupan candlestick harian di bawah indikator-indikator utama ini dan segitiga simetris, ETH bisa menemukan support di sekitar $1.688.

Grafik harian ETH/USDT

Relative Strength Index (RSI) sedang menguji level netralnya, sementara Stochastic Oscillator (Stoch) dengan cepat mundur dari wilayah jenuh beli ke bawah level netralnya, mengindikasikan meningkatnya tekanan bearish.

Penutupan candlestick harian di atas segitiga simetris akan membatalkan tesis tersebut.