Prakiraan GBP/USD: Pound Tidak Mungkin Kembali ke Tren Naik setelah Prospek Suram BOE
|- GBP/USD telah berusaha keras untuk mengumpulkan momentum pemulihan.
- Prospek ekonomi BOE yang suram tidak memungkinkan pound Inggris untuk menemukan permintaan.
- Aksi jual dolar berhenti menjelang laporan lapangan pekerjaan AS bulan Juli.
Setelah turun ke level terendah dalam hampir seminggu di 1,2065 pada hari Kamis, GBP/USD telah melakukan pemulihan dan menetap di atas 1,2100. Namun demikian, pasangan mata uang ini mungkin akan kesulitan untuk mengumpulkan momentum pemulihan lebih lanjut setelah pernyataan Bank of England (BOE) terkait prospek ekonomi.
Seperti yang diharapkan, BOE menaikkan suku bunga kebijakannya sebesar 50 basis poin ke 1,75% pada pertemuan kebijakan Agustus. Bank, bagaimanapun, mencatat bahwa sekarang memproyeksikan ekonomi Inggris akan mengalami resesi pada kuartal keempat tahun ini dan terus berkontraksi sepanjang tahun 2023. Mengomentari prospek kebijakan, "Kenaikan suku bunga 50 bp hari ini tidak berarti kita sekarang pindah ke jalur yang telah ditentukan sebelumnya untuk menaikkan suku bunga sebesar 50 bp per pertemuan," kata Gubernur BOE Bailey dan menambahkan bahwa semua opsi tersedia untuk dirundingkan pada pertemuan September dan seterusnya.
Sterling berada di bawah tekanan jual yang berat selama acara BOE dan menyebabkan GBP/USD turun tajam. Fakta bahwa pemulihan pasangan mata uang ini selanjutnya didorong oleh kelemahan dolar yang luas daripada kekuatan pound menunjukkan bahwa pasangan mata uang ini dapat dengan cepat berbelok ke selatan pada perkembangan pasar yang positif terhadap dolar.
Kemudian pada hari ini, laporan lapangan pekerjaan bulan Juli dari AS akan diawasi dengan ketat oleh para pelaku pasar. Para analis memperkirakan Nonfarm Payrolls (NFP) akan naik 250.000. NFP yang lebih kuat dari perkiraan ditambah dengan angka inflasi upah yang kuat dapat membantu dolar mengungguli para pesaingnya dan membebani GBP/USD.
Di sisi lain, greenback bisa mengalami kesulitan menarik investor jika mereka terus menurunkan taruhan kenaikan suku bunga The Fed 75 bp pada bulan September karena laporan pasar tenaga kerja yang mengecewakan. Namun demikian, potensi kenaikan GBP/USD harus dibatasi oleh level teknikal yang signifikan dalam skenario itu.
Analisis Teknis GBP/USD
GBP/USD menghadapi rintangan terdekat di 1,2160 (Fibonacci retracement 23,6% dari tren naik terbaru, SMA 20 periode pada grafik empat jam). Di atas level tersebut, garis tren naik membentuk resistance penting di 1,2200. Hanya penutupan harian di atas level tersebut yang dapat dilihat sebagai perkembangan bullish dan membuka peluang untuk pemulihan yang berlanjut menuju 1,2275 (titik akhir tren naik).
Pada sisi negatifnya, para penjual dapat mengambil tindakan jika support 1,2100 (level psikologis, Fibonacci retracement 38,2%) gagal. Dalam hal ini, 1,2075 (SMA 200 periode) dapat dilihat sebagai target bearish berikutnya sebelum 1,2050 (SMA periode 100) dan 1,2030 (Fibonacci retracement 50%).
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.