Perkiraan GBP/USD: Pembeli Masih Mampu Melawan Gravitasi Pasar, Strategi “Exit” Boris Yang Berlarut-Larut
|- GBP/USD melemah karena pasar terlihat tertekan.
- Lockdown Inggris yang berakhir dengan lambat membebani pound Inggris, tetapi sentimen mungkin membaik.
- Grafik empat jam hari Kamis melukiskan gambaran yang beragam.
Tidak bersekolah hingga 8 Maret – itulah yang dipelajari anak-anak dari Perdana Menteri Boris Johnson, yang menetapkan strategi jalan keluar dari lockdown yang berlarut-larut. Rencana terperinci hanya akan dirilis pada minggu depan tanggal 22 Februari. Investor mengharapkan untuk keluar lebih awal dari langkah-langkah tersebut dan mengirim pound lebih rendah.
Namun, Johnson mungkin telah belajar dari janji-janji masa lalu dan sekarang melakukan kesalahan karena berhati-hati. Pada bulan Desember, dia menolak permintaan lockdown dan menolak untuk "membatalkan Natal" yang beberapa hari kemudian akhirnya menuruti permintaan tersebut. Selain itu, Inggris telah memvaksinasi populasinya dengan cepat – sangat kontras dengan daratan utama. UE mengalami penundaan dalam dosis vaksin Pfizer dan juga AstraZeneca. Perselisihan dengan AstraZeneca juga melibatkan emosi tinggi, karena AZN adalah perusahaan Inggris.
GBP/USD telah menderita akibat kekuatan dolar terkait arus safe haven. Kekhawatiran terhadap "kegembiraan" pasar – misalnya pada GameStop – telah mendorong saham yang lebih luas lebih rendah dan dolar safe-haven lebih tinggi. Pergerakan penghindaran risiko terjadi meski Federal Reserve memiliki komitmen baru untuk terus mendukung perekonomian.
Analisis Cepat Fed: Powell Menolak Hentikan Pesta Saham, Dolar Mungkin Mengalami Tekanan
Fokusnya sekarang tertuju pada data terbaru. Statistik Produk Domestik Bruto AS untuk kuartal keempat akan menunjukkan pertumbuhan yang lebih lambat, sementara klaim pengangguran diperkirakan akan tetap tinggi. Kabar buruk bisa menjadi kabar baik bagi pasar – karena ini menyiratkan lebih banyak dukungan dari bank sentral. Pada gilirannya, itu bisa membebani dolar dan meningkatkan pound Inggris.
- Pratinjau PDB Kuartal Keempat AS: Variasi Adalah Bumbu Pasar
- Pratinjau Klaim Pengangguran Awal AS: California Kembali Beraktivitas
Presiden Joe Biden terus membahas rencana stimulus fiskalnya dengan anggota parlemen. Topik ini memudar, tetapi mungkin akan kembali menjadi pusat perhatian.
Secara keseluruhan, Cable dapat keluar dari penurunan saat ini dan bergerak naik setelah keadaan tenang.
Analisis teknis GBP/USD
Pound/dollar terus diperdagangkan dalam tren naik sejak akhir Desember dan telah memantul dari SMA 100 pada grafik empat jam, sebuah tanda bullish. Di sisi lain, momentum tetap mengarah ke sisi bawah. Pembeli tetap memimpin meskipun terjadi penurunan.
Resistance menunggu di 1,3690, tertinggi harian, diikuti oleh 1,3730, batas sementara menuju tertinggi 2021 di 1,3752.
Support menunggu di 1,3620, di mana tren naik mencapai harga, diikuti oleh 1,3520, batas bawah dalam perjalanan ke atas. Baris berikutnya yang harus diperhatikan adalah 1,3450.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.