- Arab Saudi memutuskan untuk memperpanjang pemangkasan output sukarela hingga April.
- WTI tetap berada di jalur untuk membukukan kenaikan mingguan yang kuat.
- Goldman Sachs dan JP Morgan menaikkan perkiraan harga minyak Brent.
Harga minyak mentah naik tajam setelah Pertemuan Tingkat Menteri OPEC dan non-OPEC ke-14 pada hari Kamis dengan per barel West Texas Intermediate (WTI) naik hampir 5% pada basis harian. WTI mempertahankan momentum bullish pada hari Jumat dan menyentuh level tertinggi sejak Januari 2020 di $65,53. Saat penulisan, WTI naik 2% hari ini di $65,33 dan naik 6,2% pada basis mingguan.
Strategi output OPEC+ mendorong harga minyak
Produsen-produsen OPEC+ mengumumkan pada hari Kamis bahwa mereka telah memutuskan untuk mempertahankan output minyak tidak berubah dengan Arab Saudi memperpanjang pemangkasan sukarela 1 juta barel per hari hingga April. Selama konferensi pers, Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman mengambil nada hati-hati dan mengatakan bahwa ketidakpastian di seputar pemulihan pasar minyak belum surut.
Menyusul perkembangan ini, Goldman Sachs mengatakan mereka menaikkan prediksi untuk minyak Brent untuk kuartal kedua dan ketiga masing-masing $5 menjadi $75 dan $80. Selain itu, JP Morgan mengumumkan kenaikan perkiraan harga 2022 menjadi $74. Saat ini, minyak Brent diperdagangkan di $68,68, naik 2,4% pada hari ini.
Di sesi ini, Baker Hughes Energy Services akan merilis data Perhitungan Rig AS mingguan, yang kemungkinan tidak akan memicu reaksi pasar yang signifikan.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Harga Emas Pertahankan Penguatan karena Ketegangan Timur Tengah Mendorong Permintaan Safe Haven
Harga emas (XAU/USD) menghadapi tekanan untuk merebut kembali level tertinggi baru sepanjang masa di sekitar $2.430 di sesi Eropa hari Jumat. Logam mulia ini masih mempertahankan beberapa kenaikan dalam perdagangan harian, yang didukung oleh arus safe-haven setelah memburuknya ketegangan di Timur Tengah.
Dolar AS Melemah Setelah Arus Masuk Safe-Haven Sebelumnya di Balik Gejolak Timur Tengah
Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak Dolar AS terhadap enam mata uang utama, melemah dan memangkas kenaikan sebelumnya yang didorong oleh laporan serangan Israel terhadap Iran, yang dikonfirmasi oleh para pejabat AS.
Prakiraan Harga Emas: Kekhawatiran Perang Timur Tengah Memicu Rally Baru XAU/USD, Apakah akan Berlanjut?
Harga Emas diperdagangkan mendekati $2.400 pada Jumat pagi, berbalik dari level tertinggi baru lima hari yang dicapai di $2.418 di awal sesi Asia. Meskipun terjadi kemunduran, harga Emas tetap berada di jalur untuk membukukan kenaikan mingguan kelima berturut-turut.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.