- Harga Perak melonjak tajam ke dekat $29,00 karena The Fed diprakirakan akan menunjukkan penurunan suku bunga yang lebih besar bulan ini.
- Data ketenagakerjaan sektor swasta yang lemah membebani Dolar AS dan imbal hasil obligasi.
- Para investor menunggu data NFP AS untuk bulan Agustus, yang akan dipublikasikan pada hari Jumat.
Harga Perak (XAG/USD) menunjukkan kenaikan vertikal ke dekat $29,00 pada sesi Amerika Utara hari Kamis. Logam putih mengalami minat beli yang kuat karena data Perubahan Ketenagakerjaan ADP Amerika Serikat (AS) yang secara mengejutkan lemah untuk bulan Agustus memunculkan kembali kekhawatiran terhadap memburuknya kondisi pasar tenaga kerja.
Data ketenagakerjaan swasta yang dirilis pada awal sesi Amerika menunjukkan bahwa payrolls baru lebih rendah di 99 ribu dibandingkan angka bulan Juli yang direvisi lebih rendah menjadi 111 ribu dari 122 ribu. Para ekonom sebelumnya mengestimasi payrolls swasta baru naik ke 145 ribu.
Data ketenagakerjaan sektor swasta yang lemah telah memicu spekulasi pasar bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memulai siklus pelonggaran kebijakan bulan ini secara agresif. Tanda-tanda melambatnya permintaan pasar tenaga kerja telah sangat membebani Dolar AS (USD) dan imbal hasil obligasi.
Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, turun ke dekat 101,00. Imbal hasil obligasi Pemerintah AS 10-tahun anjlok ke dekat 3,73%. Imbal hasil yang lebih rendah pada aset-aset berbunga memperkuat daya tarik aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil, seperti Perak, mengingat keadaan tersebut mengurangi opportunity cost dari memegang investasi di dalamnya.
Ke depannya, data Nonfarm Payrolls (NFP) AS untuk bulan Agustus akan diawasi dengan ketat, yang akan dipublikasikan pada hari Jumat. Sementara itu, para investor menunggu data IMP Jasa ISM AS untuk bulan Agustus, yang akan dipublikasikan pada pukul 14:00 GMT (21:00 WIB).
Analisis Teknis Perak
Harga Perak diperdagangkan dalam formasi Saluran pada grafik harian, yang sedikit turun. Aset tersebut pulih tajam dan mencoba menembus di atas Exponential Moving Average (EMA) 20-hari, yang berada di sekitar $28,80.
Relative Strength Index (RSI) 14-hari berfluktuasi dalam kisaran 40,00-60,00, mengindikasikan konsolidasi di masa mendatang.
Grafik Harian Perak
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
Dolar Australia Menguat meskipun Data Inflasi Tiongkok Melemah
Dolar Australia (AUD) memulihkan pelemahannya terhadap Dolar AS (USD) karena sentimen hawkish yang mengelilingi Reserve Bank of Australia (RBA). Gubernur RBA Michele Bullock menyatakan minggu lalu bahwa masih terlalu dini untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga. Dewan tidak mengantisipasi untuk dapat menurunkan suku bunga dalam waktu dekat.
USD/JPY Naik Mendekati 143,00 Menyusul Data PDB Jepang yang Lebih Rendah dari Prakiraan
USD/JPY menghentikan penurunan beruntun yang telah berlangsung selama empat hari, diperdagangkan di sekitar 142,90 selama sesi Asia pada hari Senin. Pemulihan pasangan mata uang USD/JPY sebagian disebabkan oleh data Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang yang lebih rendah dari prakiraan.
Minggu depan: Inflasi IHK AS dan Keputusan Suku Bunga ECB Menjadi Fokus
Minggu penuh pertama di bulan September diakhiri dengan rilisnya Laporan Situasi Ketenagakerjaan AS untuk bulan Agustus. Data non-farm payrolls mengungkapkan bahwa ekonomi AS menambahkan 142.000 pekerjaan, naik dari angka bulan Juli sebesar 114.000, meskipun lebih lemah dari estimasi median pasar sebesar 160.000 (Reuters).
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.