Prakiraan Harga Emas: Pullback Berlanjut saat Krisis Perbankan Global Menjadi Moderat

• Harga Emas terus mundur saat First Citizens Bank mengambil alih SVB.
• Kelegaan diredam oleh komentar Kashkari dari The Fed, mengindikasikan krisis perbankan masih bisa memicu resesi.
• Emas masih dalam tren naik, koreksi masih terlalu minor untuk disebut pembalikan.

XAU/USD diperdagangkan di ujung bawah $1.970an pada awal minggu, setelah mundur dari tertinggi tepat di atas $2.000 yang dicapai pada hari Jumat. Meredanya tekanan bank mungkin telah mengurangi daya tarik safe-haven Emas, tetapi persistennya kekhawatiran akan penularan yang lebih luas tampaknya memberi harga logam mulia pijakan.

Berita Pengambilalihan Silicon Valley Bank Menenangkan Pasar

Berita bahwa First Citizens Bancshares Inc, perusahaan induk First Citizens Bank yang berbasis di North-Carolina, telah membeli pemberi pinjaman yang sudah tidak beroperasi Silicon Valley Bank (SVB) telah membawa beberapa bantuan temporer ke pasar pada hari Senin, 27 Maret, mengurangi permintaan safe-haven Emas.

First Citizens telah mengambil alih semua deposit dan pinjaman SVB senilai $119 miliar, dan telah membeli $72 miliar asetnya, dengan diskon $16,5 miliar, kata siaran pers dari FDIC.

Kesepakatan tersebut membatasi kerusakan akibat kegagalan SVB tetapi tidak memberantasnya: keruntuhan bank diprakirakan masih merugikan FDIC $20 miliar.

Para Pembuat Kebijakan Menyuarakan Keprihatinan Atas Krisis Perbankan, Resesi

Terlepas dari berita pengambilalihan yang positif, harga Emas mungkin masih menikmati aliran safe-haven karena para pembuat kebijakan menyuarakan kekhawatiran terhadap lebih banyak penularan perbankan yang memicu kemungkinan resesi.

Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari berkata, “Tekanan baru-baru ini di sektor perbankan dan kemungkinan krisis kredit lanjutan membawa AS lebih dekat ke resesi. Itu pasti membawa kita lebih dekat," dalam sebuah wawancara di acara CBS Face the Nation.

"Yang tidak jelas bagi kami adalah berapa banyak dari tekanan perbankan ini yang mengarah ke krisis kredit meluas. Krisis kredit itu... kemudian akan memperlambat ekonomi. Ini adalah sesuatu yang kami pantau dengan sangat, sangat dekat," Kashkari menambahkan.

Harga Emas Tetap Dalam Tren Naik

Harga Emas tetap dalam tren naik dalam basis jangka pendek hingga menengah, karena membuat higher highs dan lows pada grafik harian. Ini, menurut pepatah lama “Tren adalah teman Anda sampai pada akhirnya berbelok,” mendukung taruhan bullish.

Harga Emas: Grafik Harian

Target berikutnya untuk harga Emas adalah $2.070 tertinggi Maret 2022. Namun, penembusan dan penutupan di atas tertinggi $2.009 yang dirah pada 20 Maret ketika pasar menjadi panik karena kegagalan Credit Suisse, merupakan prasyarat yang diperlukan untuk mengonfirmasi pergerakan ke atas.

Indikator Average Directional Index (ADX), yang mengukur kekuatan tren menunjukkan 35 yang mengindikasikan tren naik kuat. 35 juga berada di sweet spot – jika jauh lebih tinggi, katakanlah di atas 45, ini mungkin mengindikasikan puncak pasar, atau keadaan overbought. Sementara itu, jika ADX berada di bawah 20 mungkin mengindikasikan Emas berada di pasar sideways.