NZD/USD Bergerak di Bawah 0,6300 setelah Memangkas Kenaikan Harian, Menunggu Komentar The Fed


  • NZD/USD mungkin melemah karena sentimen risk-off di tengah meningkatnya ketegangan Timur Tengah.
  • Dolar AS menguat karena memudarnya kemungkinan penurunan suku bunga The Fed di bulan November.
  • Dolar Selandia Baru mungkin akan melemah karena RBNZ diprakirakan akan melakukan pemangkasan sebesar 50 basis poin pekan depan.

NZD/USD memangkas kenaikan harian namun mempertahankan beberapa kenaikan, diperdagangkan di sekitar 0,6290 pada awal jam-jam Eropa hari Rabu. Kenaikan pasangan mata uang NZD yang sensitif terhadap risiko ini dapat tertahan karena meningkatnya sentimen penghindaran risiko di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah.

Iran meluncurkan lebih dari 200 rudal balistik ke Israel, yang mendorong Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bersumpah akan melakukan pembalasan terhadap Teheran atas serangan hari Selasa. Sebagai tanggapan, Iran memperingatkan bahwa setiap serangan balasan akan menyebabkan "kehancuran yang sangat besar," meningkatkan kekhawatiran akan konflik yang lebih luas, demikian menurut Bloomberg.

Awal pekan ini, Ketua The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell. Powell mengatakan bahwa bank sentral akan menurunkan suku bunganya secara bertahap dari waktu ke waktu. Dolar AS mendapat dukungan dari memudarnya kemungkinan penurunan suku bunga yang agresif oleh The Fed pada bulan November.

CME FedWatch Tool mengindikasikan bahwa pasar menetapkan probabilitas 62,7% untuk penurunan suku bunga 25 basis poin oleh Federal Reserve pada bulan November, sementara kemungkinan penurunan 50 basis poin adalah 37,3%, turun dari 57,4% sepekan yang lalu.

Pertemuan kebijakan moneter Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) akan diadakan pekan depan, dan pasar telah memperhitungkan kemungkinan kuat untuk penurunan suku bunga sebesar 50 basis poin. Analis HSBC saat ini memprakirakan RBNZ akan menurunkan suku bunga sebesar 50 basis poin di bulan Oktober dan November, merevisi prakiraan sebelumnya yaitu pemotongan 25 basis poin untuk setiap bulan.

Bank of New Zealand (BNZ) juga memprakirakan pemangkasan 50 basis poin dari RBNZ minggu depan. "Dalam pandangan kami, data disinflasi yang telah kami terima akan menjadi faktor kunci, mendorong RBNZ untuk mempercepat proses pelonggaran," kata mereka.

Bagikan: Pasokan berita

Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.

Ikuti kami di Telegram

Dapatkan pembaruan semua berita

Gabung Telegram

Berita Terkini


Berita Terkini

Pilihan Editor

Prakiraan Mingguan Emas: XAU/USD Bertahan di Atas Area Support Utama setelah Aksi Bearish di Awal Pekan

Prakiraan Mingguan Emas: XAU/USD Bertahan di Atas Area Support Utama setelah Aksi Bearish di Awal Pekan

Emas (XAU/USD) turun tajam pada paruh pertama minggu ini namun kembali menguat setelah mendekati $2.600. Para investor akan mencermati rilis data ekonomi makro dari Tiongkok minggu depan, sembari terus memantau perkembangan geopolitik.

Berita Emas Lainnya
Prakiraan Mingguan EUR/USD: Para Penjual Mendapatkan Kepercayaan Diri Bersamaan dengan The Fed

Prakiraan Mingguan EUR/USD: Para Penjual Mendapatkan Kepercayaan Diri Bersamaan dengan The Fed

EUR/USD turun menuju level terendah baru dua bulan di 1,0900, mengakhiri minggu kedua berturut-turut dengan negatif meskipun sedikit berubah di sekitar 1,0940. Dolar AS (USD) sempat melemah di awal minggu, namun kembali naik setelah data utama Amerika Serikat (AS).

Berita EUR/USD Lainnya
Prakiraan Mingguan GBP/USD: Pound Sterling tetap Berisiko Menjelang Data Inflasi Inggris

Prakiraan Mingguan GBP/USD: Pound Sterling tetap Berisiko Menjelang Data Inflasi Inggris

Pound Sterling (GBP) membukukan penurunan mingguan kedua berturut-turut terhadap Dolar AS (USD), mengirim pasangan mata uang GBP/USD ke level terendah dalam sebulan di bawah 1,3050.

Analisa GBP/USD Lainnya
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal

Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.

Indikator Pertemuan Teknikal
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet

Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.

Informasi Lebih Lanjut

MATA UANG UTAMA

INDIKATOR EKONOMI

ANALISA