GBP/USD Pertahankan Kenaikan Moderat Intraday di Sekitar Pertengahan 1,2200, Kurang Tindak Lanjut

• GBP/USD mendapatkan kembali traksi positif pada hari Senin dan memulihkan sebagian dari penurunan moderat Jumat.
• Kenaikan imbal hasil obligasi AS bertindak sebagai pendorong bagi USD dan membatasi kenaikan signifikan GBP/USD.
• Pedagang sekarang menanti pidato Gubernur BoE Bailey untuk mencari peluang jangka pendek.

Pasangan GBP/USD membangun pulihan akhir Jumat dari level-level di bawah 1,2200 dan mendapatkan beberapa traksi positif pada hari pertama minggu baru. Pasangan mata uang ini mempertahankan nada penawaran beli sepanjang awal sesi Eropa dan saat ini diperdagangkan di sekitar pertengahan 1,2200, naik hampir 0,15% untuk hari ini.

Pemulihan lebih lanjut dalam imbal hasil obligasi Pemerintah AS terlihat memberikan beberapa dukungan kepada Dolar AS (USD) dan menjadi faktor utama yang bertindak sebagai penghambat untuk pasangan GBP/USD. Namun demikian, sinyal Federal Reserve bahwa ia mungkin akan segera menghentikan sejenak siklus kenaikan suku bunga setelah gejolak baru-baru ini di sektor perbankan akan membatasi kenaikan signifikan imbal hasil obligasi AS. Terlepas dari ini, nada risiko yang umumnya positif – seperti yang digambarkan oleh kenaikan baru dalam ekuitas berjangka AS – membatasi safe-haven Greenback dan tetap mendukung nada penawaran beli di sekitar pasangan mata uang ini.

Berita bahwa First Citizens Bank & Trust Company akan membeli semua deposit dan pinjaman Silicon Valley Bank dari Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) menenangkan ketegangan pasar terhadap risiko penularan dan meningkatkan kepercayaan investor. Namun, pedagang tetap khawatir terhadap krisis perbankan besar-besaran. Faktanya, Kepala International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva memperingatkan pada akhir pekan bahwa risiko pada stabilitas keuangan telah meningkat. Ini, bersama dengan keputusan Rusia untuk memindahkan senjata nuklir di dekat Belarusia, terus membatasi optimisme di pasar.

Dengan tidak adanya data ekonomi yang relevan, baik dari Inggris atau AS, latar belakang fundamental beragam yang disebutkan di atas membenarkan kehati-hatian bagi pedagang yang agresif dan sebelum menempatkan taruhan terarah baru di sekitar pasangan GBP/USD. Namun demikian, pidato Gubernur Bank of England (BoE) Andrew Bailey yang dijadwalkan nanti selama sesi AS mungkin memengaruhi Pound Inggris dan memberikan beberapa dorongan yang signifikan untuk pasangan mata uang ini. Sementara itu, fokusnya akan tetap terpaku pada rilis Indeks Harga PCE Inti AS – pengukur inflasi yang disukai The Fed – yang akan dirilis pada hari Jumat.