EUR/USD Turun dari 1,0700 dengan Fokus Tertuju pada Powell The Fed, Lagarde ECB dan IMP

• EUR/USD memangkas kenaikan harian terbesar dalam 11 minggu di sekitar puncak dua minggu.
• Penghindaran risiko dan kecemasan pra-data/acara membebani harga pasangan mata uang ini.
• ECB versusThe Fed menjadi katalis utama, IMP awal UE/AS untuk Mei juga tampak penting untuk petunjuk arah langsung.
• Embargo minyak Uni Eropa, kondisi Covid Tiongkok adalah sinyal tambahan untuk peramalan yang lebih baik.

EUR/USD mengambil tawaran jual yang memperbarui terendah intraday di sekitar 1,0665 karena mengkonsolidasikan kenaikan hari sebelumnya, yang terberat sejak akhir Maret, mendekati puncak dua minggu selama sesi pertengahan Asia Selasa. Dengan demikian, pasangan mata uang utama ini menghormati sentimen risk-off pasar, serta kecemasan, menjelang sejumlah data/acara tingkat atas. Yang juga membebani harga itu adalah beberapa komentar hawkish baru-baru ini dari para pengambil kebijakan The Fed, serta kegelisahan AS-Tiongkok.

Bertentangan dengan sejumlah komentar netral dari para pengambil kebijakan Fed, Presiden Bank Federal Reserve San Francisco Mary Daly dan Presiden The Fed Kansas City Esther George terdengar hawkish dalam komentar terbaru mereka. "Saya pikir kita bisa mengatasi badai ini, menaikkan suku bunga ... stabilitas harga dipulihkan dan masih meninggalkan masyarakat Amerika dengan lapangan pekerjaan yang berlimpah dan dengan pertumbuhan yang berkembang seperti yang kita harapkan," kata Daly dari The Fed dalam sebuah wawancara dengan Fox News pada hari Senin. Pada baris yang sama, George The Fed mengharapkan bank sentral AS untuk menaikkan suku bunga targetnya menjadi sekitar 2% pada bulan Agustus.

Di tempat lain, Perwakilan Dagang AS (USTR) Katherine meredam harapan bahwa kegelisahan Tiongkok-Amerika akan segera mereda, setidaknya untuk masalah perdagangan. Diplomat AS itu mengatakan, "Kami masih mengerjakan tindakan selanjutnya dengan Tiongkok," sambil menolak optimisme yang dipicu oleh beberapa komentar Presiden AS Joe Biden yang menunjukkan pembalikan tarif era Trump terhadap Tiongkok.

Selain itu, penurunan prakiraan peringkat bank-bank besar dari ekonomi AS dan Tiongkok juga mempertahankan penghindaran risiko tetap ada membebani harga EUR/USD.

Perlu dicatat bahwa sentimen hati-hati menjelang KTT Quad di Tokyo dan pembacaan awal Indeks Manajer Pembelian Manufaktur dan Jasa S&P Global AS dan Zona Euro untuk bulan Mei menenggelamkan selera risiko dan mendukung para penjual pasangan mata uang ini. Pada baris yang sama adalah pidato yang dijadwalkan dari Ketua The Fed Jerome Powell dan Presiden ECB Christine Lagarde.

Yang menggambarkan sentimen, Kontrak berjangka S&P 500 turun 0,70% ke 3.940 sedangkan imbal hasil obligasi 10-tahun pemerintah AS memudarkan pemulihan hari sebelumnya dari level terendah bulanan di sekitar 2,85%.

Ke depan, IMP Zona Euro dapat menggambarkan kondisi ekonomi di blok tersebut dan dapat menarik para pembeli jika hasilnya menantang pesimisme saat ini, terutama karena perang Rusia-Ukraina. Setelah itu, seni para pejabat sentral dalam mempertahankan ekonomi masing-masing, sementara juga meredam ketakutan terhadap inflasi, akan sangat penting bagi para pedagang EUR/USD. Mengingat pidato ECB yang baru-baru ini hawkish, bertentangan dengan pernyataan berulang Powell, para penjual pasangan mata uang ini memiliki jalan yang sulit untuk diatasi.

Baca Juga: Pratinjau IMP Global S&P AS Mei: Kekhawatiran Resesi Tinggi, tetapi Bagaimana dengan Probabilitasnya?

Analisis Teknis

Harga EUR/USD mempertahankan penembusan ke sisi atas hari sebelumnya dari garis turun dari akhir Maret, di sekitar 1,0560, meskipun ada pullback terbaru. yang juga menjadi kemungkinan untuk menantang penurunan lebih lanjut pasangan mata uang ini adalah swing high awal bulan di dekat 1,0640.

Sementara itu, garis support sebelumnya dari awal Maret, di sekitar 1,0840 pada saat berita ini ditulis, membatasi kenaikan jangka pendek pasangan mata uang ini.