EUR/USD Terlihat Tertekan Di Sekitar Pertengahan 1,2100-an Menjelang ECB dan Inflasi AS

• EUR/USD tetap lemah di dekat terendah intraday.
• Imbal hasil Treasury yang suram menempatkan tawaran beli di bawah Dolar AS.
• Berita utama Tiongkok-Amerika, G7 dan Brexit dapat bertindak sebagai katalis tambahan.
• ECB mengamati prospek ekonomi, IHK AS membutuhkan angka yang lebih kuat dari perkiraan untuk membuat USD tetap bertahan.

EUR/USD memangkas kenaikan mingguan di dekat 1,2165, turun intraday 0,10%, menjelang sesi Eropa Kamis Super. Meningkatnya kecemasan pasar menjelang tindakan ECB dan Indeks Harga Konsumen (IHK) AS bergabung dengan obrolan beragam atas hubungan AS-Tiongkok dan Brexit, tidak lupa kebocoran komunike G7, akan membebani pasangan mata uang utama pada saat berita ini dimuat.

Kekhawatiraninflasi menggantikan tindakan ECB yang kurang diharapkan…

Mengingat permainan ekspektasi inflasi AS yang beragam dan sinyal awal untuk pengukur tekanan harga, pasar terbagi atas IHK hari ini bahkan ketika angka yang lebih tinggi dari sebelumnya memungkinkan. Ekspektasi inflasi AS, yang diukur dengan tingkat inflasi impas 10-tahun, menurut data Federal Reserve (FED) St. Louis, mencetak tren turun enam hari pada akhir perkiraan hari Rabu. Dengan demikian, prekursor inflasi merosot ke level terendah sejak 20 April. Sebaliknya, data Indeks Harga Pengeluaran Pribadi Inti (PCE) terbaru, ukuran inflasi pilihan Fed sudah mengisyaratkan hasil inflasi yang kuat.

Sementara ketidakcocokan sebagian besar diperhitungkan, kurangnya sinkronisasi di antara pembuat kebijakan Federal Reserve (Fed) AS sepanjang kenaikan inflasi dan jumlah risiko yang dibawanya untuk ekonomi terbesar dunia memperburuk suasana pasar sebelum rilis data utama.

Perkiraan menunjukkan, IHK utama melonjak dari 4,2% menjadi 4,7% di bulan Mei sementara ukuran yang lebih diikuti, IHK selain Pangan & Energi (IHK Inti), kemungkinan akan naik dari 3,0% menjadi 3,4% YoY untuk periode yang disebutkan.

Baca: Pratinjau IHK AS Mei: Kekhawatiran Inflasi Akan Datang

Di sisi lain, perpecahan di antara anggota dewan Bank Sentral Eropa (ECB) menjadi kurang menarik bahkan ketika kelompok yang dipimpin Jerman mendukung pengurangan tersebut. Juga, fundamental regional belum membenarkan pemulihan berkelanjutan dari pandemi, yang pada gilirannya meredupkan pentingnya ECB hari ini di mana bank diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah pada 0,0%, juga Suku Bunga Deposito -0,5%, sementara mempertahankan pembelian obligasi secara utuh. Namun, perlu dicatat bahwa proyeksi ekonomi perlu mengkonfirmasi optimisme Presiden ECB Christine Lagarde untuk mendukung pembeli EUR/USD.

Baca: Pratinjau Bank Sentral Eropa: Mengapa Keputusan Juni Menghadirkan Peluang Beli Saat Turun

Menjelang rilis, analis di Grup Perbankan Australia dan Selandia Baru (ANZ) mengatakan, “Kehilangan kenaikan pada IHK inti Mei dapat memicu kembali beberapa kekhawatiran inflasi, tetapi pekerjaan AS masih jauh di bawah level sebelum COVID, dan bahwa akan membebani pikiran anggota FOMC. ECB juga diperkirakan akan mempertahankan panduan kebijakannya tidak berubah pada pertemuan mereka semalam."

Selain ECB dan IHK AS, berita utama Brexit juga bisa menjadi penting bagi pedagang EUR/USD karena Presiden AS Joe Biden bertemu dengan pemimpin Inggris Boris Johnson untuk memecahkan kebuntuan atas Irlandia Utara (NI). Juga bertindak sebagai katalis tingkat kedua adalah pembaruan yang berkaitan dengan pertemuan Kelompok Tujuh (G7) dan kisah AS-Tiongkok setelah berita positif perdagangan baru-baru ini .

Analisis teknis

EUR/USD menggambarkan pola grafik flag bullish pada permainan harian (1H) di tengah garis Momentum yang pulih secara bertahap di dalam wilayah positif. Hal yang sama membuat penjual menjauh bahkan ketika kelemahan saat ini menargetkan pertemuan support 1,2085-80, termasuk SMA 50-hari dan garis bawah bendera tersebut.