- EUR/USD berosilasi dalam kisaran sempit di bawah 1,0800 mengikuti jejak Indeks USD.
- Ketegangan Rusia-Ukraina kembali meningkat karena Rusia berencana untuk menempatkan senjata nuklir taktis di negara tetangganya, Belarusia.
- Para investor menyambut baik pertimbangan perluasan fasilitas pinjaman darurat untuk bank-bank kecil di AS.
Pasangan EUR/USD menunjukkan aksi bolak-balik di bawah 1,0800 di sesi Tokyo. Pasangan mata uang utama ini telah bergerak sideways mengikuti jejak Indeks Dolar AS (DXY) yang lemah, yang sedang berjuang untuk melanjutkan kenaikan meskipun ada data awal IMP Global S&P yang optimis dan perluasan dukungan keuangan untuk bank-bank Amerika Serikat skala menengah.
Indeks S&P500 berjangka telah menambah kenaikan signifikan di sesi Asia. Indeks 500 saham berjangka AS telah meneruskan bias positif yang diamati pada hari Jumat karena investor telah menyambut baik pertimbangan perluasan fasilitas pinjaman darurat kepada bank-bank kecil AS untuk mempertahankan kewajiban likuiditas mereka. Alfa yang dihasilkan dari obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun masih di bawah 3,38% karena pasar meyakini bahwa ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell tidak akan menaikkan suku bunga secara dramatis di masa mendatang.
Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan pada hari Ahad, "Tekanan baru-baru ini di sektor perbankan dan kemungkinan terjadinya krisis kredit lanjutan membawa AS lebih dekat ke resesi. Hal ini jelas membawa kita lebih dekat." Ini akan menjadi keputusan yang sulit bagi The Fed untuk menaikkan suku bunga jika kekhawatiran akan resesi berpotensi terjadi.
Di sisi global, ketegangan Rusia-Ukraina kembali meningkat karena Presiden Vladimir Putin mengatakan pada akhir pekan lalu bahwa Rusia berencana untuk menempatkan senjata nuklir taktis di negara tetangganya, Belarusia. Dia lebih lanjut menambahkan, "Kami tidak akan memindahkan senjata nuklir kami ke Belarus, tetapi akan menempatkannya di sana seperti yang dilakukan AS di Eropa."
Di Zona Euro, rumah tangga menghadapi tekanan besar karena inflasi yang terus meningkat. Pemogokan besar-besaran di Jerman akan dimulai pada hari Senin pagi, melumpuhkan transportasi massal dan bandara-bandara dalam salah satu aksi mogok kerja terbesar dalam beberapa dekade terakhir karena ekonomi terbesar di Eropa ini mengalami lonjakan inflasi, seperti yang dilaporkan oleh Reuters. Bank Sentral Eropa (ECB) bekerja keras untuk menurunkan inflasi yang membara, namun katalisnya sangat kuat yang disebabkan oleh kekurangan tenaga kerja.
Informasi mengenai halaman-halaman ini berisi pernyataan berwawasan untuk masa mendatang yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual sekuritas. Anda harus melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, galat, atau salah saji material. Juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Forex melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, dan juga tekanan emosional. Semua risiko, kerugian dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian total pokok, merupakan tanggung jawab Anda.
Berita Terkini
Pilihan Editor
USD/JPY Turun di Bawah 154,20 di Tengah Kekhawatiran terhadap Perang Timur Tengah
Pasangan USD/JPY menarik beberapa penjual di sekitar 154,15 pada hari Jumat selama awal jam perdagangan sesi Asia. Sentimen risk-off dan meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran mendorong arus safe-haven, sehingga menguntungkan Yen Jepang (JPY).
Forex Hari Ini: Sikap The Fed yang Lebih Ketat untuk Jangka Waktu yang Lebih Lama Mendukung Dolar
Komentar hawkish lebih lanjut dari para pembicara The Fed memberikan dukungan lebih lanjut pada Greenback dan memicu kenaikan imbal hasil AS, sementara para pejabat ECB terus mendukung dimulainya program pelonggaran bank di musim panas.
Prakiraan EUR/USD: Penurunan Lebih Lanjut ke 1,0600 Tidak Menutup Kemungkinan
Rebound yang ditandai dalam Dolar AS (USD) memotivasi EUR/USD untuk menghentikan pemulihan mingguannya dan kembali fokus pada sisi negatifnya segera setelah mencapai puncak di sekitar 1,0690 pada hari Kamis.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.