Pratinjau Nonfarm Payrolls: Tiga Skenario Positif Dolar, Hanya Satu Skenario Negatif

• Pertumbuhan lapangan pekerjaan dan upah yang lebih kuat dari perkiraan akan mengankat Dolar pada proyeksi kenaikan suku bunga.
• Ekspansi lapangan kerja yang lemah dan upah yang tinggi juga akan meningkatkan ekspektasi kenaikan suku bunga.
• Angka-angka suram di keduanya akan memicu aliran safe-haven ke Dolar.
• Hanya upah yang lemah dan pertumbuhan tenaga kerja yang kuat yang akan meningkatkan moral dan membebani Greenback.

Jadikan tren sebagai teman Anda – begitulah pepatah lama, dan angin saat ini bertiup di layar Dolar. Ini hanya satu alasan untuk mendukung Greenback di zona hijau. Saya akan menjelaskan mengapa hanya satu kombinasi pertumbuhan tenaga kerja dan upah yang dapat menghasilkan aksi jual Dolar.

Pertama, mengapa baik lapangan pekerjaan dan data utama Nonfarm Payrolls dan Penghasilan Rata-Rata Per Jam penting dalam laporan untuk bulan Juni?

Dalam laporan sebelumnya, upah menonjol, karena Federal Reserve sangat fokus pada inflasi. Upah yang lebih tinggi berarti lebih banyak uang di kantong warga Amerika – dana yang berdampak pada sekeranjang barang yang luas. The Fed berfokus pada inflasi inti – segala sesuatu yang tidak termasuk energi dan makanan – yang dapat berdampak dengan mencegah pinjaman dan mendorong tabungan. The Fed hampir tidak dapat mempengaruhi harga SPBU dan ketegangan impor biji-bijian karena perang.

Penghasilan rata-rata telah meningkat sebesar 5,2% YoY di bulan Mei dan 0,3% MoM. Angka yang sama persis dengan yang diharapkan sekarang – dan upah tetap penting untuk alasan yang sama:

Pertumbuhan upah, seperti halnya inflasi, berada di atas tren pra-pandemi:

Sumber: FXStreet

Jika upah naik pada laju yang lebih cepat, itu akan meningkatkan Dolar, hampir terlepas dari perubahan Nonfarm Payrolls utama.

Namun itu bukan berarti data utama tidak penting, jika ada data utama NFP yang kembali menojol. Jika data utama itu secara signifikan meleset dari perkiraan – 260.000 pada bulan Juni setelah 390.000 pada bulan Mei – maka hal itu akan menunjukkan penurunan tekanan harga di masa depan. Hal ini juga akan menggeser prioritas bagi The Fed.

Amerika telah mengalami pasar tenaga kerja yang kuat:

Sumber: FXStreet

Sementara Ketua The Fed Jerome Powell menekankan bahwa inflasi adalah prioritas utama, saya ingin menekankan bahwa bank sentral memiliki dua mandat, yang kedua adalah lapangan kerja penuh. Jika pasar tenaga kerja menyusut, ada ruang untuk kebijakan yang lebih longgar. Namun, hal itu tidak serta merta akan menurunkan Dolar.

Empat Skenario

1) Data yang lebih kuat dari yang diharapkan: Ini adalah hasil yang paling mudah. Jika Amerika mempekerjakan dan upah meningkat, itu berarti The Fed harus berbuat lebih banyak untuk mendinginkan ekonomi dan harga. Hal ini akan memperkuat kenaikan 75 bp pada bulan Juli dan meningkatkan ekspektasi untuk masa depan. Dolar positif.

2) Pertumbuhan lapangan pekerjaan yang lemah, upah tinggi: Skenario seperti itu berarti ada lebih sedikit pekerjaan bergaji rendah, tetapi pasar akan mengabaikan alasannya dan fokus pada apa yang menjadi kecenderungan The Fed – inflasi. Rasa sakit dari pasar tenaga kerja yang lebih lambat akan diabaikan demi menghancurkan kenaikan harga. Suku bunga yang lebih tinggi juga akan menghasilkan Dolar yang lebih kuat.

3) Data yang suram: Jika Amerika hampir tidak mempekerjakan dan upah melambat, itu akan menurunkan ekspektasi kenaikan suku bunga. Dengan kata lain, jika ekonomi No. 1 itu tidak dapat memimpin dunia dalam pertumbuhan, ekonomi lain akan lebih menderita. Dalam kasus seperti itu, akan lebih baik untuk mencari perlindungan bersama Greenback. Arus safe-haven akan meningkatkan Dolar.

4) Pertumbuhan lapangan pekerjaan yang kuat, kenaikan upah yang lebih lambat: Diera pandemi, kembalinya pekerja rekreasi dan perhotelan memicu penurunan pertumbuhan upah. Untuk pasar, ini akan menjadi skenario sempurna dari ekspansi ekonomi yang kuat dan tekanan harga yang lebih rendah. Ini akan menjadi hal positif bagi dunia dan napas lega bagi The Fed – tanda bahwa harga akan turun. Untuk Dolar, ini adalah satu-satunya skenario di mana Dolar akan merosot.

Kesimpulan

Nonfarm Payrolls bulan Juni kemungkinan akan memicu lebih banyak volatilitas daripada biasanya karena ketidakpastian tentang kenaikan suku bunga The Fed telah meningkat – dan karena pasar mata uang tampaknya lebih sensitif daripada biasanya terhadap setiap berita ekonomi. Saya ingin mengingatkan pendatang baru di Forex bahwa perdagangan cenderung berombak di sekitar acara tersebut. Lakukanlah perdagangan dengan hati-hati.