Perkiraan GBP/USD: Kehilangan Momentum Bullish Di Tengah Kegelisahan Brexit, Meningkatnya Ketegangan AS-Tiongkok

• Penjualan USD berkelanjutan mengangkat GBP/USD ke puncak lebih dari satu bulan pada hari Rabu.
• Meningkatnya risiko Brexit tanpa kesepakatan merusak sterling dan membatasi kenaikan.
• Hubungan AS-Tiongkok yang memburuk menyebabkan beberapa pullback lanjutan pada hari Kamis.

Pasangan GBP/USD memperoleh beberapa traksi lanjutan untuk sesi kelima berturut-turut pada hari Rabu dan melaju ke puncak baru satu bulan. Suasana pasar yang optimis tetap didukung dengan meningkatnya harapan untuk pemulihan ekonomi global dan terus melemahkan safe-haven dolar AS, yang, pada gilirannya, dipandang sebagai salah satu faktor kunci yang mendorong pasangan lebih tinggi. Di front data ekonomi, versi akhir dari IMP Jasa Inggris direvisi lebih tinggi menjadi 29,0 untuk Mei dibandingkan dengan 27,8 yang diperkirakan sebelumnya, meskipun tidak sedikit memberikan dorongan berarti bagi pound Inggris.

Dari AS, laporan ADP menunjukkan bahwa pekerjaan sektor swasta di AS menurun 2,76 juta pada Mei dibandingkan dengan perkiraan konsensus yang menunjukkan penurunan 9 juta. Menambah ini, IMP Non-Manufaktur ISM AS datang di 45,4 untuk Mei dibandingkan dengan 44,0 yang diantisipasi tetapi sekali lagi gagal mengesankan dolar AS. Terlepas dari faktor-faktor positif, pasangan ini berjuang untuk menemukan penerimaan di atas angka 1,2600 dan menyaksikan beberapa aksi ambil untung intraday di tengah meningkatnya peluang hard Brexit.

Kekhawatiran pasar muncul kembali pada hari Rabu setelah Gubernur Bank of England Andrew Bailey dilaporkan mengatakan kepada bank untuk meningkatkan rencana bagi Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan perdagangan. Ini datang di belakang kurangnya kemajuan dalam pembicaraan Brexit yang sedang berlangsung dan berdampak pada sterling. Ini ditambah dengan kekhawatiran tentang memburuknya hubungan AS-Tiongkok mendorong beberapa arus safe haven menuju dolar dan berkontribusi pada pullback intraday pasangan sekitar 40-45 pips.

Hubungan antara dua ekonomi terbesar dunia itu memburuk lebih lanjut setelah AS menangguhkan penerbangan penumpang dari empat maskapai Tiongkok ke dan dari Amerika Serikat efektif mulai 16 Juni. Langkah itu sebagai balasan atas keputusan Tiongkok untuk melarang maskapai-maskapai Amerika memasuki kembali Tiongkok. Kekhawatiran tentang eskalasi lebih lanjut dalam ketegangan AS-Tiongkok tetap membatasi optimisme baru-baru ini dan menyebabkan retracement tindak lanjut pasangan ini selama sesi Asia pada hari Kamis.

Pasangan ini terakhir terlihat diperdagangkan di bawah pertengahan 1,2500-an. Dengan tidak adanya rilis ekonomi penggerak pasar utama dari Inggris, berita utama terkait Brexit akan memainkan peran kunci dalam mempengaruhi sentimen di sekitar pound. Kemudian selama sesi awal Amerika Utara, rilis data Klaim Mingguan Pengangguran Awal dari AS, bersama dengan sentimen risiko pasar yang lebih luas mungkin berkontribusi untuk menghasilkan beberapa peluang perdagangan yang berarti.

Prospek teknis jangka pendek

Dari perspektif teknis, ketidakmampuan pasangan untuk memanfaatkan langkah positif baru-baru ini dan titik puulback berikutnya mengarah pada munculnya beberapa tekanan jual baru. Namun, akan lebih bijaksana untuk menunggu beberapa kelemahan tindak lanjut di bawah angka psikologis kunci 1,2500 sebelum memposisikan untuk penurunan menuju level 1,2465. Yang terakhir ini bertepatan dengan level Fibonacci 23,6% dari kenaikan 1,1412-1,2648, yang jika ditembus mungkin dilihat sebagai pemicu baru bagi pedagang bearish.

Di sisi lain, angka 1,2600 dapat terus bertindak sebagai support langsung, di mana pasangan ini cenderung untuk menguji ulang SMA 200-hari yang sangat penting, di sekitar wilayah 1,2640-50. Kekuatan yang berkelanjutan di luar penghalang yang disebutkan mungkin meniadakan bias bearish jangka pendek dan membuka jalan bagi langkah apresiasi jangka pendek selanjutnya. Pasangan ini kemudian dapat mempercepat momentum untuk mereklamasi angka bulat 1,2700 dalam perjalanan ke rintangan utama berikutnya di dekat zona horisontal 1,2770.