Harga emas anjlok jauh dibawah $1,650 per ons ke level terendah dalam dua setengah tahun, ditengah penguatan Dolar dan Imbal hasil obligasi AS karena sikap agresif the Fed yang diperkirakan akan terus berlanjut karena inflasi yang masih belum dapat ditahlukan.
Dolar melonjak pada level tertinggi dalam dua dekade pada kisaran 113.24, Sementara imbal hasil obligasi 2-tahun AS bergerak pada level 4.2032% tertinggi dalam 15-tahun dan Imbal hasil obligasi 10-tahun AS berakhir pada kisaran 3.687% - setelah uji level 3.829% tertinggi sejak April 2010.
Dipasar spot, harga emas ditutup melemah sebanyak $27.29 atau 1.66% berakhir pada level $1,643.61 per ons, setelah uji tertinggi $1,676 dan terendah $1,639. Emas berjangka kontrak Desember ditutup melemah sebanyak $25.50 atau 1.54% berakhir pada level $1,655.60 per ons di Divisi Comex.
Dalam pekan ini, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan dengan range yang cukup lebar dan berpotensi uji level terendah baru sebelum rebound dengan dukungan beberapa fundamental selama akhir pekan. Kekhawatiran pasar tentang berlangsungnya referendum beberapa wilayah di Ukraina untuk masuk ke Rusia berpotensi memicu konflik yang lebih buruk dengan Negara-negara barat.
Jika pasar terus terguncang dengan konflik tersebut, maka emas berpotensi diuntungkan sebagai safehaven bersama dengan Dolar. Secara teknikal, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,670.00 - $1,607.00.
Memasuki sesi perdagangan pekan ini, pasar global akan terfokus pada serangkaian jadwal press conference member Fed dan Kepala Fed Jerome Powell. Dari deretan data ekonomi, laporan GDP Amerika akan menjadi fokus utama pada Kamis (29/9).
Analisa Terkini
Pilihan Editor
EUR/USD Mendorong Lebih Rendah Setelah Penjualan Ritel Jerman Mengecewakan
EUR/USD melemah pada hari Kamis, menguji kembali support utama di 1,0800, setelah rilis data Penjualan Ritel Jerman yang di bawah standar meningkatkan kekhawatiran lebih lanjut terhadap kesehatan ekonomi terbesar Eropa, sehingga membebani Euro (EUR).
Analisis Harga GBP/USD: Target Sisi Bawah Selanjutnya Terletak di Area 1,2600-1,2605
Pasangan GBP/USD tetap bertahan di sekitar 1,2630 pada hari Kamis selama awal jam perdagangan Eropa. Nada hawkish dari Gubernur Federal Reserve (The Fed) Christopher Waller pada Kamis dini hari telah mengangkat Dolar AS (USD) secara luas, yang menghambat pasangan GBP/USD.
Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Pantau Penutupan Harian di Atas $2.200 untuk Tren Naik yang Berkelanjutan
Harga Emas menduplikasi pergerakan yang terlihat pada perdagangan Asia hari Rabu, karena turun tipis di bawah $2.200 pada hari Rabu pagi. Harga Emas memanfaatkan penguatan Dolar AS (USD) yang berkelanjutan dan rebound imbal hasil obligasi Treasury AS, karena para pedagang memperhitungkan komentar hawkish terbaru Federal Reserve (The Fed) AS.
Deteksi level utama dengan Indikator Pertemuan Teknikal
Tingkatkan titik entri dan exit Anda juga dengan Indikator Pertemuan Teknikal. Alat ini mendeteksi pertemuan beberapa indikator teknis seperti moving average, Fibonacci atau Pivot Points dan menyoroti indikator tesebut untuk digunakan sebagai dasar berbagai strategi.
Ikuti pasar dengan Grafik Interaktif FXStreet
Jadilah trader yang cerdas dan gunakan grafik interaktif kami yang memiliki lebih dari 1500 aset, suku bunga antar bank, dan data historis yang luas. Ini merupakan alat profesional online wajib yang menawarkan Anda platform waktu riil yang dapat disesuaikan dan gratis.