Emas Tunggu Berita Selanjutnya

Harga Emas diperdagangkan sedikit lebih rendah pada pembukaan Eropa. Logam kuning sekali lagi berada di zona pivot psikologis USD 1800 per troy ounce.

Sentimen risiko semalam bagus karena Nikkei 225 (0,58%), ASX (1,06%) dan Shanghai Composite (0,30%) semuanya ditutup di wilayah positif. Ini terjadi setelah keunggulan yang layak dari bursa utama AS.

COVID

Melihat beberapa berita utama dari semalam, ini adalah hari terburuk bagi negara bagian New South Wales dan Sydney (Australia) karena kasus pandemi covid melonjak lagi.

Biden juga mengatakan vaksinasi (COVID-19) akan tersedia untuk anak di bawah 12 tahun pada awal September hingga akhir Agustus.

Ada laporan bahwa Menteri Luar Negeri AS, Sherman akan mengunjungi China untuk meningkatkan hubungan antara kedua raksasa ekonomi tersebut.

Joe Biden menyatakan bahwa ada beberapa bukti bahwa tunjangan pemerintah telah memberi orang insentif untuk tidak kembali bekerja. Dia juga menambahkan, sebagian besar ahli percaya inflasi jangka panjang tidak mungkin lepas kendali.

Selama sesi AS, senator AS memilih untuk memblokir pembukaan debat tentang kesepakatan infrastruktur bipartisan. Namun, Manchin mengatakan kemajuan signifikan telah dicapai dalam negosiasi dan kami hampir mencapai kesepakatan.

Sorotan

Ke depan sorotan pasar pada sesi lainnya termasuk pengumuman ECB, data pekerjaan mingguan AS, kepercayaan konsumen Eropa dan pernyataan dari Lagarde ECB pada pelaku pasar juga menunggu pengumuman dari Bank Sentral Eropa pada hari Kamis

Pelaku pasar menunggu pertemuan kesimpulan FOMC pada 28 Juli. Arah harga emas di masa depan tentu dapat dipengaruhi oleh pertemuan FOMC mendatang, yang dimulai pada 27 Juli dan berakhir pada hari berikutnya ketika sebuah pernyataan dirilis, dimana Ketua Fed Powell mengadakan konferensi pers. Pernyataan itu, bersama dengan konferensi pers Ketua Powell, akan mengungkapkan setiap perubahan dalam kebijakan moneter pada saat ini.

Teknikal

Pada hari Rabu, emas dibuka pada kisaran USD 1810.15 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1794.58 per troy unce. Harga emas ditutup dengan menguat tipis pada kisaran USD 1803.48 per troy ounce. Harga emas bergerak turun dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 6.67.

Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase konsolidasi. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 40 dengan indikasi berpotensi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan berpotensi berada dalam kondisi bearish.

Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan sedang melakukan fase tertahan. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar dimana ada potensi support USD 1794.58 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana support pada kisaran USD 1783.84 akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1809.67 harus ditembus dimana ada potensi resistan USD 1818.99 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga.